Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH PENERAPAN PENDEKATAN SCIENTIFIC TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SISWA KELAS VIII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) NEGERI 7 KOTA CIREBON Intan Triana Chintiyatmi; Nurlela Nurlela; Mahfud Mahfud
Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 1, No 1 (2016)
Publisher : Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruann, IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/tarbawi.v1i1.1244

Abstract

Pelaksanaan pembelajaran berbasis kompetensi dan karakter dalam Kurikulum 2013 dianjurkan untuk menggunakan Pendekatan Ilmiah atau Pendekatan Scientific. SMP Negeri 7 Kota Cirebon merupakan salah satu sekolah yang dipercaya mampu menerapkan Kurikulum 2013 di tingkat SMP Kota Cirebon. Pada kenyataannya penerapan Pendekatan Scientific sudah dilaksanakan dengan semaksimal mungkin. Akan tetapi hasil belajar yang dicapai oleh siswa masih kurang memuaskan.Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data tentang Penerapan Pendekatan Scientific pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam, Hasil Belajar Siswa Kelas VIII pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam, dan Pengaruh Penerapan Pendekatan Scientific terhadap Hasil Belajar pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 7 Kota Cirebon.Pendekatan dalam pembelajaran memegang peranan penting yang dapat menentukan keberhasilan dari suatu  proses Pembelajaran. Pembelajaran menggunakan Pendekatan Scientific  terdiri atas lima pengalaman belajar pokok yaitu Mengamati, Menanya, Mengasosiasi, Menalar dan Mengkomunikasikan. Prinsip-prinsip yang terkandung dalam pendekatan Scientific diharapkan dapat memotivasi peserta didik sehingga pembelajaran akan lebih bermakna dan membawa dampak positif terhadap perubahan peserta didik serta hasil belajar peserta didik akan jauh lebih baik.Jenis Penelitian dalam Skripsi  ini adalah Penelitian Kuantitatif.  Teknik Perolehan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dokumentasi, angket dan tes. Sedangkan teknik Analisis data hasil penelitian dengan menggunakan rumus prosentase. Dan untuk mengetahui pengaruh antara variabel X dan variabel Y, maka digunakan rumus Korelasi Product Moment, Determination Correlation (DC) dan Hasil perhitungan   dibandingkan dengan  r tabel. Hasil penelitian menunjukkan adanya Pengaruh Penerapan Pendekatan Scientific terhadap Hasil Belajar. Pengaruh tersebut berada dalam kategori Agak Rendah/Sedang. Hal ini dapat diketahui dari besarnya sebesar 0.475 yang terlatak antara 0,400 sampai dengan 0,600. Besarnya Pengaruh berdasarkan perhitungan KD (Koefesien Determinasi) adalah Sebesar 22,56% sedangkan sisanya 77,44% dipengaruhi oleh faktor-faktor  lainnya. Hasil uji Hipotesis pada tabel nilai-nilai “r” Product moment dapat diketahui pada taraf signifikansi 95% harga “r” adalah 0,308 dan pada taraf signifikansi 99% adalah 0,398. Karena robservasi “ro” lebih besar dari rtabel “rt”, baik pada taraf signifikansi 95% (0,475 > 0,308) ataupun 99% (0,475 > 0,398) artinya bahwa terdapat pengaruh penerapan Pendekatan Scientific (X) terhadap Hasil Belajar (Y).Kata Kunci : Pendekatan Scientific, PAI
PRINSIP DAN SASARAN SUPERVISI PENDIDIKAN ISLAM Intan Triana Chintiyatmi; Kiki Wakhidah Fikriyati; Fahad Achmad Sadat; Delis Sri Maryati
Jurnal Ilmiah ATSAR Kuningan Vol. 2 No. 1 (2022): Jurnal ATSAR UNISA Kuningan
Publisher : Jurnal Ilmiah ATSAR Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Prinsip-prinsip Umum Supervisi Pendidikan; 2) Prinsip Supervisi Pendidikan dalam Al-qur’an dan Hadits; 3) Sasaran Supervisi Pendidikan. Artikel ini meggunakan metode studi literatur dengan cara mengumpulkan literatur (bahan-bahan materi) yang bersumber dari berbagai macam jurnal, internet dan buku yang ditulis oleh orang-orang yang faham tentang prinsip-prinsip supervisi pendidikan dan sasaran supervisi pendidikan. Berdasarkan penjelasan yang sudah dipaparkan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1) Prinsip-prinsip Supervisi Pendidikan secara garis besar dapat dibedakan atas dua prinsip yaitu prinsip praktis dan prinsip Fundamental. Prinsip fundamental merupakan dasar pokok dari semua prinsip yaitu Pancasila. Adapun prinsip praktis dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu prinsip positif dan prinsip negative. Prinsip positif adalah prinsip-prinsip yang patut diikuti supervisor, sedangkan prinsip negative adalah prinsip yang perlu dihindari oleh supervisor. Prinsip supervisi menurut Sahertian adalah Ilmiah (scientific); Demokratis; Kooperatif; Konstruktif dan kreatif. 2) Prinsip Supervisi Pendidikan dalam Al-Qur’an dan Hadits terdiri dari Koreksi dan Introspeksi Diri (Check/Self-assessment); Integritas; Kejujuran dan Konsisten (Istiqomah); Objektivitas; Profesional sesuai keahlian. 3) Sasaran supervisi ditinjau dari objek yang disupervisi terdiri dari 3 bentuk supervisi, yaitu Supervisi Akademik; Supervisi Administrasi; Supervisi Lembaga. Sasaran supervise pendidikan menurut Prof. Sahertian adalah Pembinaan dan pengembangan kurikulum; Perbaikan dan penyempurnaan pembelajaran; Pengembangan sumber daya guru dan staf sekolah.