Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : PENDIPA Journal of Science Education

Implementasi Pembelajaran Berbasis Assessment for Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik pada Materi Laju Reaksi Dewi Laili Safithri; Muchlis Muchlis
PendIPA Journal of Science Education Vol 6, No 2 (2022): March - June
Publisher : University of Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/pendipa.6.2.547-555

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh penerapan pembelajaran berbasis assessment for learning terhadap peningkatan hasil belajar peserta didik materi laju reaksi. Jenis dari penelitian ini adalah pre experimental dan rancangan yang digunakan adalah One Group Pretest Posttest Design. Subjek pada penelitian ini yaitu sebanyak 36 peserta didik kelas XI IPA 4 SMAN 14 Surabaya pada tahun ajaran 2021/2022. Hasil dari penelitian yaitu (1) Keterlaksanaan pembelajaran pada pertemuan pertama sampai ketiga mendapat hasil berturut-turut sebesar 97,47%; 98,47%; dan 98,74% pada kriteria sangat baik. (2) Aktivitas relevan peserta didik lebih besar dibanding aktivitas tidak relevan dengan rata-rata persentase aktivitas relevan sebesar 96,03%. (3) Ketuntasan klasikal pada hasil belajar peserta didik mendapat hasil sebesar 100%. Analisis N-gain terhadap hasil pretest dan posttest peserta didik menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar, dengan persentase N-Gain pada kriteria tinggi sebesar 97,22%, dan pada kriteria sedang sebesar 2,78%. (4) Peserta didik merespon positif terhadap pembelajaran yang diimplementasikan dengan hasil sebesar 88,51% pada kriteria sangat baik. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran berbasis assessment for learning dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi laju reaksi.
Implementasi Blended Learning Berbasis Inkuiri untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Materi Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit Laila Nur Cholifatul Isnaini Sabila; Muchlis Muchlis
PendIPA Journal of Science Education Vol 6, No 2 (2022): March - June
Publisher : University of Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/pendipa.6.2.586-593

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterlaksanaan implementasi blended learning berbasis inkuiri pada materi larutan elektrolit dan nonelektrolit, aktivitas peserta didik ketika pembelajaran, ketuntasan klasikal, peningkatan berpikir kritis, dan respon peserta didik terhadap pembelajaran. Subjek penelitian merupakan 34 peserta didik kelas X IPA 3 SMAN 14 Surabaya tahun ajaran 2021/2022. Penelitian ini merupakan penelitian pre-experimental dengan One Group Pretest-Posttest Design. Hasil penelitian yaitu (1) Keterlaksanaan pembelajaran pada pertemuan pertama 95,37% sedangkan pertemuan kedua 94,73%, keterlaksanaan kedua pertemuan berada pada kriteria sangat baik. (2) Aktivitas relevan peserta didik pada pertemuan pertama 90,12% sedangkan pertemuan kedua 93,83%, keduanya berada pada kriteria sangat baik. (3) Ketuntasan klasikal sebesar 94,12%. (4) Keterampilan berpikir kritis peserta didik indikator analysis, inference, dan explanation mengalami peningkatan dilihat dari nilai N-Gain berturut-turut 0,92, 0,87, dan 0,84, ketiganya berada pada kategori tinggi. (5) Respon peserta didik terhadap blended learning berbasis inkuiri sangat memuaskan dengan persentase jawaban positif sebanyak 90,12%. Sehingga, dapat dikatakan implementasi blended learning berbasis inkuiri efektif meningkatkan keterampilan berpikir kritis.
Implementasi Model Inkuiri Terbimbing Berbasis Blended Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Pada Materi Laju Reaksi Resti Diah Sugita; Muchlis Muchlis
PendIPA Journal of Science Education Vol 6, No 2 (2022): March - June
Publisher : University of Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/pendipa.6.2.443-450

Abstract

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan keterlaksanaan pembelajaran menggunakan model inkuiri terbimbing berbasis blended learning, aktivitas peserta didik saat dilaksanakannya pembelajaran, respon peserta didik terhadap pembelajaran dan peningkatan nilai hasil belajar peserta didik. Penelitian ini menggunakan pre-eksperimental dengan One Group Pretest-Posttest Design. Subjek penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI-MIPA 1 SMAN 1 Gedangan pada semester ganjil tahun ajaran 2021/2022 yang berjumlah 33 orang.  Setelah dilakukannya penelitian, didapatkan hasil yang berupa 1) Keterlaksanaan pembelajaran pada pertemuan pertama adalah 98,45% serta pada pertemuan kedua adalah 98,23% dengan kategori sangat baik; 2) Aktivitas peserta didik pada kegiatan pembelajaran yang dilakukan pada pertemuan satu sebesar 94,61% dan pada pertemuan kedua sebesar 95,38% dengan keduanya berada pada kategori sangat baik. 3) Respon peserta didik pada kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan memiliki persentase 96,97  dengan kategori sangat baik. 4) Terjadi peningkatan nilai hasil belajar dengan persentase N-gain sebesar 77,94% termasuk kategori tinggi dan persentase ketuntasan klasikal hasil belajar peserta didik sebesar 87,88%. Berdasarkan data hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran inkuiri terbimbing dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi laju reaksi.
Peningkatan Hasil Belajar Peserta Didik melalui Implementasi Pembelajaran Berbasis Assessment for Learning pada Materi Kesetimbangan Kimia Puja Cahya Dini; Muchlis Muchlis
PendIPA Journal of Science Education Vol 6, No 2 (2022): March - June
Publisher : University of Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/pendipa.6.2.565-572

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterlaksanaan pembelajaran berbasis assessment for learning, aktivitas peserta didik pada saat kegiatan pembelajaran, peningkatan hasil belajar materi kesetimbangan kimia dan respon peserta didik terhadap kegiatan pembelajaran berbasis assessment for learning. Subyek dalam penelitian ini yaitu peserta didik kelas XI MIPA 4 di SMAN 3 Surabaya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pra-eksperimen dengan menggunakan One Group Pretest-Posttest Design.  Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa (1) Kualitas keterlaksanaan pembelajaran berbasis assessment for learning mendapatkan kriteria sangat baik dalam tiga kali pertemuan dengan rata-rata persentase secara berturut-turut sebesar 91,08%, 95,16%, dan 95,76%; (2) Selama pembelajaran, aktivitas peserta didik yang relevan memiliki persentase lebih besar dibanding aktivitas peserta didik yang tidak relevan yaitu sebesar 93,47% pada pertemuan ke-I, 94,34% pada pertemuan ke-II, dan 94,44% pada pertemuan ke-III; (3) Hasil belajar peserta didik telah mencapai ketuntasan klasikal sebesar 90,91% dan telah mengalami peningkatan dengan persentase peserta didik yang memperoleh N-gain pada kriteria tinggi sebesar 87,88%, sedangkan persentase yang memperoleh N-gain pada kriteria sedang sebesar 12,12%; (4) Respon peserta didik setelah diterapkan pembelajaran berbasis assessment for learning mendapatkan persentase respon positif sebesar 90,12% dengan kriteria sangat baik.