Ersa Amalia
Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Jenis Pelarut Terhadap Daya Antibakteri Hasil Ekstraksi Daun Sirih Hijau (Piper Betle L.) pada Aktivitas Staphylococcus Epidermidis Luthfi Kurnia Dewi; Aji Hendra Sarosa; Christina Wahyu Kartikowati; Nur Hayati; Risang Parasu; Ersa Amalia
Journal of Innovation and Applied Technology Vol 7, No 1 (2021)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jiat.2021.007.01.6

Abstract

Ekstrak daun sirih hijau (Piper betle L.) mengandung senyawa antibakteri yang terdiri dari senyawa fenol dan turunannya. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan aktivitas antibakteri ekstrak daun sirih hijau pada berbagai jenis pelarut terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis. Penelitian ini menggunakan metode refluks dengan tiga jenis pelarut yaitu etanol yang bersifat polar, etil asetat bersifat semi polar, dan n-heksana yang bersifat non polar. Uji antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis dilakukan dengan metode difusi kertas cakram. Rendemen ekstrak daun sirih hijau tertinggi terdapat pada variabel pelarut etanol yaitu sebesar 4,083%. Hasil uji fitokimia menunjukkan bahwa semua hasil ekstrak positif mengandung tannin dan menunjukkan hasil negatif pada senyawa saponin. Diameter zona hambat tertinggi didapatkan pada variabel pelarut etanol pada aktivitas bakteri Staphylococcus epidermidis yaitu sebesar 23,13 mm. Kadar fenol tertinggi terdapat pada variabel pelarut n-heksana yaitu sebesar 6,85%.