Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Kegiatan Bercerita Terhadap Perkembangan Bahasa Anak Usia 5-6tahun Dengan Menggunakan Media Gambar Di R.A Nuraisyah Medan Tahun Ajaran 2016/2017. Syaza Amirah; Kamtini Kamtini
JURNAL BUNGA RAMPAI USIA EMAS Vol 3, No 1: Juni 2017
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (216.924 KB) | DOI: 10.24114/jbrue.v3i1.11103

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah jarangnya guru menggunakan media gambar pada kegiatan bercerita untuk mengembangkan bahasa anak, sebagian anak perkembangan bahasanya belum berkembang dengan baik, sebagian anak kurang mampu mengulang cerita yang disampaikan oleh guru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh kegiatan bercerita terhadap perkembangan bahasa anak usia 5-6 tahun dengan menggunakan media gambar lepas di R.A Nuraisyah Medan.Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa R.A Nuraisyah Medan yang berusia 5-6 tahun berjumlah 40 orang anak, terdiri dari 2 kelas yakni kelas yang melakukan kegiatan bercerita dengan menggunakan media gambar lepas berjumlah 20 orang dan kelas yang melakukan kegiatan bercerita secara langsung berjumlah 20 orangTeknik pengambilan sampel dilakukan dengan random sampling yaitu dengan memilih sampel secara acak, karena populasi memiliki karakteristik yang sama, dilihat dari segi usia yaitu masing – masing memiliki usia 5-6 tahun, selain dilihat dari usia juga dilihat dari perkembangan anak. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan instrument penelitian non tes yaitu observasi terstuktur tentang perkembangan bahasa anak dengan melihat ciri – ciri pada prilaku anak.Instrument penelitian ini menggunakan panduan observasi. Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu analisis deskriptif dengan uji-t dengan taraf nyata α= 0,05Berdasarkan hasil analisis data diatas diperoleh nilai rata-rata pada kelas yang melakukan kegiatan bercerita dengan menggunakan media gambar lepas (14,85) dengan nilai tertinggi 16 dan nilai terendah 13. Sedangkan nilai rata-rata di kelas yang melakukan kegiatan bercerita secara langsung (9,85) dengan nilai tertinggi 13 dan nilai terendah 8. Sehingga dapat disimpulkan bahwa perkembangan bahasa anak pada kelas yang melakukan kegiatan bercerita dengan menggunakan media gambar lepas lebih baik dari pada kelas yang melakukan kegiatan bercerita secara langsung. Dari hasil uji hipotesis diperoleh bahwa thitung >ttabel , yaitu (5,376 > 1,701) pada taraf α= 0,05. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa adanya pengaruh yang signifikan penggunaan media gambar lepas terhadap perkembangan bahasa anak melalui kegiatan bercerita.
Development of Picture Storybook in Digital Form to Improve Language and Cognitive Ability Children of Group B in RA. Ash-Sholihah Medan Johor Academic Year 2021/2022 Syaza Amirah; Aman Simare-mare; Daulat Saragi
Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal) Vol 5, No 2 (2022): Budapest International Research and Critics Institute May
Publisher : Budapest International Research and Critics University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33258/birci.v5i2.5069

Abstract

The problem in this study is that the teacher has not used illustrated story books in digital form for storytelling activities, so that children are less interested in listening to the stories conveyed by the teacher. This study aims to develop illustrated story books in digital form to improve children's language and cognitive abilities. This type of research is research and development (Research & Development). The ADDIE development model consists of five stages, namely Analysis, Design, Development, Implementation and Evaluation. The subjects in this study were group B students at R.A. Ash-Sholihah which amounted to 20 people, 10 men and 10 women. Then this research was validated by 3 validators, namely material experts, media experts and early childhood education practitioners. Determination of the feasibility of picture story books in digital form is based on expert validation tests, while effectiveness is based on improving children's language and cognitive abilities before (pretest) and after (posttest) using the media. From the results of the assessment that has been carried out by validator experts, material experts obtained an average score of 82% in the very feasible category, media experts obtained an average score of 84% in the very appropriate category, early childhood experts on average obtained a score of 84% in the category very feasible, educational practitioners obtained by 98.18% very decent category. Then the results of the children's worksheets get a pretest average value of 11.2 while the posttest average value of 17.4 in improving children's language skills using picture story books in digital form. The results of the pretest with an average of 11.0 and posttest with an average of 17.1 experienced an increase in children's cognitive using picture story books in digital form, it can be said that the use of digital media is very effective to use. It is hoped that teachers will be more creative and innovative in making picture story books in digital form, therefore schools must prepare facilities and infrastructure that can support learning.