Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

KETERAMPILAN KOMUNIKASI PEKERJA SOSIAL DINAS SOSIAL PROVINSI RIAU DALAM PROGRAM KELUARGA HAPARAN PKH DESA KEPAU JAYA KECAMATAN SIAK HULU KABUPATEN KAMPAR Muhammad Vicky; Rusmadi Awza
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 8: Edisi I Januari - Juni 2021
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The Family of Hope Program (PKH) is a program to provide conditional social assistance to Poor Families (KM). In the PKH KPM program can only be a beneficiary within 5 years after that KPM must resign and be replaced with other poor families. Therefore, social workers should be able to provide guidance on the assistance provided and make it provision after KPM graduates. This study aims to find out how social workers' communication skills in creating contact, capturing or understanding information, providing feedback or feedback, and directing beneficiary families to do something in a hopeful family program (PKH).This research uses qualitative research method with descriptive approach, this research was conducted in Kepau Jaya Village, Siak Hulu District, Kampar Regency. The study subjects consisted of four (4) informants selected through purposive techniques and accidental techniques. Research data obtained through the interview process, observation and documentation. While the data analysis techniques used are data collection by means, data reduction, data presentation and conclusion and verification. To achieve the validity of the data, the author uses the extension of participation and triangulation.The results showed that the communication skills of social workers are the first 4, namely building interpersonal relationships by means of Trust Building and Small talk, the second is capturing and understanding the information of social workers using ways to conform to KPM and not patronizing during communication, then providing feedback with ventilation techniques that are techniques used by social workers to bring to the surface the necessary feelings and attitudes and then use easy language in the KPM , and the last one directed KPM to do something like graduation yaiu to move KPM out of PKH beneficiaries by convincing KPM not to rely and able to utilize PKH assistance and then open a business field to improve KPM ekomoni. Key words: Keterampilan Komunikasi, Pekerja Social, Program PKH
Studi Komparatif Pendapatan Pedagang Bakso Keliling dan Pedagang Bakso Semi Menetap Di Kecamatan Samarinda Ilir Kota Samarinda Muhammad Vicky; Irwan Gani; Juliansyah Roy
Jurnal Ilmu Ekonomi Mulawarman (JIEM) Vol 5, No 2 (2020): Juni
Publisher : Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jiem.v5i2.6695

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis perbandingan pendapatan antara pedagang bakso keliling dengan pedagang bakso semi menetap di Kecamatan Samarinda Ilir. Penelitian ini menggunakan  data primer dengan teknik kuisioner yang dilakukan kepada para pedagang bakso keliling dan pedagang semi menetap yang berada di Kecamatan Samarinda Ilir. Analisis yang digunakan adalah analisis pendapatan, analisis penerimaan, analisis biaya dan uji t sampel independen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan pedagang bakso semi menetap lebih besar daripada pendapatan pedagang bakso keliling di Kecamatan Samarinda Ilir.
Rancang Bangun Tangga Penghasil Listrik Sebagai Energi Alternatif Muhammad Vicky; Hamdani Hamdani; Sofyan Sofyan
Jurnal Elektrik Vol 1 No 2 (2022): Vol.1 No.2 1 Desember 2022
Publisher : Jurusan Teknik Elektro - Politeknik Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jumlah penduduk, ekonomi serta perkembangan teknologi semakin meningkat tiap tahun mengakibatkan kebutuhan bertambah pasokan energi listrik. Aktifitas menaiki menuruni tangga, dapat menghasilkan energi listrik. Inovasi tangga sebagai suplai energi listrik alternatif menggunakan elemen piezoelektrik. Penelitian ini bertujuan untuk merancang, membuat dan menguji, menganalisis daya yang dihasilkan, menghitung lama waktu pengisian baterai, dan mengetahui cara kerja tangga penghasil listrik. Metode yang dilakukan adalah metode eksperimen. Berdasarkan hasil penelitian, cara merancang tangga penghasil listrik yaitu didesain terlebih dahulu kemudian menyiapkan alat dan bahan digunakan. Selanjutnya, membuat tangga penghasil listrik menggunakan alas tutup botol yang diberi lubang, piezoelektrik dihubungkan secara paralel. Kemudian menghubungkannya dengan full wave rectifier untuk menyearahkan keluaran piezoelektrik negatif. Kemudian menguji pengisian baterai tangga penghasil listrik. Rata-rata daya yang dihasilkan tangga penghasil listrik sebesar 24,536 mW. Untuk mengisi 2 baterai 2200 mAh penuh diperlukan waktu selama 9361 jam 42 menit. Beban pada alat sebesar 4,2 Watt maka baterai 2200 mAh dapat dipakai dari penuh hingga habis dengan waktu sekitar 4 jam 6 menit. Cara kerja tangga penghasil listrik yaitu saat papan anak tangga diberi tekanan, elemen piezoelektrik akan menghasilkan listrik, yang akan mengisi kapasitor terlebih dahulu hingga melebihi tegangan baterai, setelah itu kapasitor disambungkan ke baterai.
Implementasi AI Pada Sistem Keamanan Berbasis Deteksi Wajah Mokhamad Adityas Amanda; Frandes Mirianto Sitepu; Muhammad Vicky; Muhammad Alvin Nugraha; Perani Rosyani
AI dan SPK : Jurnal Artificial Intelligent dan Sistem Penunjang Keputusan Vol. 1 No. 4 (2024): Jurnal AI dan SPK : Jurnal Artificial Inteligent dan Sistem Penunjang Keputusan
Publisher : CV. Shofanah Media Berkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Deteksi wajah berbasis kecerdasan buatan (AI) telah menjadi salah satu inovasi teknologi yang penting dalam meningkatkan sistem keamanan. Artikel ini membahas penerapan teknologi AI dalam sistem keamanan yang menggunakan deteksi wajah sebagai metode utama untuk mengidentifikasi dan mengautentikasi individu. Studi ini mencakup analisis algoritma AI yang digunakan, seperti Convolutional Neural Networks (CNN) dan metode deep learning lainnya, untuk mencapai tingkat akurasi yang tinggi dalam kondisi pencahayaan dan sudut pandang yang bervariasi. Selain itu, penelitian ini mengevaluasi kinerja sistem dalam situasi nyata, termasuk kecepatan pemrosesan, tingkat kesalahan, dan ketahanan terhadap upaya manipulasi wajah. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa integrasi AI dalam sistem keamanan berbasis deteksi wajah mampu meningkatkan efisiensi dan keandalan secara signifikan dibandingkan dengan metode konvensional. Dengan demikian, implementasi teknologi ini tidak hanya menawarkan solusi yang lebih aman tetapi juga mempermudah proses identifikasi dalam berbagai aplikasi keamanan, seperti kontrol akses, pengawasan, dan verifikasi identitas.