Yanuar Widiandi Nufah
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS PROYEK DENGAN METODE EARNED VALUE CONCEPT (STUDI KASUS PADA PROYEK PEMBANGUNAN JALAN TOL RUAS PEKANBARU – DUMAI SEKSI 2 STA. 9+500 – 33+600) Yanuar Widiandi Nufah; Gusneli Yanti; Fadrizal Lubis
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN 2019 BUKU I
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.5740

Abstract

Proyek Pembangunan Jalan Tol Ruas Pekanbaru – Dumai Seksi 2 (Sta. 9+500 – Sta. 33+600) dijadwalkan harus selesai dalam kurun waktu 32 bulan dengan nilai kontrak Rp. 1.774.796.909.000,00 (termasuk PPN 10%) sehingga harga borong sebesar Rp. 1.613.451.735.809,50. Sebelum dilakukan pengendalian perlu diketahui terlebih dahulu kinerja proyek yang telah berlangsung. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kinerja Proyek Pembangunan Jalan Tol Ruas Pekanbaru – Dumai Seksi 2 dilihat dari segi waktu dan biaya pada saat peninjauan yaitu pada bulan Juli 2018 sampai dengan Februari 2019. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode earned value yang didalamnya memadukan unsur biaya dan waktu serta prestasi fisik pekerjaan. Data yang didapat dari proyek antara lain jadwal waktu pelaksanaan, laporan bulanan dan biaya aktual proyek, kemudian dilakukan analisa biaya, jadwal, varians dan indeks performansi. Hasil analisa pada bulan Februari 2019 menunjukkan biaya yang dikeluarkan lebih rendah dari biaya yang anggarkan ditunjukkan dengan nilaiCPI = 1,09 dan waktu pelaksanaan lebih lambat dari jadwal rencana ditunjukkan dengan nilaiSPI = 0,478. Hasil perhitungan perkiraan biaya akhir proyek sebesar Rp. 1.565.710.344.327,59 dengan perkiraan waktu pelaksanaan 69 bulan. 
IDENTIFIKASI RISIKO KETERLAMBATAN PEMBANGUNAN JALAN TOL DENGAN PENDEKATAN RII (RELATIVE IMPORTANCE INDEX) (Studi Kasus Pembangunan Jalan Tol Binjai – Pangkalan Brandan) Yanuar Widiandi Nufah; Ari Sandyavitri; Muhammad Yusa
Racic : Rab Construction Research Vol 9 No 1 (2024): JUNI
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36341/racic.v9i1.4184

Abstract

Jalan Tol Binjai – Pangkalan Brandan merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 117 tahun 2015. Dimana berdasarkan informasi dari Pihak Penyedia Jasa dan Pengguna Jasa mengalami keterlambatan dalam penyelesaiannya. Tujuan dari studi kasus ini adalah mengidentifikasi faktor penyebab keterlambatan, menganalisis risiko dengan pendekatan probabilistik. Studi kasus pada penelitian ini mengkombinasikan 2 metode analisis diharapkan dapat memberi masukan baru bagi para peneliti selanjutnya. Metode RII (Relative Importance Index) diperoleh 5 faktor dominan yang paling berpengaruh terhadap keterlambatan proyek ini adalah pembebasan lahan, investigasi lahan tidak memadai sebelum pekerjaan desain, data survey tidak akurat (pra desain), perubahan desain, perijinan terkait dengan pemerintah.