Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

EVALUASI PENILAIAN AUTENTIK KURIKULUM 2013 PEMBELAJARAN PPKN DI SMAN 1 SUNGAI PANDAN KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA Hidayati Hidayati; Fatimah Fatimah; Heru Puji Winarso
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Vol 9, No 1 (2019): PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Publisher : Prodi PPKn ULM dan AP3KnI Kal-Sel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/kewarganegaraan.v9i1.10614

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang evaluasi penilaian autentik yang menunjukkan kemampuan murid dalam menyelesaikan tugas dan menganalisis kinerja guru. Metode yang digunakan kualitatif deskriptif. Sumber data dengan purposive sampling dengan teknik wawancara dan dokumentasi. Data yang didapat dan dianalisis dengan tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian belum sesuai dengan prosedur pelaksanaan dalam kurikulum 2013 dan teknik penilaian evaluasinya tidak dilaksanakan secara mendalam dan rutin. Guru PPKn mengalami kesulitan dengan keterbatasannya waktu, terlalu banyak perangkat pembelajaran, kurangnya motivasi siswa, banyaknya jenis penilaian, faktor pendukung motivasi antar guru yang lain, sarana dan prasarana dan buku guru sebagai acuan. Tiga tahun berjalan belum bisa dikatakan maksimal pembelajarannya. Saran peneliti perlu bimbingan dari pengawas teknis  dan mengoptimalisasi penilaian autentik.Kata Kunci :  Evaluasi Penilaian Autentik, Penilaian Autentik, Kurikukulum 2013.
PEMBENTUKAN DAN PELATIHAN KADER ANTI KOLESTEROL UNTUK PENCEGAHAN KOLESTEROL DI DESA WONOREJO RT 8 KECAMATAN SATUI Fakhriyah Fakhriyah; Hesly Yanti; Humaira Afifah; Hidayati Hidayati; Hildayana Hildayana; Husnatul 'Athiyyah
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 7, No 2 (2023): June
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v7i2.14561

Abstract

ABSTRAKTubuh manusia, terutama hati, menghasilkan kolesterol, lemak kekuningan. Meskipun kolesterol adalah lipid yang diperlukan, terlalu banyak bisa berdampak buruk bagi kesehatan Anda. Karena perannya dalam sejumlah konsekuensi penyakit, kadar kolesterol tinggi merupakan masalah yang sangat parah. Berdasarkan data kegiatan Posbindu di RT. 8, Desa Wonorejo, didapatkan 22,64% atau sebanyak 12 dari 53 warga yang mempunyai kadar kolesterol di atas 200 mg/dL. Oleh karena itu, diperlukan alternatif pemecahan masalah salah satunya adalah pembentukan dan pelatihan kader anti kolesterol. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam pemeriksaan kadar kolesterol, edukasi ataupun konseling yang akan dilakukan kader sebagai upaya untuk meminimalisir jumlah masyarakat yang menderita penyakit kolesterol di RT. 8, Desa Wonorejo. Metode pelaksanaan yang dilakukan berupa pemberian edukasi terkait kolesterol serta cara menggunakan alat cek kolesterol kepada kader dilengkapi dengan media booklet dan poster. Setelah itu, dilakukan pendampingan kader dalam pemeriksaan kadar kolesterol. Berdasarkan hasil kegiatan pemeriksaan yang telah dilakukan kader, disimpulkan bahwa rata-rata kadar kolesterol masyarakat RT. 8, Desa Wonorejo yaitu sebesar 198,1 mg/dL. Dalam kegiatan ini seluruh kader sudah terampil menggunakan alat pemeriksaan kolesterol serta melakukan edukasi ataupun konseling. Kata kunci: kolesterol; kader; pelatihan. ABSTRACTThe human body, particularly the liver, produces cholesterol, a yellowish fat. Although cholesterol is a necessary lipid, too much of it can be bad for your health. Due to its role in a number of illness consequences, high cholesterol levels are a highly severe issue. It was discovered that 22.64%, or as many as 12 out of 53 inhabitants, had cholesterol levels above 200 mg/dL based on Posbindu activity data in RT. 8, Wonorejo Village. Therefore, an alternative solution to the problem is needed, one of which is the formation and training of anti-cholesterol cadres. The aim is to increase knowledge and skills in checking cholesterol levels, education or counseling that will be carried out by cadres as an effort to minimize the number of people suffering from cholesterol in the RT. 8, Wonorejo Village. Strategi pelaksanaannya adalah mengedukasi kader yang dibekali media pamflet dan poster tentang kolesterol serta cara menggunakan gadget cek kolesterol. Selanjutnya, pendampingan diberikan kepada kader agar dapat memantau kadar kolesterolnya. Berdasarkan temuan kegiatan pemeriksaan kader, ditetapkan bahwa RT. 8, Desa Wonorejo, memiliki kadar kolesterol rata-rata 198,1 mg/dL. Semua kader mahir menggunakan alat-alat yang digunakan untuk pemeriksaan kolesterol serta menyampaikan instruksi atau penyuluhan dalam kegiatan ini. Keywords: cholesterol; cadres; training.
PROGRAM PENDAMPINGAN PENYUSUNAN PERATURAN DESA SEBAGAI UPAYA PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN LAHAN BASAH DI DESA PULAU SEWANGI KABUPATEN BARITO KUALA Muhammad Hadin Muhjad; Daddy Fahmanadie; Arisandy Mursalin; Muhammad Erfa Redhani; Muhammad Aidhil Pratama; Syifa Maulida; Rusmayudi Wardana; Hidayati Hidayati; Moch Rizky Fadilla; Kismiati Kismiati; Ade Nur Hafizhah
JURNAL PENGABDIAN AL-IKHLAS UNIVERSITAS ISLAM KALIMANTAN MUHAMMAD ARSYAD AL BANJARY Vol 9, No 2 (2023): AL-IKHLAS JURNAL PENGABDIAN
Publisher : Universitas Islam kalimantan MAB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jpaiuniska.v9i2.12579

Abstract

Salah satu isu strategis yang dihadapi desa pulau sewangi yang mempunyai pengaruh yang besar, luas dan signifikan terhadap perbaikan kondisi masyarakat pada masa mendatang adalah Aspek Lingkungan Hidup meliputi penggunaan lahan, pemukiman dan keanekaragaman hayati yang harus dijaga kelestariannya dan diselamatkan dari kerusakan lingkungan. Kurangnya pemahaman dalam pembentukan peraturan desa yang bernuasa hijau dan berwawasan lingkungan dalam upaya pelestarian lingkungan menjadi masalah tersendiri yang harus ditangani. Pendampingan Penyusunan Peraturan Desa sebagai Upaya Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Lahan Basah di Desa Pulau Sewangi Kabupaten Barito Kuala ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pelatihan dalam penyusunan peraturan desa dalam upaya melindungi lingkungan hidup khususnya lahan basah. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan metode yang disusun secara sistematis mulai dari identifikasi masalah, survei lapangan, penyusunan bahan pelatihan, sosialisasi penyusunan peraturan desa, pendampingan serta evaluasi. Hasil pengabdian ini menunjukan bahwa : Pertama, Meningkatnya pemahaman dan kesadaran aparatur desa serta Badan Permusyawaratan Desa dalam mengelola desa. Kedua, Masyarakat dan aparatur desa memahami pentingnya peraturan desa secara khusus mengatur tentang perlindungan terhadap lahan basah.
PROGRAM PENDAMPINGAN PENYUSUNAN PERATURAN DESA SEBAGAI UPAYA PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN LAHAN BASAH DI DESA PULAU SEWANGI KABUPATEN BARITO KUALA Muhammad Hadin Muhjad; Daddy Fahmanadie; Arisandy Mursalin; Muhammad Erfa Redhani; Muhammad Aidhil Pratama; Syifa Maulida; Rusmayudi Wardana; Hidayati Hidayati; Moch Rizky Fadilla; Kismiati Kismiati; Ade Nur Hafizhah
JURNAL PENGABDIAN AL-IKHLAS UNIVERSITAS ISLAM KALIMANTAN MUHAMMAD ARSYAD AL BANJARY Vol 9, No 2 (2023): AL-IKHLAS JURNAL PENGABDIAN
Publisher : Universitas Islam kalimantan MAB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jpaiuniska.v9i2.12579

Abstract

Salah satu isu strategis yang dihadapi desa pulau sewangi yang mempunyai pengaruh yang besar, luas dan signifikan terhadap perbaikan kondisi masyarakat pada masa mendatang adalah Aspek Lingkungan Hidup meliputi penggunaan lahan, pemukiman dan keanekaragaman hayati yang harus dijaga kelestariannya dan diselamatkan dari kerusakan lingkungan. Kurangnya pemahaman dalam pembentukan peraturan desa yang bernuasa hijau dan berwawasan lingkungan dalam upaya pelestarian lingkungan menjadi masalah tersendiri yang harus ditangani. Pendampingan Penyusunan Peraturan Desa sebagai Upaya Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Lahan Basah di Desa Pulau Sewangi Kabupaten Barito Kuala ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pelatihan dalam penyusunan peraturan desa dalam upaya melindungi lingkungan hidup khususnya lahan basah. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan metode yang disusun secara sistematis mulai dari identifikasi masalah, survei lapangan, penyusunan bahan pelatihan, sosialisasi penyusunan peraturan desa, pendampingan serta evaluasi. Hasil pengabdian ini menunjukan bahwa : Pertama, Meningkatnya pemahaman dan kesadaran aparatur desa serta Badan Permusyawaratan Desa dalam mengelola desa. Kedua, Masyarakat dan aparatur desa memahami pentingnya peraturan desa secara khusus mengatur tentang perlindungan terhadap lahan basah.