Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

PELATIHAN DALAM RANGKA MENINGKATKAN KOMPETENSI TENAGA EDUKATIF M. Zainal Mustamiin
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Cahaya Mandalika (Abdimandalika) Vol. 3 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Institut Penelitian dan Pengembangan Mandalika Indonesia (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/abdimandalika.v3i2.1207

Abstract

Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengadakan pelatihan bagi para guru di MA Almuhsinin Pijot Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur dalam meningkatkan kualitas kompetensi tenaga edukatif baik dari segi pendidikan, ilmu, pandangan dan wawasannya terrhadap komptensi tenaga edukatif yang profesionalisme.Kegiatan pelatihan ini telah membawa kebermanfaatan bagi guru yang ikut platihan khususnya sehngga dapat pengetahuan dan pengalaman baru tentang peningkatan komptensi guru yang dapat di aplikasikan terhadap anak didik dan dapat menjadi guru yang profesional. Dalam aktivitas ini yang terlibat itu semua guru yang ada di MA Almuhsinin Pijot yang berjumlah kurang lebih 15 orang guru dengan sampel MA almuhsini pijot . Kegiatan pelatihan ini dibagi menjadi 2 tahap yaitu (1) tahap penyampaian pelatihan materi yang meliputi materi yang melingkupinya: (a) Kompetensi tenaga edukatif ; (b)); (2) pengembangan tenaga edukatif profedional . Dapat kita petik dari hasil pelatihan sementara bahwa dengan mengadakan platihan guru tiap tahun peserta dapat meningkatkan kualitas kompetensi dan profesionalismenya debagai seorang guru.
Workshop Pemberantasan Buta Aksara di Sekretariat Forum Pemuda Lombok Selatan Kecamatan Sakra Barat Kabupaten Lombok Timur-NTB. M. Zainal Mustamiin
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Cahaya Mandalika (Abdimandalika) Vol. 4 No. 1 (2023): Juni
Publisher : Institut Penelitian dan Pengembangan Mandalika Indonesia (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/abdimandalika.v4i1.1703

Abstract

Pendidikan adalah hak setiap orang. Tidak semua orang berkesempatan mengikuti pendidikan. Salahsatu media untuk memenuhi hak bagi yang belum berkesempatan menikmati pendidikan formal adalah pendidikan non formal. Pendidikan non formal dengan kelenturannya memungkinkan diikuti oleh semua usia termasuk bagi mereka yang masih menyandang buta aksara. Berbagai upaya pemberantasan buta aksara telah dilaksanakan. Namun karena berbagai faktor hasilnya belum maksimal yakni mengentaskan tributa secara keseluruhan. Penggunaan konsep andragogy dan penekanan pada pendekatan budaya terutama keluarga. Keluarga sebagai basis terkecil masyarakat ibarat inti sel difungsikan secara maksimal. Salahsatu bentuk memaksimalkan fungsi keluarga adalah mempercayakan salah seorang anggota keluarga yang telah mampu calistung untuk diperankan sebagai tutor keluarga. Dengan memberikan kepercayaan kepada salah satu keluarga menjadi tutor akan muncul dampak psikogis positif. Keberhasilan satu kelompok keluarga akan menyebar kepada kelompok keluarga lain. Penyebaran kemampuan diri secara berbasis keluarga berdampak dalam berbagi hal. Salah satu dampak yang dimaksud antara lain adanya kebanggaan keluarga, kepercayaan, dan kebebasan dalam mengikuti pembelajaran.Pemberantasan buta aksara berbasis keluarga dinilai menguntungkan dalam hal: a) dilihat dari segi psikologi belajar orang dewasa lebih sesuai, karena metode pembelajaran disesuaikan dengan kondisi sosial budaya warga belajar; b) warga belajar akan merasa termotivasi belajar sendiri karena tutor berasal dari lingkungan keluarga; c) adanya keleluasaan waktu, tempat serta aturan bagi warga belajar; d) adanya kepercayaan sekaligus penghargaan bagi anggota keluarga yang telah mampu membaca menulis dan berhitung (calistung) untuk membantu keluarganya, termasuk penghargaan dalam bentuk honorarium; e) lebih hemat waktu dan biaya serta tenaga, karena tenaga tutor dari dalam keluarga; f) kemungkinan terjadi kembali menjadi buta aksara dapat diperkecil karena pemantauan langsung dari keluarga; g) merupakan pola penerapan pemberdayaan masyarakat dengan mengikut sertakan masyarakat secara langsung dalam pembangunan pendidikan. Walau demikian masih ada beberapa kelemahan yang perlu diatasi diantaranya: a) diperlukan perencanaan dan dukungan semua fihak; b) kesediaan dan pelatihan bagi tutor keluarga sampai tuntas; c) diperlukan standar keberhasilan warga belajar yang sesuai; d) Karena terlalu lentur, fleksibel cenderung terjadi pelemahan kegiatan.
Pemberdayaan Ekonomi Kreatif Kaum Marginal Melalui Program Budidaya Jamur Tiram M. Zainal Mustamiin
DEDIKASI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 01 (2025): DEDIKASI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : YAYASAN HAMJAH DIHA bekerjasama dengan PENA INSTITUTE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70004/dedikasi.v5i01.207

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk memberdayakan kelompok masyarakat marginal di Desa Rensing, Kecamatan Sakra Barat, melalui program ekonomi kreatif berbasis budidaya jamur tiram. Kaum marginal yang selama ini kurang terlibat dalam aktivitas ekonomi produktif diberikan pelatihan dan pendampingan intensif guna meningkatkan keterampilan, kemandirian ekonomi, serta rasa percaya diri mereka. Metode pelaksanaan kegiatan meliputi identifikasi potensi lokal, pelatihan teknis budidaya jamur tiram, penyediaan sarana produksi, serta pendampingan pemasaran hasil panen. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa program ini mampu meningkatkan keterlibatan masyarakat marginal dalam kegiatan ekonomi produktif, menciptakan lapangan kerja mandiri, serta meningkatkan pendapatan keluarga. Selain itu, program ini mendorong tumbuhnya semangat kewirausahaan lokal yang berkelanjutan. Budidaya jamur tiram terbukti menjadi salah satu alternatif solusi pemberdayaan ekonomi kreatif yang inklusif dan aplikatif dalam konteks pedesaan
Pengaruh Penerapan Metode Karya Wisata Untuk Menunjang Keterampilan Menulis Teks Berita Kelas VIII di SMPN 7 Mataram M. Zainal Mustamiin
Jurnal Pengetahuan dan Pendidikan Vol 2 No 2 (2023): Journal of Media, Sciences and Education
Publisher : Yayasan Baru Haji Samsudin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jomet.v2i2.36

Abstract

Pembelajaran sastra begitu penting bagi siswa, untuk itu guru mesti mampu memilih model dan metode yang tepat sehingga dapat menunjang keterampilan menulis siswa, maka tujuan dalam penelitian untuk mengetahui pengaruh penerapan metode karya wisata dalam menumbuhkan keterampilan siswa dalam menulis teks berita atau pengalaman siswa kedalam bentuk tulisan dan cerita pada siswa kelas VIII SMPN 7 Mataram. Jumlah sampel dalam penelitian ini yaitu 25 siswa. Berdasarkan hasil perhitungan data nilai pretest 69.92 dan Postest 84.60 artinya ada perbedaan. Kemudian di peroleh nilai sig. .000, dengan N 25= 24. Di mana N adalah jumlah sampel dengan nilai t hitung .000. Jadi nilai sig. .000 < 0.05 artinya Ha diterima dan H0 ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penerapan metode karya wisata dalam peningkatan keterampilan menulis teks berita siswa Kelas VIII SMPN 7 Mataram.