Andi Asmawati
Bagian Farmasi STIKES Pelamonia Kesdam VII Wirabuana, Makassar

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENGEMBANGAN MEDIA ANIMASI FLASH ASAM BASA DENGAN METODE HANNAFIN DAN PECK Andi Asmawati; Taufiq Dalming
QUANTUM: Jurnal Inovasi Pendidikan Sains Vol 10, No 2 (2019): Oktober 2019
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/quantum.v10i2.6907

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh media animasi flash materi konsep asam basa yang valid, praktis dan efektif. Penelitian pengembangan ini mengacu pada model pengembangan Hannafin dan Peck dengan prosedur penelitian yaitu (1) analisis kebutuhan, (2) desain (3) pengembangan/implementasi. Subjek uji coba pada penelitian ini yaitu mahasiswa tingkat I  DIII Farmasi Stikes Pelamonia yang berjumlah 23 mahasiswa.  Pengumpulan data dengan menggunakan angket, lembar wawancara, lembar validasi, lembar observasi, dan dokumentasi untuk mengetahui penilaian validator, dosen, dan mahasiswa  terhadap media, dan untuk mengetahui kebutuhan dalam pengembangan media. Media pembelajaran animasi flash materi konsep asam basa yang telah dikembangkan masuk pada kategori valid dengan rata-rata aspek 4,5, praktis dan efektif. Kepraktisan yangdinilai dari keterlaksanaan pembelajaran dengan menggunakan media masuk pada kategori terlaksana seluruhnya. Keefektifan diukur dari hasil belajar yang menunjukkan 82% dari 23 mahasiswa sudah tuntas, 96% mahasiswa  memberikan respon positif dan tanggapan guru terhadap media masuk kategori baik. Dari hasil kevalidan, kepraktisan dan keefektifan menunjukkan bahwa media layak untuk digunakan.
PERBANDINGAN MEDIA POWERPOINT DAN MEDIA GAMBAR PADA PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA A Asmawati Saad
QUANTUM: Jurnal Inovasi Pendidikan Sains Vol 12, No 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/quantum.v12i2.11517

Abstract

Penelitian ini adalah Quasi experiment dengan desain penelitian The Static Group Pretest-Posttest Design. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) untuk mengetahui besarnya peningkatan hasil belajar IPA Peserta didik yang diajar dengan menggunakan media powerpoint pada model discovery learning; (2) untuk mengetahui besarnya peningkatan hasil belajar IPA peserta didik yang diajar melalui media gambar  pada model discovery learning; (3) untuk mengetahui perbedaan yang signifikan terhadap peningkatan hasil belajar IPA antara peserta didik yang diajar dengan menggunakan media powerpoint dan media gambar pada model discovery learning. Penelitian ini dilakukan di MTsN Mangempang Barru pada kelas VII1 dan VII2 semester genap. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah  media powerpoint  pada model discovery learning dan  media gambar pada model discovery learning, sedangkan variabel tak bebas  yaitu peningkatan hasil belajar IPA. Data hasil penelitian diperoleh dengan memberikan pretest dan posttest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol yang dianalisis secara deskriptif dan  inferensial. Pengujian data hasil belajar IPA untuk kelas eksperimen dan kelas kontrol, kedua duanya berasal dari populasi yang berdistribusi normal pada taraf nyata=0,05. Hasil analisis diperoleh bahwa peningkatan hasil belajar  IPA peserta didik yang diajar menggunakan media powerpoint lebih tinggi dibandingkan dengan yang diajar dengan media gambar. Berdasarkan data hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada peningkatan hasil belajar IPA antara peserta didik yang diajar dengan menggunakan media powerpoint dan yang diajar menggunakan media gambar pada model. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran IPA dengan menggunakan media powerpoint dan media gambar pada model pembelajaran Discovery learning sama-sama dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi IP, tetapi media powerpoint ternyata lebih besar pengaruhnya daripada pembelajaran dengan menggunakan media gambar. Dengan demikian pembelajaran menggunakan media powerpoint dapat berperan dalam pencapaian hasil belajar IPA
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATERI POKOK KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN Andi Asmawati; Abdul Karim; Ilham Nur Iman
QUANTUM: Jurnal Inovasi Pendidikan Sains Vol 11, No 2 (2020): Oktober 2020
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/quantum.v11i2.8922

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran dan pendekatan pembelajaran terhadap hasil belajar peserta didik kelas XI IPA SMA Negeri 1 Makassar pada materi pokok Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan. Penelitian ini meruapakan jenis penelitian eksperimen semu dengan menggunakan desain factorial 2x2. Adapun teknik pengambilan sampel dilakukan secara porposive random sampling terpilih empat kelas, mulai XI IPA 1 – XI IPA 4. Kelas XI IPA 1 dan XI IPA 2 diajar dengan menggunakan model pembelajaran Problem Solving dan kelas XI IPA 3 dan XI IPA 4 menggunakan model pembelajaran langsung. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model pembelajaran dan pendekatan pembelajaran. Model pembelajaran menggunakan model pembelajaran pemecahan masalah dan model pembelajaran langsung. Sedangkan pendekatan pembelajaran menggunakan pendekatan pembelajaran konstruktivisme dan pendekatan pembelajaran kontekstual. Variabel terikat adalah hasil belajar peserta didik. Pengumpulan data dengan pemberian tes hasil belajar. Dalam hal ini perhitungan hipotesis menggunakan spss 21.0. Hasil penelitian diperoleh (1) Hasil belajar peserta didik dengan menggunakan model problem solving lebih tinggi dibanding model pembelajaran langsung, (2) Hasil belajar peserta didik dengan menggunakan pendekatan kontekstual lebih tinggi dibanding dengan pendekatan konstruktivisme, (3) terdapat interaksi antara model pembelajaran dengan pendekatan pembelajaran terhadap hasil belajar. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan model problem solving disertai pendekatan kontekstual lebih memberikan pengaruh dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik di SMAN 1 Makassar.
ANALISIS KANDUNGAN MERKURI (Hg) PADA SEDIAAN KRIM PEMUTIH YANG BEREDAR DI PASARAN KOTA MAKASSAR DENGAN MENGGUNAKAN METODE SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM Ririn Muliana; Andi Asmawati; Dedy Ma’ruf
Media Farmasi XXX Vol 14, No 2 (2018): Media Farmasi
Publisher : Jurusan Farmasi Politeknik Kesehatan Makassar, Kementerian Kesehatan RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1181.007 KB) | DOI: 10.32382/mf.v14i2.592

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang analisis kadar merkuri (Hg) dalam sediaan krim pemutih yang beredar di pasaran Kota Makassar dengan menggunakan metode Spektrofotometri Serapan Atom. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar merkuri (Hg) dalam sediaan krim pemutih yang beredar di pasaran kota Makassar dan bagaimana keamanan sediaan krim pemutih yang sesuai dengan PERMENKES dan Badan POM. Dalam penelitian ini menggunakan lima sampel krim pemutih yang diambil dari beberapa pasar di kota Makassar yang diperoleh secara acak. Pengukuran kadar merkuri dalam sampel menggunakan spektrofotometer serapan atom pada panjang gelombang 253,7 nm, sampel dilarutkan dengan cara dekstruksi basah untuk menghilangkan zat-zat organiknya sebelum dilakukan analisis. Hasil penelitian menunjukkan adanya logam merkuri (Hg) yang terkandung dalam krim pemutih dengan kadar masing-masing adalah sampel 1 yaitu 5, 98 ug/g sampel 2 yaitu 717,49 ug/g, sampel 3 yaitu 4362,9 ug/g, sampel 4 yaitu 17,41 ug/g dan sampel 5 yaitu 0,93 ug/g. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa adanya logam merkuri (Hg) yang terkandung dalam sampel menandakan bahwa krim pemutih yang digunakan sebagai sampel penelitian ini tidak aman untuk digunakan sebagaimana tercantum dalam PERMENKES tahun 1998 dan Keputusan Badan POM tentang kosmetik. Kata kunci : Merkuri, Krim Pemutih, Spektrofotometri Serapan Atom (SSA)
KANDUNGAN RHODAMIN B PADA SEDIAAN LIP TINT YANG DIGUNAKAN MAHASISWI STIKES PELAMONIA A Asmawati; Desi Reski Fajar; Tuti Alawiyah
Media Farmasi XXX Vol 15, No 2 (2019): MEDIA FARMASI
Publisher : Jurusan Farmasi Politeknik Kesehatan Makassar, Kementerian Kesehatan RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (343.927 KB) | DOI: 10.32382/mf.v15i2.1122

Abstract

Rhodamine B is a synthetic dye used for coloring paper, textiles, or inks. However, it irritates the respiratory tract, apart from being carcinogenic. In high concentrations, Rhodamine B might lead to liver damage. The purpose of this study is to determine the presence of rhodamine B content in lip tint used by female students of the Institute of Health Science Pelamonia.  The study uses a thin layer chromatography and UV-Vis spectrophotometry methods. The qualitative analysis of rhodamine B was carried out by thin-layer chromatography (TLC) using eluent ethyl acetate, n-butanol, and ammonia (55:20:25) which produces pink stains in case it is viewed visually and yellow fluorescence under UV light 254 nm. Importantly, quantitative analysis was performed by determining the levels of UV-Vis spectrophotometry with a wavelength of 545 nm. There are four samples analyzed with codes A1, A2, A3, and A4. The results showed that from the qualitative analysis using the thin layer chromatography method, there were two samples containing rhodamine B, including A2 and A4 codes.  Also, the rhodamine B levels in the sample examined with A2 were 34.0 mg/kg and 41 9 mg/kg for A4.Keywords: Lip Tint, Rhodamin B, Thin Layer Chromatography, UV-Vis SpectrophotometryRhodamin B merupakan pewarna sintesis yang biasa digunakan untuk pewarna kertas, tekstil maupun tinta. Rhodamin B dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan dan merupakan karsinogenik,rhodamin B dalam konsentrasi yang tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada hati. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada kandungan rhodamin B pada sediaan lip tint yang digunakan mahasiswi STIKES Pelamonia dengan menggunakan metode kromatografi lapis tipis dan berapa kadar kandungan rhodamin B pada sediaan lip tint yang digunakan mahasiswi STIKES Pelamonia dengan menggunakan metode spektrofotometri UV-Vis. Analisis kualitatif rhodamin B dilakukan dengan metode kromatografi lapis tipis (KLT) dengan menggunakan eluen etil asetat, n-butanol, amoniak (55:20:25) yang menghasilkan noda berwarna merah muda jika dilihat secara visual dan memberikan fluoresensi kuning jika dilihat dibawah sinar UV 254 nm. Analisis kuantitatif dilakukan dengan menentukan kadar pada spektrofotometri UV-Vis dengan panjang gelombang 545 nm. Terdapat empat sampel yang dianalisis dengan kode sampel A1, A2, A3, dan A4. Hasil menunjukkan bahwa dari analisis kualitatif menggunakan metode kromatografi lapis tipis terdapat dua sampel yang mengandung rhodamin B yaitu sampel dengan kode A2 dan A4, kadar rhodamin B pada sampel yang diperiksa dengan kode A2 sebesar 34,0 mg/kg dan untuk sampel kode A4 sebesar 41,9 mg/kg.Kata Kunci:  Lip Tint, Rhodamin B, Kromatografi Lapis Tipis, Spektrofotometri UV-Vis
KANDUNGAN SERAT BUAH NIPAH (Nypa fruticans Wurmb) DAN POTENSINYA DALAM MENGIKAT KOLESTEROL SECARA IN VITRO Taufiq Dalming; Aliyah Aliyah; Mufidah Mufidah; Veronica Margareth D; Andi Asmawati
Media Farmasi XXX Vol 14, No 1 (2018): Media Farmasi
Publisher : Jurusan Farmasi Politeknik Kesehatan Makassar, Kementerian Kesehatan RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (152.555 KB) | DOI: 10.32382/mf.v14i1.149

Abstract

Nypa fruticans Wurmb merupakan tumbuhan yang banyak terdapat di Indonesia dan buahnya diketahui mengandung karbohidrat dan dapat dikembangkan sebagai sumber pangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar serat dalam buah nipah dan kemampuannya dalam mengikat kolesterol secara in vitro. Buah nipah yang diperoleh dari Kabupaten Barru diambil daging buahnya kemudian diolah menjadi tepung dan dianalisis. Analisis kandungan serat dilakukan dengan menggunakan metode Van Soest dan uji pengikatan kolesterol dilakukan dengan metode Liebermann-Burchard terhadap larutan kolesterol sebelum dan sesudah ditambahkan buah nipah sebanyak 10 mg, 30 mg, 50 mg. Hasil penelitian ini menunjukkan kadar serat  46,18%. Uji pengikatan kolesterol menunjukkan bahwa buah nipah dengan bobot 10, 30, dan 50 mg secara berturut-turut mampu mengikat kolesterol sebanyak 8,17%, 36,12%, dan 52,03%. Disimpulkan buah nipah dapat mengikat kolesterol.