Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Studi Pendahuluan Biologi Reproduksi Ikan Belut (Monopterus Albus Zuiew, 1793) di Danau Sidenreng Kabupaten Sidenreng Rappang Andi Chadijah
OCTOPUS : JURNAL ILMU PERIKANAN Vol 3, No 1 (2014): Octopus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (540.913 KB) | DOI: 10.26618/octopus.v3i1.541

Abstract

Eel (Monopterus albus, Zuiew, 1793) merupakan salah satu jenis ikan memiliki protein penting dan sering tertangkap di Sidenreng Lake. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk rasio jenis kelamin, tingkat kematangan gonad, panjang jatuh tempo pertama, dan kematangan gonad indeks belut (Monopterus albus) di Danau Sidenreng. Pengumpulan data dilakukan sejak Mei hingga Juni. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis chi-square, dan metode Sperman-Karber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio jenis kelamin adalah 2: 2: 1, Gonad jatuh tempo adalah tingkat perempuan fase III dan tingkat laki-laki VIII, panjang jatuh tempo pertama perempuan adalah 33,10 cm berat 38.113 g dan laki-laki dan laki-laki adalah 44,50 cm , berat 100,110g. Indeks kematangan gonad dari fase betina adalah 4,5119% dan fase laki 3,4897%.Keyword: Eel, Sidenreng dan danauEel (Monopterus albus, Zuiew,1793) is one kind of fish have important protein and often caught in the Sidenreng Lake. The objectives of this research were to sex ratio, gonad maturity level, length of first maturity, and gonad maturity index eel (Monopterus albus) in the Lake Sidenreng. The data was collected since May to June.  The method used in this reseach was chi-square analysis, and Sperman-Karber method. Result of the study show that sex ratio was 2:2:1, Gonad maturities were female phase level III and male level VIII, length of first maturity of female was 33,10 cm weight 38,113 g and male and male was 44,50 cm, weight 100,110g. gonad maturity index of female phase was 4,5119% and male phase 3,4897%.Keyword: Eel, Sidenreng and Lake
Pengaruh Konsentrasi Tepung Kacang Merah Terhadap Kondisi Morfometrik Usus Ikan Bandeng (Chanos chanos Forskal, 1755) Nur Insana Salam; Andi Chadijah; Rahmi
JSIPi (JURNAL SAINS DAN INOVASI PERIKANAN) (JOURNAL OF FISHERY SCIENCE AND INNOVATION) Vol 7 No 2 (2023): JURNAL SAINS dan INOVASI PERIKANAN
Publisher : Pascasarjana Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jsipi.v7i2.150

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh pemberian pakan dengan bahan baku berbagai konsentrasi tepung kacang merah terhadap morfometrik usus ikan bandeng. Kacang merah, dan metode penelitina menggunakan rancangan acak lengkap dengan empat perlakuan dan tiga ulangan masing-masing perlakuan percobaan memeliki konsentrasi tepung kacang merah yang berbeda yaitu Perlakuan A 0% tepung kacang merah. Perlakuan B 20% tepung kacang merah. Perlakuan C 30%, tepung kacang merah, dan Perlakuan D 40% tepung kacang merah. Parameter pengamatan panjang usus relative, dan panjang rata-rata vili usus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa panajang usus relative ikan bandeng anatara perlakuan tidak berbeda nyata anatar perlakuan (P>0.05). Secara kuantitatif, panjang usus relative tertinggi terdapat pada perlakuan C yaitu sebasar 216%, sedangkan panjang terendah terdapat pada perlakuan B yaitu 201%, Panjang rata-rata vili usus, tertinggi terdapat pada perlakuan D yaitu 40.42 μm, sedangkan terendah perlakuan A 25.21 μm dan Penambahan tepung kacang merah dengan konsentrasi 30% dalam pakan menunjukkan morfometrik usus yang baik terhadap penjang usus relatif dan panjang rata-rata vili usus. Kata Kunci: Bandeng, Konsentrasi, Kacang Merah, Morfometrik, Usus
Ekspansi Pakan Alami Tepung Ubi Jalar Terhadap Intensitas Kecerahan Warna Ikan Mas Koi (Cyprinus carpio) Wahyu, Farhanah; Andi Chadijah
Jurnal Galung Tropika Vol 12 No 2 (2023)
Publisher : Fakultas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Universitas Muhammadiyah Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/jgt.v12i2.1115

Abstract

Koi carp (Cyprinus carpio) is one of the attractive ornamental fish to be cultivated because it has a gorgeous color and high economic value, so koi carp is in great demand by the public. The beautiful color of koi carp is influenced by the presence of natural pigments in fish; to release that color, it is necessary to add color pigments from synthetic substances. One of the natural ingredients that contain color pigments is purple sweet potato. This study aims to determine the effect and the correct dose of adding sweet potato flour to the intensity of the color brightness of koi carp (Cyprinus carpio). This research was carried out in stages, starting with the supply of raw materials for feed and carp koi (Cyprinus carpio). Then, the use of fish color measuring instrument parameters, namely toca color, measurement of absolute growth, survival rate, feed conversion, and feed efficiency. In the next stage, the research focused on fish maintenance and using optimal feed doses against changes for 90 days. The study's results showed that the highest change in color brightness was in treatment C (of purple sweet potato flour 15%) with a value of 6. Then, treatment A (5%), as much as 5.56, followed by treatment D (control), did not experience an increase in brightness color. Treatment B (10%) has the lowest color brightness level of 4.89. The results of these numbers are adjusted to the analysis test results (p> 0.05), which shows that the feeding of purple sweet potato flour has no significant effect on changes in the color's brightness level, and the results of the efficiency of feed utilization.
IMPLEMENTASI AQUAPONIK DENGAN POMPA TENAGA SURYA UNTUK EFISIENSI USAHA BUDIDAYA IKAN NILA PADA KELOMPOK TANI “MANDIRI” KABUPATEN SIDRAP SULAWESI SELATAN Muhammad Kadir; Andi Chadijah; Wiwiek Hidayati; Kafrawi
Jurnal Gembira: Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 04 (2023): AGUSTUS 2023
Publisher : Media Inovasi Pendidikan dan Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Usahatani budidaya ikan air tawar seperti jenis Nila, di kecamatan maritengngaE kabupaten Sidrap saat ini belum memuaskan bahkan terkadang masih mengalami kerugian akibat Inefisiensi, dan resiko usaha. Beberapa Permasalahan yang dihadapi Mitra diantaranya produksi masih rendah, Biaya Pakan Tinggi, atau kegagalan Panen. Perlu nya diversifikasi Usaha produk lain yang menunjang tetapi cukup efisien. Upaya perbaikan manajemen perencanaan Usaha seperti mitigasi dan manajemen lain dan tentu Pemasaran. Solusi yang ditawarkan adalah Difersifikasi Usaha dengan introduksi budidaya sayuran Hidroponik menggunakan pompa Tenaga Surya menjadi satu system terpadu Aquaponik Tenaga Surya. Keutamaan dan manfaat Instalasi system Hidroponik (beserta pelatihan untuk mitra) bagaimana Produksi Sayuran akan Kontinyu menjadi system Akuaponik (pemanfaatan limbah ikan sebagai pupuk untuk tanaman kedalam system hidroponik) yang pompanya digerakkan dengan tenaga surya dari Panel Solar-Cell, dimana Instalasi Sumber Listrik Tenaga Surya sederhana untuk menggerakkan pompa, Aerator dan Instalasi Hidroponik akan menjadikan system yang lebih kompleks sebagai diversifikasi usaha tani ikan dan sayuran segar. Selain diversifikasi usahatani, kegiatan ini juga bertujuan Menjaga Kualitas air dengan pemanfaatan Feses ikan sebagai Pupuk. Target yang Ingin dicapai adalah peningkatan Jenis Produksi Berupa Sayuran dan Ikan, Peningkatan Pendapatan, Mengurangi resiko Kegagalan Panen, dan Perbaikan manajemen Produksi. Kegiatan ini berhasil mengimplementasikan sebuah system terpadu budidaya ikan dan Sayuran metode Hidroponik menjadi Sebuah Sistem Aquaponik skala Usaha Kelompok dan rumah tangga. Panen Ikan telah dilakukan dilanjutkan panen beberapa jenis sayuran seperti Sawi, packChoy, Kangkung dan bayam. Diversifikasi produk usaha tani telah tercapai dengan perbaikan manajemen produksi dan pemeliharaan tanaman dan ikan pada kelompok tani mandiri Kabupaten Sidrap Sulawesi Selatan