p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal MEDIA INFORMASI
Dewi Vimala
Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERBANDINGAN METODE STUDENT-CENTERED LEARNING DENGAN TEACHER-CENTERED LEARNING DALAM PENDIDIKAN GIZI Sholichin Sholichin; Dewi Vimala
Media Informasi Vol 17, No 2 (2021): Media Informasi Volume 17 No 2 Tahun 2021
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/bmi.v17i2.609

Abstract

Penelitian bertujuan menganalisis efektifitas pendidikan gizi antara metode Student-Centered Learning (teknik Discovery Learning) dibandingkan metode Teacher-Centered Learning (teknik ceramah dan tanya jawab). Penelitian menggunakan True Experimental Design dengan jenis Control Group Pre-Test and Post-Test. Populasi adalah siswa kelas XI. Subjek ditentukan berdasarkan uji homogenitas hasil pre-test dan dikelompokkan menjadi kelompok perlakuan (29 subjek) dan kelompok kontrol (27 subjek). Kriteria inklusi yaitu subjek mengerjakan pre test, mengikuti pendidikan gizi, dan mengerjakan post-test. Data pengetahuan gizi diperoleh dari hasil pre-test dan post-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan gizi memberikan pengaruh signifikan dalam peningkatan skor pengetahuan gizi pada kelompok perlakuan maupun kelompok kontrol. Rerata pengetahuan gizi pre dan post pada kelompok perlakuan mengalami peningkatan rerata dari 69,11 + 10,54 menjadi 80,3 + 12,75 dan terdapat perbedaan yang signifikan (p = 0,001) berdasarkan uji Paired T-Test. Sedangkan  rerata pengetahuan gizi pre dan post pada kelompok kontrol mengalami peningkatan rerata dari 69,40 + 11,66 menjadi 82,44 + 9,35 dan terdapat perbedaan yang signifikan (p = 0,001) berdasarkan uji Paired T-Test. Namun, peningkatan rerata pengetahuan gizi antara kelompok perlakuan (10,92 + 11,41) dengan kelompok kontrol (13,04 + 11,54) tidak ada perbedaan yang signifikan (p = 0,650) berdasarkan uji Mann-Whitney Test.