This Author published in this journals
All Journal Sari Pediatri
Allen Yeoh
Department of Paediatrics, Loo Lin School Medicine, National University Singapore

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Karakteristik Klinis Pasien Leukemia Limfoblastik Akut (LLA) dengan Fusi Gena TELAML1, BCR-ABL, dan E2A-PBX1 Sri Mulatsih; Sutaryo Sutaryo; Sunarto Sunarto; Allen Yeoh; Yeow Liang; Sofia Mubarika
Sari Pediatri Vol 11, No 2 (2009)
Publisher : Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia (BP-IDAI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14238/sp11.2.2009.118-123

Abstract

Latar belakang. Leukemia limfoblastik akut (LLA) pada anak merupakan penyakit yang heterogen. Berdasarkangambaran selular dan molekular, LLA mempunyai beberapa subtipe yang berbeda. Fusi gena palingsering pada LLA anak adalah TEL-AML1, BCR-ABL, E2A-PBX1, dan MLL-AF4.Tujuan. Mengetahui profil klinis pasien LLA dengan fusi gena TEL-AML1, BCR-ABL, E2A-PBX1.Metode. Studi cross sectional, untuk menganalisis profil fusi gena digunakan metode nested reverse-transcriptasepolymerase chain reaction (RT-PCR).Hasil.Tidak ditemukan perbedaan dalam hal karakteristik klinis seperti jenis kelamin, usia, jumlah leukosit,kelompok risiko, dan tipe LLA diantara pasien LLA dengan fusi gena TEL-AML1 dan E2A-PBX1 (p>0,05).Fusi gena BCR-ABL tipe LLA lebih banyak terjadi pada kelompok pasien dengan leukosit awal >50.000/uLdibanding kelompok yang mempunyai leukosit awal <50.000/uL (p=0,031). Tidak ada perbedaan dalam haljenis kelamin, usia, kelompok risiko dan tipe LLA diantara pasien LLA dengan gena BCR-ABL (p>0,05).Kesimpulan. Karakteristik klinis pasien dengan fusi gena TEL-AML1, BCR-ABL, E2A-PBX1 adalah sama,kecuali pada kelompok pasien dengan jumlah leukosit >50.000/uL lebih banyak terjadi pada pasien denganfusi gena BCR-ABL.