Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search
Journal : Jurnal Psikologi

HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS ISLAM DAN PERILAKU SEKSUAL PRANIKAH PADA MAHASISWA UNIVERSITAS ESA UNGGUL TAHUN AJARAN 2015/2016 Husaini, Ibnu; Mariyanti, Sulis
Jurnal Psikologi Vol 14, No 2 (2016): Jurnal Psikologi
Publisher : Jurnal Psikologi : Media Ilmiah Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstractPremarital sexual behavior in students is a behavior that is driven by sexual desire. One of the factors that influence sexual behavior before marriage is the level of religiosity, which is the level of confidence, faith, obedience, and the science of religion. The purpose of this study was to determine the correlation between religiosity of moslem and premarital sexual behavior in students. The research is a quantitative non-experimental with purposive sampling and non-probability sampling, totaling 100 students of the 2014. coefficient the reliability of measuring instruments coefficient (α) = 0.946 for religiosity with 41 items is valid, and (α) = 0.976 premarital sexual behavior with 37 items valid. The results is obtained pearson product moment correlation (sig = 0,013, p<0.05) with a coefficient correlation (r) = -0.247. It’s means, there’s a significant negative correlation between moslem religiosity and premarital sexual behavior. Religiosity contributed by 6.1% against premarital sexual behavior. then the result of sex, family status, old dating was not correlation with premarital sexual behavior. Sexual behavior dominant at Esa Unggul University students is oral sex.Keywords: Islamic religiosity, premarital sexual behavior, student AbstrakPerilaku seksual pranikah pada mahasiswa merupakan perilaku yang didorong dengan hasrat seksual. Salah satu faktor yang mempengaruhi perilaku seksual pranikah adalah tingkat religiusitas, yaitu tingkat  keyakinan, keimanan, ketaatan, dan ilmu pengetahuan tentang agama. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara religiusitas islam dan perilaku seksual pranikah pada mahasiswa. Rancangan penelitian ini kuantitatif non-eksperimental dengan purposive sampling dan non-probability sampling, berjumlah 100 mahasiswa. Koefisiensi reliabilitas alat ukur (α) = 0,946 untuk religiusitas dengan 41 item valid, dan (α) = 0,976 perilaku seksual pranikah dengan 37 item valid. Hasil uji korelasi pearson product moment diperoleh nilai (sig = 0,013, p<0,05) dengan nilai koefisien korelasi (r) = -0,247. Artinya, terdapat hubungan negatif signifikan antara religiusitas dan perilaku seksual pranikah. Religiusitas memberikan sumbangan sebesar 6,1% terhadap perilaku seksual pranikah. kemudian diperoleh hasil jenis kelamin, status keluarga, lama berpacaran tidak berhubungan dengan perilaku seksual pranikah. Perilaku seksual yang dominan di mahasiswa Universitas Esa Unggul adalah oral seksual.Kata kunci: religiusitas islam, perilaku seksual pranikah, mahasiswa    
HUBUNGAN KONTROL DIRI (SELF-CONTROL) DENGAN INTENSI MENGAKSES PORNOGRAFI PADA MAHASISWA REGULER UNIVERSITAS ESA UNGGUL Putri, Gita Triana; Mariyanti, Sulis
Jurnal Psikologi Vol 14, No 1 (2016): Jurnal Psikologi
Publisher : Jurnal Psikologi : Media Ilmiah Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstractInternet easier for anyone to anything, anywhere and anytime without any restrictions except yourself. Internet facilitate students in finding additional sources of project work, but most of the students actually use the internet to access pornography. Students are required to have the self-control to be able to avoid the desire to access pornography. This study aims to determine the correlation of self-control with the intention of accessing pornography. This research is a quantitative non experimental. Sample of 130 respondents. The sampling technique was propotional random sampling, the measuring instrument of self-control (item 31 is valid) and intentions accessing pornography (44 items is valid). The coefficient of reliability (α) 0.951 to control themselves and (α) 0.970 for accessing pornographic intentions. Based on the statistical test results, obtained sig 0.000 (P <0.05) with a correlation (r) of -0460, meaning that there is a negative and significant correlation between self-control with the intention of accessing pornography on UEU students. Students UEU more had a lower intention to access pornography. There is no difference in knowledge about the impact of pornography and the media used to the intention accessing pornography. Keywords: self-control, intentions, pornography AbstrakInternet memudahkan siapapun untuk mengakses apapun, dimanapun dan kapanpun tanpa adanya batasan kecuali diri sendiri. Internet memudahkan mahasiswa dalam mencari sumber tugas kuliah tambahan, namun sebagian mahasiswa justru menggunakan internet untuk mengakses pornografi. Mahasiswa dituntut untuk memiliki pengendalian diri agar mampu menghindari keinginan untuk mengakses pornografi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kontrol diri dengan intensi mengakses pornografi. Penelitian ini bersifat kuantitatif non eksperimental. Sampel berjumlah 130 responden. Teknik pengambilan sampel adalah propotional random sampling, dengan alat ukur kontrol diri (31 item valid) dan intensi mengakses pornografi (44 item valid). Koefisien reliabilitas (α) 0.951 untuk kontrol diri dan (α) 0.970 untuk intensi mengakses pornografi. Berdasarkan hasil uji statistik, diperoleh nilai sig 0.000 (p<0.05) dengan korelasi (r) sebesar -0.460, artinya terdapat hubungan yang negatif dan signifikan antara kontrol diri dengan intensi mengakses pornografi pada mahasiswa UEU. Mahasiswa UEU lebih banyak memiliki intensi rendah untuk mengakses pornografi. Tidak ada perbedaan pengetahuan tentang dampak pornografi dan media yang digunakan terhadap intensi mengakses pornografi. Kata kunci: kontrol diri, intensi, pornografi
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN JASA OJEK ONLINE GO-JEK Prasetyo, Dwi; Mariyanti, Sulis; Safitri, Safitri
Jurnal Psikologi Vol 15, No 01 (2017): Jurnal Psikologi
Publisher : Jurnal Psikologi : Media Ilmiah Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masyarakat Jakarta kini dihadapkan pada beberapa pilihan ojek online dengan penawaran yang menarik dalam mendukung aktivitasnya.Persaingan ojek online yang semakin marak menyebabkan kualitas pelayanan terbaik menjadi salah satu faktor pembentuk loyalitas pelanggan.Pelanggan Go-Jek yang menilai kualitas pelayanan Go-Jek memuaskan memiliki loyalitas lebih tinggi sedangkan pelanggan Go-Jek yang menilai kualitas pelayanan tidak memuaskan memiliki loyalitas yang rendah.Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh kualitas pelayanan terhadap loyalitas pelanggan ojek online Go-Jek. Rancangan penelitian ini adalah kuantitatif non-eksperimental, dengan teknik pengambilan sampel non-probability sampling berjenis insidental sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah 385 pengguna Go-Jek yang beraktifitas di Jakarta Selatan.Alat ukur kualitas pelayanan dengan 70 item valid dan nilai reliabilitas 0,962, sedangkan alat ukur loyalitas pelanggan dengan 43 item valid dan nilai reliabilitas 0,946.  Hasil penelitian memperoleh nilai sig. 0,000 (p < 0,05) dengan nilai R Square 0,374 artinya terdapat pengaruh positif secara signifikan kualitas pelayanan terhadap loyalitas pelanggan ojek online Go-Jek, dengan pengaruh sebesar 37,4%. Hasil kategorisasi menunjukkan lebih banyak pelanggan Go-Jek  yang berada pada kategori loyalitas rendah (54,5%). Hasil crosstab juga menunjukkan adanya hubungan loyalitas pelanggan dengan jenis kelamin, usia, lama menggunakan layanan dan jaminan dari layanan. Kata kunci: Kualitas pelayanan, Loyalitas pelanggan, Pengguna Go-Jek