Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Model Struktural Kompetensi Industri 4.0 dengan Social Intelligence sebagai Variabel Intervening Dewi Comala Sari; Heru Pranoto; Edi Putra Berutu; Edy Sahputra Sitepu
INOBIS: Jurnal Inovasi Bisnis dan Manajemen Indonesia Vol. 4 No. 4 (2021): INOBIS: Jurnal Inovasi Bisnis dan Manajemen Indonesia - Edisi September 2021
Publisher : Forum Inovasi Bisnis dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (453.397 KB) | DOI: 10.31842/jurnalinobis.v4i4.203

Abstract

Penelitian ini mengalisis model struktural bagaimana variabel new media literacy, cross cultural competency, adaptive thinking, virtual collaboration dan social intelligence mempengaruhi kesiapan sumber daya manusia dari perguruan tinggi untuk memasuki industri 4.0. Penelitian dilakukan di perguruan tinggi vokasi yang ada di Kota Medan, dimana sampel ditetapkan dengan purposive random sampling sebanyak 400 responden. Dalam analisis ini dilakukan dengan dengan model struktural dimana variabel social intelligence menjadi variabel intervening untuk kesiapan memasuki industri 4.0. Output penelitian ini diharapkan untuk memberikan masukan dan strategi bagi perguruan tinggi vokasi dalam melakukan penguatan kualitas SDM yang dihasilkan untuk memasuki pasar tenaga kerja. Berdasarkan hasil analisis data full model SEM duperoleh bahwa new media literacy, virtual collaboration, adaptive thinking dan cross cultural competency berpengaruh positif dan signifikan terdahap variabel social intelligence. Sedangkan untuk variabel kesiapan di industri 4.0 secara positif dan signifikan dipengaruhi oleh variabel adaptive thinking, new media literacy, dan cross cultural competency. Sedangkan pengaruh variabel virtual collaboration adalah positif namun tidak signifikan. Untuk peran mediasi dapat disimpulkan bahwa variabel social intelligence memiliki peran partial mediation effect untuk variabel new media literacy dan adaptive thinking. Sedangkan untuk variabel virtual collaboration dan cross cultural competency variabel social intelligence memberikan peran full mediation effect.
Optimalisasi Layanan Pengaduan Masyarakat pada Pemerintah Kota Binjai Menggunakan eGovernment berbasis Data Kependudukan Muhammad Idaham; Heru Pranoto; Ahmad Ilham
Jurnal Sistem Cerdas Vol. 1 No. 1 (2018): Smart System
Publisher : APIC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1493.816 KB) | DOI: 10.37396/jsc.v1i1.3

Abstract

Berbagai bentuk layanan penggaduan yang telah diimplementasi oleh banyak pemeritah kota, kabupaten, provinsi ataupun pemerintah pusat. Layanan penggaduan tersebut berbentuk layanan pengaduan langsung, call center, sms center, aplikasi berbasis web dan layanan berbasis mobile. Bentuk layanan tersebut memiliki keunggulan dan kelemahan dan masih perlu adanya pengoptimalan penggunaan agar layanan tersebut meningkat efektivitas dan efesiensinya terhadap penanganan pengaduan masyarakat. Pada tulisan ini memaparkan oprtimalisasi penggunaan egovernment yang terinterasi dengan data kependudukan dengan perancangan aplikasi, uji coba aplikasi pada lingkup kecil, perumusan optimalisasi dan kajian dari hasil penerapan aplikasi pada masyarakat kota binjai.