. Tarmizi
Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Unsyiah

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR FISIKA ANTARA SISWA YANG DI AJARKAN DENGAN METODE EKSPERIMEN DAN METODE DEMONSTRASI . Habibie; Thamrin K; . Tarmizi
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Fisika Vol 2, No 1 (2017): Januari 2017
Publisher : FKIP Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.81 KB)

Abstract

Abstrak Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah hasil belajar siswa yang diajarkan dengan metode eksperimen lebih baik dari pada hasil belajar siswa yang diajarkan dengan metode demonstrasi pada mata pelajaran fisika kelas X SMAN 5 Banda Aceh yang terdiri dari 2 kelas yaitu kelas X MIA1 dan kelas X MIA4 dengan jumlah sampel sebanyak46 orang. Penentuan sampel dilakukan secara Simple Random Sampling. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik tes awal,tes akhir dan pengolahan data menggunakan uji ANOVA, uji t, uji χ^2, dan uji F untuk mengetahui perubahan hasil belajar siswa pada taraf signifikan α = 5% dan dk = 44 menunjukkan bahwa nilai thitung ≤ ttabel, yaitu thitung 0,6 dan ttabel 1,68. Maka hipotesis alternatif (Ha) ditolak. Artinya, tidak ada perbedaan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan metode eksperimen dengan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan metode demonstrasi pada mata pelajaran fisika kelas X-IA di SMAN 5 Banda Aceh.Kata kunci: Hasil belajar, metode eksperimen,metode demonstrasi. Abstract The research aimed to find out whether the learning outcomes of students who are taught by an experimental method better than on learning outcomes for students taught by demonstration methods in physics class X SMAN 5 Banda Aceh consisting of two classes of class X MIA1 and class X MIA4 with a sample of as much 46 people. The samples were carried out by simple random sampling. This study uses a quantitative approach. The data collection was done by using preliminary tests, final test and data processing using ANOVA, t-test, χ ^ 2, and F test to determine changes in student learning outcomes at significance level α = 5% and dk = 44 indicates that tcount ≤ ttable, namely tcount and ttabel 0.6 and 1.68. Then the alternative hypothesis (Ha) is rejected. That is, there is no difference in learning outcomes of students who are taught by an experimental method with the learning outcomes of students who are taught by demonstration methods in physics class X SMAN 5-IA in Banda Aceh.Keywords: learning outcomes, the experimental method, the method of demonstration.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS (ASSURANCE, RELEVANCE, INTEREST, ASSESSMENT, SATISFACTION) TERINTEGRASI Nafilah Risha; . Tarmizi; . Saminan
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Fisika Vol 2, No 1 (2017): Januari 2017
Publisher : FKIP Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (79.493 KB)

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas guru dan siswa, keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran, hasil belajar siswa dan tanggapan siswa terhadap penggunaan model pembelajaran ARIAS terintegrasi teori konstruktivisme dalam proses pembelajaran. Penelitian ini berbentuk Penelitian Tidakan Kelas dengan pendekatan statistik deskriptif. Subjek penelitian ini adalah siswa-siswi kelas VIII-1 MTs Negeri Tungkob tahun ajaran 2016/2017 yang berjumlah 36 siswa. Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian yaitu lembar observasi, tes dan angket yang ketiganya dianalisis menggunakan uji persentase. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan aktivitas guru dan siswa, peningkatan keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran, maupun peningkatan hasil belajar siswa. Respon siswa terhadap penggunaan model pembelajaran ARIAS terintegrasi teori konstruktivisme cenderung positif. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran ARIAS terintegrasi teori konstruktivisme dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan Pesawat Sederhana. Kata kunci : Model ARIAS,hasil belajar AbstractThe results of physics  exam at MTs Tungkob can be influenced by several factors . One of that is method or model is not in accordance with the material that was delivered teachers. This research intend to know teachers and students’ activity, teacher’s skill in managing learning, the results and responses from students on using of ARIAS model integrated constructivism theory. The kind of this research is class research by approach descriptive statistics. The subject of this reseach is 36 students of VIII-1 at MTs Tungkob 2016 / 2017. The instrument to collect data which used in this research is observation, tests and survey that  analyzed the percentage test. The result showed the increase of  teachers and students’ activity, teacher’s skill in managing learning. The responses of students on using ARIAS model integrated constructivism theory is to be positive. From this research can be concluded that the implementation of ARIAS model integrated constructivism theory can improve the result on the simple machine. Keywords: ARIAS model, Results
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ATTENTION, RELEVANCE, CONFIDENCE, SATISFACTION (ARCS) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI ALAT-ALAT OPTIK PADA KELAS X MIA 4 DI SMA NEGERI 1 BANDA ACEH Novri Arna; . Tarmizi; . Ngadimin
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Fisika Vol 1, No 4 (2016): OKTOBBER 2016
Publisher : FKIP Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (70.3 KB)

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran ARCS, untuk mengetahui aktivitas guru dan siswa pada saat penerapan model pembelajaran ARCS, untuk mengetahui kemampuan guru dalam mengelolah pembelajaran melalui penerapan model pembelajaran ARCS, untuk mengetahui respon siswa terhadap proses pembelajaran menggunakan model pembelajaran ARCS. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan statistik deskriptif. Subjek penelitian ini adalah siswa-siswi kelas X MIA 4 SMA Negeri 1 Banda Aceh tahun ajaran 2015/2016 yang berjumlah 32 siswa. Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian yaitu soal posttest, lembar aktivitas guru dan siswa, lembar kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran dan lembar respon siswa terhadap model pembelajaran ARCS. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa secara individual dengan persentase dari siklus I hingga siklus III yaitu 56,25%, 71,88%, dan 90,63% dan hasil belajar klasikal juga meningkat dengan persentase mulai dari siklus I hingga siklus III yaitu 40%, 50% dan 80% adanya peningkatan aktivitas guru dan siswa selama proses pembelajaran, kemudian terjadi peningkatan kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran dari kategori sedang hingga menjadi sangat baik selain itu respon siswa juga membawa dampak positif dimana 90% siswa menyatakan senang terhadap penggunaan model pembelajaran ARCS  ini dalam pembelajaran. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran ARCS dapat meningkatkn hasil belajar siswa dan meningkatkan kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran pada materi Alat-Alat Optik. Kata kunci : Model Pembelajaran (ARCS), Materi Alat-Alat Optik AbstractThis study aims to determine the increase in student learning outcomes through the application of learning models ARCS, to determine the activities of teachers and students during the learning model application ARCS, to determine the ability of teachers in managing learning through the application of learning models ARCS, to determine the students' response to the learning process using a model ARCS learning. This type of research is the Classroom Action Research (PTK) and the approach used in this research is descriptive statistical approach. The subjects were students of class X MIA 4 SMA Negeri 1 Banda Aceh the school year 2015/2016, amounting to 32 students. Data collection instruments used in the study of matter posttest, teacher and student activity sheets, sheets teacher's ability to manage learning and student response sheet to the learning model ARCS. The results showed an increase in student learning outcomes individually with a percentage of the first cycle to cycle III, 56.25%, 71.88%, and 90.63% and the classical study also increased with the percentage ranging from the first cycle to cycle III, 40%, 50% and 80% an increase in activity of teachers and students during the learning process, then an increase in teacher's ability to manage learning from medium category up to be a very good addition to the response of the students also had a positive impact where 90% of students said he was happy to use the model ARCS learning is learning. From this study it can be concluded that the application of learning models can ARCS meningkatkn student learning outcomes and improve the ability of teachers to manage learning the material Optical Devices. Keywords: learning model (ARCS), Material Optical Instruments.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) MELALUI VIRTUAL LABORATORIUM UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI-MIPA 4 SMAN 8 BANDA ACEH PADA MATERI TEORI KINETIK GAS Faizil Sartika; . Tarmizi; A. Halim
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Fisika Vol 1, No 4 (2016): OKTOBBER 2016
Publisher : FKIP Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (132.155 KB)

Abstract

AbstrakPemberian materi Teori Kinetik Gas di beberapa SMA kurang memanfaatkan media animasi, seperti media Laboratorium Virtual sehingga hasil belajar siswa masih rendah. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui hasil belajar siswa, aktivitas guru dan siswa, keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran, dan respon siswa terhadap penggunaan Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) melalui Laboratorium Virtual dalam proses pembelajaran. Penelitian ini berupa Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan metode kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa-siswi kelas XI-MIPA 4 SMAN 8 Banda Aceh tahun ajaran 2015/2016 yang berjumlah 32 siswa, 13 siswa laki-laki dan 19 siswa perempuan. Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian yaitu lembar observasi, lembar test, serta lembar angket tanggapan siswa yang ketiganya dianalisis menggunakan uji persentase. Hasil analisis data menunjukkan bahwa (1) adanya peningkatan aktivitas guru dan siswa selama proses pembelajaran, (2) terjadi peningkatan keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran dari kategori sedang menjadi sangat baik (3) persentase ketuntasan individual secara keseluruhan meningkat dari siklus 1 sampai siklus 3 yaitu 75%, 84%, dan 94%, dan persentase ketuntasan klasikal secara keseluruhan juga meningkat yaitu 60%, 70%, dan 90%. (4) respon siswa cenderung positif dimana 91% siswa menyatakan senang terhadap pembelajaran dengan menggunakan Model Pembelajaran NHT melalui Laboratorium Virtual ini. Berdasarkan data yang diperoleh dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penerapan Model Pembelajaran NHT melalui Laboratorium Virtual dapat meningkatkan hasil belajar siswa XI-MIPA 4 SMAN 8 Banda Aceh pada materi Teori Kinetik Gas. Kata kunci : Numbered Head Together (NHT),  Laboratorium Virtual, hasil belajar AbstractProviding material Gas Kinetic Theory at several high schools made little use of animation media, such as media Virtual Laboratory so that student learning outcomes are still low. The research aimed to find out the results of student learning, teacher and student activities, teachers 'skills in managing learning, and students' response to the use of Learning Model Numbered Head Together (NHT) through the Virtual Laboratory in the learning process. This research is a classroom action research (PTK) using quantitative methods. The subjects were students of class XI-MIPA 4 SMAN 8 Banda Aceh the school year 2015/2016, amounting to 32 students, 13 male students and 19 female students. Data collection instruments used in the study is the observation sheets, test sheets, as well as student feedback questionnaire sheets were analyzed using analysis of all three percentages. The result showed that (1) an increase in activity of teachers and students during the learning process, (2) an increase in teachers' skills in managing the learning of the category is becoming a very good (3) the percentage of completeness individual as a whole increased from cycle 1 to cycle 3 that 75%, 84% and 94%, and the percentage of classical completeness as a whole also increased with 60%, 70% and 90%. (4) The students' responses tend to be positive where 91% of the students said he was happy to learning by using learning model NHT through this Virtual Laboratory. Based on data obtained from this study can be concluded that the application of the learning model NHT through Virtual Laboratory can improve student learning outcomes XI-MIPA 4 SMAN 8 Banda Aceh on the material Kinetic Theory of Gases. Keywords: Numbered Head Together (NHT), Virtual Laboratory, learning outcomes