Artikel menjelaskan perempuan dalam naskah demis yang berasal dari Gorontalo. Tulisan ini mempergunakan analisis data secara filosofis, yakni menggunakan unsur-unsur metodis yang sesuai untuk penelitian pandangan filosofis di lapangan. Naskah Demis ini seperti kebanyakan naskah klasik yang ada di Indonesia yakni tindakan yang tidak berpihak oleh laki-laki terhadap perempuan. Eksistensi manusia khususnya perempuan terepresi oleh sosok manusia lain yakni seorang laki-laki. Karl Jasper menjelaskan bahwa kehidupan manusia akan mencapai makna existenz, tetapi manusia memiliki keterbatasan existenzerherlung, yakni penderitaan, perjuangan, dan kesalahan.