Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : PAMARENDA: Public Administration and Government Journal

Penanganan Sampah Rumah Tangga: Studi Deskriptif tentang Strategi Dinas Lingkungan Hidup di Kabupaten Buton Tengah Auliah Nanang Nuraeni; Muh Amir; Rekha Adji Pratama; Dewi Anggraini
PAMARENDA : Public Administration and Government Journal Vol. 4 No. 2 (2024): Edisi November
Publisher : Program Studi Ilmu Pemerintahan, FISIP - Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52423/pamarenda.v4i2.38

Abstract

Tujuan penelitian ini tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Strategi Dinas Lingkungan dalam Penanganan Sampah Rumah Tangga dan Sejenis Rumah Tangga di Kabupaten Buton Tengah. Metode penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif, teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, studi pustaka dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan strategi Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Buton Tengah belum maksimal dalam melakukan strategi penanganan sampah rumah tangga dan sampah sejenis rumah tangga dikarenakan berdasarkan Peraturan Bupati Buton Tengah Nomor 28 Tahun 2018 tersebut bahwasanya strategi Daerah Kabupaten Buton Tengah dalam Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan sampah sejenis rumah tangga menerapkan lima  strategi yang ada yaitu Pemilahan, Pengumpulan, Pengangkutan, Pengolahan, dan Pemrosesan Akhir namun dalam peraturan tersebut  pihak dinas lingkungan hidup hanya satu strategi yang terealisasikan yaitu strategi pengangkutan (jemput angkut buang), Dikarenakan tidak adanya Tempat Pembuangan Akhir (TPA), tidak adanya sarana dan prasarana, kurangnya petugas sampah, minimnya dana anggaran sehingga menyebabkan  empat strategi di atas tidak terlaksana akan tetapi dalam pelaksanaan strategi pengangkutan pihak Dinas Lingkungan Hidup Buton Tengah belum optimal hal ini dapat di lihat dari Kecamatan Mawasangka timur dan Kecamatan Sangia Wambulu yang sampai saat ini tidak mempunyai fasilitas armada pengangkutan sampah, yang menyebabkan dampak yang besar dua kecamatan tersebut yang di mana adanya tumpukan sampah di pinggir jalan dan adanya tumpukan sampah di laut.