Aminudin Afandhi
Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Efektifitas Pestisida Biologis Bacillus Cereus dan Bacillus Megaterium. sebagai Pengendali Spodoptera litura Fabr (Lepidoptera: Noctuidae) I Made Indra Agastya; Aminudin Afandhi; Luqman Qurata Aini
Jurnal Penelitian Pertanian Terapan Vol 17 No 2 (2017)
Publisher : Politeknik Negeri Lampung.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (422.936 KB) | DOI: 10.25181/jppt.v17i2.294

Abstract

This research was conducted in vitro in the laboratory. Studies conducted in the Laboratory of Bacteriology Department of Plant Pests and Diseases of the Faculty of Agriculture, University of Brawijaya, on the effectiveness of the bacteria Bacillus cereus and Bacillus megaterium as biological pesticides controlling Spodoptera litura. The objective of this study was to determine the effectiveness of the bacteria Bacillus sp as biological control. Effectiveness pesticide was measured by testing the incubation period and mortality in larvae of S. litura instar 3. This study used a completely randomized design (CRD), conducted observations every 6 hours until the larvae dead. The results showed that the percentage of mortality of S. litura reached 94.66% compared to the control, while the incubation time of the bacteria B. cereus cause disease until 29.84 hours. B. cereus and B. megaterium have the ability to incubate third instar larvae of S. litura up to 29.84 hours and caused the death of larvae up to 94.66%. Keywords: Biological pesticides, Bacillus cereus, Bacillus megaterium, entomopatogen, Spodoptera litura
UJI EFEKTIVITAS METODE APLIKASI JAMUR ENTOMOPATOGEN Beauveria Bassiana (Bals.) Vuillemin TERHADAP PUPA Bactrocera carambolae Drew & Hancock (Diptera:Tephritidae) Ageng Prayoga Wicaksono; Abdul Latief Abadi; Aminudin Afandhi
Jurnal HPT (Hama Penyakit Tumbuhan) Vol. 3 No. 2 (2015)
Publisher : Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi perbedaan efektivitas ketiga metode aplikasi suspensi konidia B. bassiana terhadap persentase kematian pupa B. carambolae, persentase pupa B. carambolae yang menjadi imago dan LT50 B. Bassiana. Dari ketiga metode aplikasi suspensi konidiaB. bassiana dapat menghasilkan kematian pupa.Hasil penelitian menunjukkan persentase kematian pupa B. carambolae tertinggi adalah pada metode aplikasi suspensi konidia B. bassiana yang disemprotkan pada kompos dan pupa (87,33%), diikuti dengan metode aplikasi suspensi konidia B. bassiana yang disemprot pada kompos (47,00%) dan yang disemprotan pada pupa (25,53%). Persentase pupa B. carambolae menjadi imago terendah adalah pada metode aplikasi suspensi konidia B. bassiana pada kompos dan pupa dengan persentase pupa menjadi imago (12,67%) meningkat berturut-turut pada metode aplikasi suspensi konidia B. bassiana yang disemprot pada pupa (52,00%) dan yang disemprotkan pada kompos (74,67%). LT50 B. bassiana pada perlakuan suspensi konidia B. bassiana yang disemprotkan pada kompos dan pupa diperoleh waktu terpendek (2,36 hari), lebih pendek dari perlakuan suspensi konidia B. bassiana yang disemprotkan pada pupa (2,87 hari) dan yang disemprotkan pada kompos (3,87 hari). Kata Kunci : B.bassiana, B. carambolae, Metode Aplikasi, mortalitas, pupa
SINERGISME Spodoptera litura Nuclear Polyhedrosis Virus JTM 97C (SlNPV-JTM 97C) DENGAN EKSTRAK BIJI SIRSAK (Annona muricata L.) DALAM PENGENDALIAN Helicoverpa armigera Hubner (Lepidoptera: Noctuidae) PADA TANAMAN KEDELAI (Glycine max L.) DI LABORATOR Raditya Dwi Saputra; Tutung Hadiastono; Aminudin Afandhi; Bedjo Bedjo
Jurnal HPT (Hama Penyakit Tumbuhan) Vol. 3 No. 3 (2015)
Publisher : Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Helicoverpa armigera merupakan hama penting pada tanaman kedelai. Penelitian dilakukan untuk mengetahui sinergisme antara ekstrak biji sirsak dan SlNPV-JTM 97C. Sinergisme ekstrak biji sirsak dengan SlNPV-JTM 97C terhadap H. armigera diamati : 1. Persentase waktu berhenti makan, 2. Persentase kematian larva dan 3. Persentase pembentukan pupa dan imago H. armigera. Pada seluruh perlakuan tidak terdapat larva H. armigera yang menunjukkan berhenti makan hingga 24 JSI. Perlakuan kombinasi SlNPV-JTM 97C konsentrasi 1,5x1013 PIB/ml dengan ekstrak biji sirsak 200 gr/l menurunkan populasi larva H. armigera sebanyak 100% pada 168 JSI. Perlakuan kombinasi ekstrak biji sirsak 200 gr/l dengan SlNPV-JTM 97C tidak terdapat pupa dan imago H. armigera yang terbentuk.   Kata kunci: Ekstrak biji sirsak, SlNPV-JTM 97C, Helicoverpa armigera, Sinergisme.