Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

MENINGKATKAN HARDSKILLS SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY 6 LANGKAH Risdiana, Tyan; Hidayat, Dadang; Suherman, Amay
Journal of Mechanical Engineering Education Vol 1, No 1 (2014): Juni
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jmee.v1i1.3748

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan hardskills siswa sebelaum dan sesudah penggunaan model pembelajaran Teaching Factory 6 Langkah. Fokus penelitian pada kompetensi mengerjakan pesanan service ringan dan melakukan quality control. Objek dari penelitian ini adalah siswa kelas XI B SMK Negeri 1 Majalengka Kompetensi Keahlian Teknik Sepeda Motor. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode quasi experiment dengan desain one-group pretest-posttest design. Instrumen yang digunakan adalah tes unjuk kerja yang direkam pada lembar pengamatan atau observasi. Kemampuan hardskills siswa dalam mengerjakan pesanan service ringan dan melakukan quality control mengalami peningkatan setelah menggunakan model pembelajaranTeaching Factory 6 Langkah. Rata-rata peningkatan mengerjakan pesanan service ringan dan melakukan quality control berkategori sedang dengan nilai n-gain masing-masing kegiatan tersebut adalah 0,681 dan 0,58.
MENINGKATKAN SIKAP ENTERPRENEURSHIP SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY 6 LANGKAH Setyawan, Dani; Hidayat, Dadang; Suherman, Amay
Journal of Mechanical Engineering Education Vol 1, No 1 (2014): Juni
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jmee.v1i1.3734

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan sikap entrepreneurship siswa pada kompetensi teknik sepeda motor dengan menerapkan model pembelajaran Teaching Factory 6 Langkah. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuasi eksperimen. Penelitian kuasi eksperimen ini diberikan kepada siswa kelas XI TSM SMK Negeri 1 Majalengka. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket. Hasil dari penelitian ini yaitu lima seri pembelajaran yang telah dilakukan menunjukkan bahwa peningkatan sikap entrepreneurship pada kelas eksperimen lebih besar daripada sikap entrepreneurship pada kelas kontrol. Disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Teaching Factory 6 Langkah dapat meningkatkan sikap entrepreneurship kelas XI TSM SMK Negeri 1 Majalengka.
PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BUBUT LANJUT 1 Umar, Japar; Hidayat, Dadang; Wardaya, Wardaya
Journal of Mechanical Engineering Education Vol 1, No 1 (2014): Juni
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jmee.v1i1.3741

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa dalam Mata Pelajaran Bubut lanjut 1 di SMK N 12 Bandung. Metode penelitian menggunakan deskriptif korelasional. Sampel yang digunakan sebanyak 50 siswa dari populasi sebanyak 103 siswa yaitu kelas XI PPU 1,2 dan 4 SMKN 12 Bandung. Instumen penelitian menggunakan angket dan prestasi belajar siswa menggunakan studi dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa memiliki pengaruh yang positif dan signifikan. Gambaran persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru berada pada kategori sedang. Motivasi belajar berada dalam kategori sedang dan prestasi belajar berada dalam kategori lulus dengan cukup. Kesimpulkannya bahwa persepsi siswa tentang kompetensi pedagogik guru dan motivasi belajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar siswa.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY 6 LANGKAH (MODEL TF-6M) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA DI SMK Amar, Akhmad F; Hidayat, Dadang; Suherman, Amay
Journal of Mechanical Engineering Education Vol 2, No 2 (2015): Desember
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jmee.v2i2.1479

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terjadi peningkatan motivasi berprestasi siswa dan untuk mengetahui bagaimanakah peningkatan motivasi berprestasi siswa setelah mendapatkan pembelajaran Teaching Factory 6 Langkah (Model TF-6M). Objek dari penelitian ini adalah siswa kelas XI B SMK Negeri 1 Majalengka Kompetensi Keahlian Teknik Sepeda Motor yang berjumlah 34 siswa. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode quasi experiment dengan desain one-group pretest-posttest design. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini berupa angket. Motivasi berprestasi siswa mengalami peningkatan setelah mendapatkan pembelajaran Model TF-6M. Peningkatan ketercapaian skor dan n-gain masing-masing sebesar 59,91% dan 0,07.
EFEKTIVITAS PENGEMBANGAN FUNGSI SALURAN IRIGASI OLEH BIDANG PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR DINAS PEKERJAAN UMUM, TATA RUANG, PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN DI DESA CIBENDA KECAMATAN PARIGI KABUPATEN PANGANDARAN HIDAYAT, DADANG
Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 5, No 4 (2019)
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/moderat.v5i4.3041

Abstract

Berdasarkan hasil penelitian dapat menunjukan bahwa  Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman kurang dilaksanakan sesuai dengan kriteria efektivitas menurut pendapat Makmur. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analitik dengan pendekatan kualitatif. Adapun rumusan masalahnya dikarenakan kurangnya pemeliharaan saluran irigasi sesuai dengan jadwal waktu yang telah ditetapkan dan pemeliharaan saluran irigasi kurang sesuai dengan rencana anggaran pembangunan berdasarkan hasil musyawarah perencanaan pembangunan. Hambatan-hambatan dalam meningkatkan efektivitas pengembangan fungsi saluran irigasi disebabkan oleh belum adanya pertemuan untuk membuat jadwal rutin, kurang cepat tanggapnya para pegawai, belum adanya laporan pengajuan sumber dana yang efektif dan efisien, belum adanya penetapan waktu untuk melakukan musyawarah untuk merumuskan rencana anggaran pemeliharaan; Upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan-hambatan dalam meningkatkan efektivitas pengembangan fungsi saluran irigasi seperti berusaha untuk mengajak semua elemen masyarakat untuk melakukan pertemuan membuat jadwal rutin, berusaha bertanggungjawab terhadap pekerjaannya untuk selalu cepat tanggap, membuat laporan pengajuan sumber dana yang dibutuhkan secara efektif dan efisien,  berusaha untuk melakukan musyawarah dengan masyarakat untuk merumuskan rencana anggaran, melakukan evaluasi secara rutin dan keseluruhan, menyediakan sarana dan prasarana untuk melakukan pemeliharaan, meningkatkan pemeliharaan saluran irigasi.
Strategi Pembelajaran Ekspositori pada Pelajaran PAI di SMP Vijaya Kusuma Kota Bandung Taufik, Muhamad Ihsan; Latipah, Siti; Nawawiyah, Aisyah; Puarada, Sri Jumriani; Hidayat, Dadang
Permata : Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol. 4 No. 2 (2023): Permata : Jurnal Pendidikan Agama Islam
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/permata.v4i2.1213

Abstract

This study aims to identify and analyze the expository learning strategies used in teaching PAI lessons at Vijaya Kusuma Junior High School in Bandung City. This study used descriptive qualitative research method. Data were obtained through classroom observations and interviews with PAI teachers at Vijaya Kusuma Junior High School. The teachers who participated in this study were selected based on purposive sampling method. The results of this study show that PAI teachers in Vijaya Kusuma Junior High School in Bandung City use various expository learning strategies that are diverse and in accordance with the needs of students. Some of the commonly used expository learning strategies are lectures, demonstrations, directed discussions, interactive lectures, individual assignments, formative evaluations, and final summaries. Teachers use lectures to deliver a direct explanation of the material, while demonstrations are used to clarify certain concepts or processes. Focused discussions are used to facilitate interaction between students and teachers, while interactive lectures encourage active student participation. Individual assignments are used to actively engage students in the understanding and application of the material, while formative evaluations assist teachers in checking students' understanding. Final summaries are used to clarify students' understanding and allow time for final questions. This research makes an important contribution to the understanding of the application of expository learning strategies in PAI learning at Vijaya Kusuma Junior High School in Bandung City. The results of this study can be a reference for PAI teachers to develop more innovative and effective learning approaches. It is recommended to conduct further research with a larger sample and involving various schools in different cities or regions in order to get a more comprehensive picture of expository learning strategies in PAI lessons.Keyword: Learning Strategy; Expository Strategy; Islamic Education Lessons.