Muchtar Ibrahim
Unknown Affiliation

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DALAM PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 SIOMPU BARAT Samsinar .; Muchtar Ibrahim; Rahmad Prajono
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 3, No 2 (2015)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.61 KB) | DOI: 10.36709/jppm.v3i2.3011

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi sulitnya guru maupun siswa mengembangkan kemampuan berpikirkreatif dalam mata pelajaran matematika. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VIII SMPNegeri 1 Siompu Barat yang terdiri dari 4 kelas dan dipilih sampel sebanyak 2 kelas. Pengambilansampel dilakukan secara purposive. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pemberianinstrumen penelitian berupa lembar observasi dan tes kemampuan berpikir kreatif matematika berbentuk tes uraian. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan diperoleh kesimpulan: (1) Terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematika siswa yang signifikan pada kelas yangmenggunakan model pembelajaran PBL, dengan peningkatan 0,747 sehingga klasifikasi tinggi. (2)Terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematika siswa yang signifikan pada kelas yang menggunakan pendekatan pembelajaran konvensional, dengan peningkatan 0,615 sehinggaklasifikasi sedang. (3) Peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematika siswa yang diajar denganmenggunakan model pembelajaran PBL lebih tinggi secara signifikan daripada peningkatankemampuan berpikir kreatif matematika siswa yang diajar dengan menggunakan pendekatanpembelajaran konvensional.Kata Kunci: problem based learning; berpikir kreatif matematika; efektivitas
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 10 KENDARI PADA POKOK BAHASAN OPERASI BENTUK ALJABAR Arzak .; Muchtar Ibrahim
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 3, No 1 (2015)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (407.173 KB) | DOI: 10.36709/jppm.v3i1.2992

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe TSTS dan yang diajar dengan model pembelajaran konvesional serta untuk mengetahui Apakah model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) lebih efektif daripada model pembelajaran konvensional dalam meningkatkan hasil belajarmatematika siswa di Kelas VIII SMP Negeri 10 Kendari pada pokok bahasan Operasi Bentuk Aljabar. Pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan secara sampel random sampling, dengan pertimbangan mengambil dua kelas yang memiliki kemampuan/nilai yang relatif sama. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) lebih efektif daripada model pembelajaran konvensional dalam meningkatkan hasil belajar matematika siswa di Kelas VIII SMP Negeri 10 Kendari pada pokok bahasan Operasi Bentuk Aljabar.Kata Kunci: efektifitas; pembelajaran kooperatif; TSTS 
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 WAKORUMBA UTARA KABUPATEN MUNA Eka Anjarsari; Muchtar Ibrahim
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 3, No 3 (2015)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.913 KB) | DOI: 10.36709/jppm.v3i3.3017

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui gambaran hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD. (2) Untuk mengetahui gambaran hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan model pembelajaran langsung. (3) Untuk mengetahuipengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar Matematika siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes hasil belajar. Analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensisal. Berdasarkan analisis data diperoleh beberapa kesimpulan yaitu: (1) Rerata hasil belajar siswa kelas eksperimen (VIIIA) di SMPN 2 Wakorumba Utara yang di ajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah 74,47. (2) Rerata hasil belajar matematika siswa kelas kontrol (VIIIC) di SMPN 2 WakorumbaUtara yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran langsung di adalah 69,41. (3) Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD berpengaruh secara signifikan terhadap hasil belajar matematika siswa. Hasil penelitian ini, dapat direkomendasikan sebagai alternatif dalam upaya meningkatkan hasil belajar siswa. Kata Kunci: hasil belajar matematika; pembelajaran kooperatif; pembelajaran langsung 
PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DAN MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PERSAMAAN GARIS LURUS DI KELAS VIII SMP NEGERI 10 KENDARI La Ode Ahmad; Muchtar Ibrahim; La Arapu La Arapu
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 6, No 1 (2018)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (321.677 KB) | DOI: 10.36709/jppm.v6i1.7394

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat perbedaan hasil belajar matematika antara siswa yang diajar menggunakan model Problem Based Learning dan siswa yang diajar menggunakan model Discovery Learning. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 10 Kendari yang terdiri dari 7 kelas paralel dengan jumlah siswa sebanyak 345 siswa. Teknik pengambilan sampel penelitian menggunakan teknik purposive sampling. Penentuan kelas Eksperimen I dan kelas Eksperimen II dilakukan secara simple random sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pemberian instrumen penelitian berupa lembar observasi dan tes hasil belajar matematika berbentuk tes uraian/essay. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial. Berdasarkan hasil persyaratan analisis diperoleh data hasil belajar matematika siswa kedua kelas berdistribusi normal, memiliki varians yang homogen dan berdasarkan hasil pengujian hipotesis “Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara rerata hasil belajar matematika siswa yang diajar menggunakan model Problem Based Learning dan siswa yang diajar menggunakan model Discovery Learning”.
KUALITAS TES UJIAN NASIONAL MATEMATIKA SISWA SMP NEGERI DI KABUPATEN BUTON UTARA TAHUN AJARAN 2011/2012 Aliati &; Muchtar Ibrahim
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 1, No 1 (2013)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (234.304 KB) | DOI: 10.36709/jppm.v1i1.2949

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas tes Ujian Nasional mata pelajaran Matematika jenjang SMP paket E53 di Kabupaten Buton Utara tahun ajaran 2011/2012. Indikator kualitas tes dilihat dari segi: (1) reliabilitas tes, (2) tingkat kesukaran butir, (3) daya pembeda butir, (3) keefektifan pengecoh, (4) validitas butir, dan (5) kesalahan baku pengukuran. Kesimpulan hasil penelitian ini sebagai berikut: (1) Besarnya reliabilitas tes Ujian Nasional matematika jenjang SMP paket E53 relatif tinggi yaitu 0,953; (2) Kesalahan baku pengukuran adalah 2,453; (3) Tingkat kesukaran butir soal, terdapat 4 butir termasuk soal yang berkategori mudah, 33 butir soal berkategori sedang dan 3 butir soal berkategori sukar. Perbandingan proporsi soal mudah, sedang dan sukar adalah: 0,1: 0,8: 0,1; (4) Validitas butir soal, terdiri dari 7 butir soal mempunyai validitas yang sangat baik, 4 butir soal mmpunyai validitas yang cukup, 5 butir soal mempunyai validitas yang rendah, dan 4 butir soal mempunyai validitas sangat rendah; (5) Pengecoh soal Ujian Nasional matematika jenjang SMP paket E53 sebagian besar (60%) butir soalnya sudah berfungsi pengecohnya dengan baik (efektif).Kata kunci: kualitas tes; ujian nasional 
PERBEDAAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DAN PEMBELAJARAN KONVENSIONAL PADA MATERI POKOK LINGKARAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 4 KENDARI Ernasari Sudjito; Muchtar Ibrahim; Suhar .
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 1, No 2 (2013)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (559.413 KB) | DOI: 10.36709/jppm.v1i2.2963

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan  model PBM, (2) Hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan model pembelajaran konvensional dan (3) Perbedaan hasil belajar matematika siswa ditinjau dari model PBM dan pembelajaran konvensional. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini yaitu jika t hitung > t tabel maka Ho ditolak. Penelitian ini menyimpulkan: (1) Hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan menggunakan model PBM memiliki rata-rata 75,86, (2)Hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan menggunakan pembelajaran konvensional memiliki rata-rata 69,08 dan (3) Terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan model pembelajaran berbasis masalah (kelas eksperimen) dan model pembelajaran konvensional (kelas kontrol), dengan nilai t hitung = 2,461 > t = 1,993.Kata Kunci: hasil belajar; pembelajaran berbasis masalah; konvensional tabel