Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Pengaruh Collaborative Skill dan Kompetensi Profesional terhadap Prestasi Belajar Siswa Sekolah Dasar Negeri di Gugus 3 Sawangan Kota Depok Ade Nunung Nurohmah; Udan Kusmawan; Rhini Fatmasari
Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran Vol. 8 No. 1 (2025): Januari - April 2025 (In Processing)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jsgp.8.1.2025.5187

Abstract

Urgensi penelitian ini terletak pada pentingnya pengembangan keterampilan kolaboratif dan kompetensi profesional guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan prestasi siswa di era abad ke-21. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh collaborative skill dan kompetensi profesional guru terhadap prestasi belajar siswa di sekolah dasar Negeri di Gugus 3 Sawangan, Kota Depok. Collaborative skill merujuk pada kemampuan guru untuk mengintegrasikan pengetahuan dan keterampilan dalam praktik kerja yang dapat menghasilkan hasil yang diinginkan, sedangkan Kompetensi Profesional adalah seperangkat kemampuan yang harus dimiliki guru untuk melaksanakan tugas mengajarnya dengan efektif. Prestasi belajar siswa didefinisikan sebagai perubahan perilaku siswa yang terjadi akibat hasil dan proses belajar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain survei, dengan sampel sebanyak 76 guru yang diambil menggunakan teknik random sampling. Pengujian data dilakukan menggunakan SPSS 22.0. Hasil uji t menunjukkan nilai signifikansi variabel collaborative skill guru dan kompetensi profesional guru masing-masing 0,000, yang berarti keduanya berpengaruh signifikan terhadap prestasi belajar siswa, karena nilai tersebut lebih kecil dari 0,005. Uji F juga menunjukkan bahwa kedua variabel berpengaruh signifikan secara bersama-sama terhadap Prestasi Belajar Siswa, dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Hasil uji koefisien determinasi (adjusted R square) sebesar 0,843 menunjukkan bahwa 84,3% perubahan Prestasi Belajar Siswa dipengaruhi oleh collaborative skill dan Kompetensi Profesional Guru, sementara sisanya 15,7% dipengaruhi oleh faktor lain. Implikasi dari hasil penelitian ini adalah untuk meningkatkan prestasi belajar siswa, guru perlu meningkatkan kualitas collaborative skills melalui penerapan gaya belajar yang berorientasi pada siswa, pelatihan berkelanjutan, dan dukungan dari pengawas sekolah.
Hubungan Antara Disiplin Kerja dan Motivasi Kerja dengan Profesionalisme Guru ASN Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor Sutisna Sutisna; Yuyun Elizabeth Patras; Rhini Fatmasari
Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran Vol. 8 No. 1 (2025): Januari - April 2025 (In Processing)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jsgp.8.1.2025.5582

Abstract

Urgensi penelitian ini terletak pada pentingnya memahami faktor-faktor yang mempengaruhi profesionalisme guru, untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Ciampea. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis: (1) Hubungan antara disiplin kerja dengan profesionalisme guru ASN Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor. (2) Hubungan antara motivasi kerja dengan profesionalisme guru ASN Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor. (3) Hubungan antara disiplin kerja dan motivasi kerja dengan profesionalisme guru ASN Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan korelasional. Sampel penelitian sejumlah 98 orang guru yang diperoleh secara acak proporsional. Instrumen penelitian menggunakan Skala Likert. Hasil penelitian adalah sebagai berikut: (1) Terdapat hubungan antara disiplin kerja dengan profesionalisme guru ASN Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor. Kekuatan hubungan antara disiplin kerja dengan profesionalisme guru ditunjukkan dengan koefisien korelasi = 0,504. Sedangkan koefisien determinasi = 0,254, artinya adalah 25,4% variasi variabel profesionalisme guru dipengaruhi oleh disiplin kerja. (2) Terdapat hubungan antara motivasi kerja dengan profesionalisme guru ASN Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor. Kekuatan hubungan antara motivasi kerja dengan profesionalisme guru ditunjukkan dengan koefisien korelasi = 0,540. Sedangkan koefisien determinasi = 0,292, artinya adalah 29,2% variasi variabel profesionalisme guru dipengaruhi oleh motivasi kerja. Dengan kata lain variabel motivasi kerja memberikan kontribusi sebesar 29,2% terhadap profesionalisme guru. (3) Terdapat hubungan antara disiplin kerja dan motivasi kerja dengan profesionalisme guru ASN Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor. Kekuatan hubungan antara disiplin kerja dan motivasi kerja dengan profesionalisme guru ditunjukkan dengan koefisien korelasi = 0,571. Sedangkan koefisien determinasi = 0,326, artinya adalah 32,6% variasi variabel profesionalisme guru dipengaruhi oleh disiplin kerja dan motivasi kerja. Dengan kata lain variabel disiplin kerja dan motivasi kerja memberikan kontribusi sebesar 32,6% terhadap profesionalisme guru