Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Leksikon Sebagai Sarana Pembuat Klasifikasi: Kajian AWK dalam Berita Pemilihan Presiden 2019 Kompas.com & Republika.co.id Miftahul Huda
Lingua Franca:Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 4 No 2 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (657.483 KB) | DOI: 10.30651/lf.v4i2.4129

Abstract

Abstrak: Tulisan ini meneliti penggunaan leksikon sebagai alat kekuasaan untuk melakukan praktik marginalisasi terhadap kelompok lain.   Salah satu peran leksikon dalam bahasa berita adalah untuk membuat klasifikasi. Dengan klasifikasi, kita dapat melihat bentuk-bentuk leksikon yang menunjukkan perilaku pro dan kontra. Data dalam penelitian ini diambil dari media masa Online kompas.com dan republika.co.id. Yang digunakan sebagai sumber data dalam penelitian ini adalah berita dalam media masa online dari situs kompas.com dan republika.co.id selama bulan maret 2019.Tulisan ini memperlihatkan bahwa leksikon yang digunakan sebagai alat pembuat klasifikasi dapat menjadi berbeda peran sebagai pro dan kontra. Leksikon yang   menunjukkan   perilaku   kontra   digunakan   untuk   mendekomposisi   terhadap kelompok yang lain, sedangkan yang menunjukkan perilaku pro digunakan untuk memfasilitasi  maksud  dari  kelompok  yang  lain  dan  meletakkan  kelompok  mereka sendiri pada posisi tersudut. Beberapa merupakan leksikon yang digunakan untuk membuat klasifikasi dan beberapa yang lain digunakan untuk adu wacana. Kata kunci: analisis wacana kritis, kosakata, klasifikasi, online
PERBANDINGAN GRAMATIKA TATA BAHASA BAKU BAHASA INDONESIA EDISI PERTAMA DAN EDISI KETIGA Miftahul Huda
PENTAS : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 3 No 1 (2017): PENTAS: Mei 2017
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (103.621 KB)

Abstract

The language change could occur at all levels, both phonology, morphology, syntax, semantics, and lexicon. It showed that it is possible to change the language that is the case, the book of grammar will also continue to change according to the changes, hence the old grammar book (TBBBI I) should be less relevant for use again, especially with the book grammar new (TBBBI III) , Based on these issues, this study aimed to describe (1) the grammar in the book TBBBI at the first edition, (2) the grammar in the book of TBBBI at the third edition, (3) the similarities and differences in grammar book TBBBI at the first and the third edition. The method used in this study was a descriptive qualitative research method. Based on the survey results revealed that the two books TBBBI, namely TBBBI I and III of this can be seen that there are similarities and some differences in the content, there are also additional rules (sub theme) which is not found in TBBBI I which shows that language is always evolving. In addition, the change in the name of prefix, the allomorph menge-, classification of transitive and intransitive verbs showes that TBBBI III more relevant to read than TBBBI I.
ANALISIS KESALAHAN EJAAN DALAM ARTIKEL MAHASISWA UNIVERSITAS ISLAM DARUL `ULUM LAMONGAN Miftahul Huda; Bisarul Ihsan; Miss Karimah Tayong; Ninik Indah Wahyuni
PENTAS : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 7 No 2 (2021): PENTAS: November 2021
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to describe spelling errors in terms of writing letters, writing words, and using punctuation marks in student articles from the Universitas Islam Darul `Ulum Lamongan (Unisda). This research uses a descriptive qualitative method. The data source was obtained from students of the Islamic Unisda with a total of 10 students. The data collection techniques used are documentation, reading, and note-taking techniques. The instrument used to measure spelling errors in student articles from the Islamic Unisda is a data copy sheet. Data analysis techniques carried out in this study were rereading the collected data, analyzing letter writing errors, analyzing word writing errors, analyzing punctuation errors, and concluding the results of the error analysis. Based on this research that has been carried out by researchers, the results found spelling errors are that there are errors in writing letters in student articles from Unisda 221 errors, there are errors in word writing in student articles from Unisda 90 errors, and there are usage errors punctuation in the student's article from the Islamic University Darul Ulum Lamongan 202 errors.
LEGENDA SUMUR SONGO DESA SIDOKUMPUL, KECAMATAN GRESIK, KABUPATEN GRESIK (ANALISIS STRUKTUR NARATIF, NILAI BUDAYA, DAN RESEPSI MASYARAKAT) Sari Ani; Miftahul Huda; Syahruliya Romadloni Wahidah; Megi Widiyah Utami
PENTAS : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 7 No 2 (2021): PENTAS: November 2021
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to describe the oral literature in the Gresik area, namely the legend of the songo well. This study uses a descriptive qualitative method with the object of oral literature in the form of a legend. The background of this research is the village of Sidokumpul Gresik. The data collection techniques used, observation techniques, interview techniques, recording techniques, recording techniques, and transcription techniques. The results of this study are, (1) the narrative structure includes plot, term, function, and actors of the Legend of the Songo Sumur. (2) cultural values ​​obtained from this study are values ​​related to fellow human beings, and (3) community reception is the belief believed by the people of Sidokumpul village about the legend of the Songo Sumur, so that the legend is used as a historical relic.
PERBANDINGAN GRAMATIKA TATA BAHASA BAKU BAHASA INDONESIA EDISI PERTAMA DAN EDISI KETIGA Miftahul Huda
PENTAS : Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 3 No 1 (2017): PENTAS: Mei 2017
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The language change could occur at all levels, both phonology, morphology, syntax, semantics, and lexicon. It showed that it is possible to change the language that is the case, the book of grammar will also continue to change according to the changes, hence the old grammar book (TBBBI I) should be less relevant for use again, especially with the book grammar new (TBBBI III) , Based on these issues, this study aimed to describe (1) the grammar in the book TBBBI at the first edition, (2) the grammar in the book of TBBBI at the third edition, (3) the similarities and differences in grammar book TBBBI at the first and the third edition. The method used in this study was a descriptive qualitative research method. Based on the survey results revealed that the two books TBBBI, namely TBBBI I and III of this can be seen that there are similarities and some differences in the content, there are also additional rules (sub theme) which is not found in TBBBI I which shows that language is always evolving. In addition, the change in the name of prefix, the allomorph menge-, classification of transitive and intransitive verbs showes that TBBBI III more relevant to read than TBBBI I.
Observasi Sendang Jaka Tarub Sebagai Upaya Meningkatkan Potensi Wisata Desa Sumberagung Plumpang Tuban Rifky Ardhana Kisno Saputra; Miftahul Huda; Akhmad Ridlo Iqdam A; Nur Hidayati; Dinda Wulandari
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2022): Jurnal Mandala pengabdian Masyarakat
Publisher : Progran Studi Farmasi STIKES Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (576.791 KB) | DOI: 10.35311/jmpm.v3i2.97

Abstract

Setiap daerah memang memiliki berbagai cerita legenda masa lalu, tak terkecuali di Kabupaten Tuban. Rupanya di kabupaten ujung barat Jawa Timur ini terdapat sendang petilasan Joko Tarub yang disebut-sebut sebagai tempat bertemunya Joko Tarub dengan tujuh Bidadari. Di era tahun 80-an sendang tersebut sempat menjadi objek wisata yang ramai dengan pengunjung, namun saat ini kondisi dari tempat wisata tersebut cukup memprihatinkan. Hal ini disebabkan karena dulu sendang jaka tarub itu dibuat taman karena tanah itu dimiliki oleh Pemda, setelah Pemda geger sama warga kampung karena tanah itu bukan tanah Pemda, tapi tanah warga desa dan sidang dimenangkan oleh desa, setelah itu apa-apanya diambil oleh Pemda lagi, dan akhirnya kosong karena orang desa tidak mampu membangun itu lagi. Dan sampai saat ini sendang jaka tarub masih terbengkalai dikarenakan penduduk desa warga sumberagung tidak mempunyai kesadaran penuh untuk berusaha mengembangkan objek wisata yang ada. Dengan observasi ini diharapkan wisata Sendang Jaka Tarub bisa berubah dan berkembang menjadi objek wisata yang bisa meningkatkan potensi wisata desa sumberagung dan bisa menjadi lahan penghasilan buat orang sekitar.
INTERNALISASI KARAKTER PEDULI LINGKUNGAN PADA PESERTA DIDIK SDN 4 SENDANGREJO MELALUI KEGIATAN PENDAMPINGAN DI LUAR KELAS Anisa Ulfah; Miftahul Huda; Marlina Nur Siyatin; Annisa’atus Salamiyah; Niken Kurnia Sari; Eka Nur Sania
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 4 No. 4 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v4i4.2279

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilatarbelakangi oleh kenyataan di lapangan yang menunjukkan lemahnya perhatian masyarakat Desa Sendangrejo terhadap lingkungannya. Hal tersebut tampak pada melimpahnya sampah dedaunan yang ada di desa belum dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat. Kurangnya pengetahuan dan pengalaman dalam mengelola sampah menjadi salah satu sebab lemahnya karakter peduli lingkungan seseorang. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk dapat menginternalisasi nilai karakter peduli lingkungan melalui kegiatan pendampingan di luar kelas. Mitra pengabdian ini ialah SDN 4 Sendangrejo dengan asumsi bahwa karakter peserta didik di usia tersebut masih dapat ditanamkan melalui pendidikan dan kegiatan pembelajaran. Adapun metode yang digunakan dalam pengabdian ini ialah metode sosialisasi (tentang kebersihan dan kelestarian lingkungan), demonstrasi (pemanfaatan sampah menjadi pupuk kompos), pelatihan (pemanfaatan barang bekas), serta pelibatan secara langsung peserta didik dalam kegiatan kerja bakti, dan evaluasi. Melalui kegiatan-kegiatan tersebut, peserta didik mendapatkan pengetahuan dan pengalaman secara langsung sehingga dapat meningkatkan kesadaran dan kepeduliannya terhadap lingkungan. Hal tersebut tampak pada sikap-sikap peserta didik selama masa pengabdian yang semula tidak peduli pada sampah-sampah di lingkungan sekolahnya menjadi lebih peduli untuk menjaga kebersihan lingkungan di sekitarnya. Sikap tersebut ditunjukkan di antaranya melalui jadwal piket yang dilaksanakan dengan baik, toilet sekolah lebih bersih dan tidak lagi bau, sampah-sampah dibuang di tempat sampah sesuai jenisnya, serta meningkatnya partisipasi peserta didik dan dukungan guru dalam setiap kegiatan pendampingan di luar kelas yang dirutinkan pihak sekolah.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW TERHADAP KEMAMPUAN IDENTIFIKASI GAGASAN UTAMA SISWA KELAS V SDN SIDOMULYO GRESIK Huda, Miftahul; Ernaningsih, Ernaningsih
PENTAS : Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 9 No 1 (2023): PENTAS: Mei 2023
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52166/pentas.v9i1.4811

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh Model Pembelajaran Jigsaw terhadap kemampuan siswa kelas V di SDN Sidomulyo Gresik dalam mengidentifikasi gagasan utama dalam teks bacaan. Penelitian ini dilatar belakangi oleh keadaan tidak mampunya siswa dalam menentukan gagasan utama. Penelitian ini bertujuan (1) mendeskripsikan kemampuan siswa dalam menentukan gagasan utama sebelum diterapkannya model pembelajaran Jigsaw, (2) mendeskripsikan kemampuan siswa dalam menentukan gagasan utama sesudah diterapkannya model pembelajaran Jigsaw, (3) membuktikan ada tidaknya pengaruh model pembelajaran Jigsaw terhadap kemampuan siswa dalam menentukan gagasan utama. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Sidomulyo Gresik yang berjumlah 20 siswa terdiri dari 9 siswa laki-laki dan 11 siswa perempuan. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan tiga hal berikut. Pertama, kemampuan menentukan gagasan utama sebelum menggunakan model pembelajaran Jigsaw tergolong kurang karena nilai rata-rata kelas 41. Kedua, kemampuan menentukan gagasan utama sesudah menggunakan model pembelajaran Jigsaw tergolong baik karena nilai rata-rata kelas sebesar 85. Ketiga, ada pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan menentukan gagasan utama karena nilai signifikansi hasil perhitungan SPSS = 0,000 kurang dari 0,05 dan t hitung = 14,786 lebih besar daripada t tabel = 2,042. Penelitian ini memberikan kontribusi penting bagi pendidikan dengan mengungkapkan potensi positif dari Model Pembelajaran Jigsaw dalam mengembangkan keterampilan membaca siswa. Oleh karena itu, disarankan agar sekolah dan pendidik mempertimbangkan penerapan Model Jigsaw dalam upaya meningkatkan kemampuan identifikasi gagasan utama siswa. Namun, penelitian lanjutan dapat dilakukan untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi efektVitas Model Jigsaw dalam konteks pembelajaran yang berbeda.
Analisis Kesalahan Berbahasa Tataran Fonologi Dalam Surat Kabar Jawa Pos Tahun 2024 Huda, Miftahul; Jesica, Elena
PENTAS : Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 10 No 2 (2024): PENTAS: November 2024
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52166/pentas.v10i2.9131

Abstract

Language errors are deviations from linguistic rules that do not comply with language guidelines in the pronunciation or writing of phrases, words, sentences or paragraphs. This research aims to describe language errors in the April 5 2024 edition of the Java Post newspaper at the phonological level. This research uses a descriptive qualitative method that discusses data by describing it with words. Data collection techniques in this research used listening techniques and note-taking techniques. Based on the results of the analysis of the Jawa Pos newspaper in the table above, 11 data on phonological level language errors have been found in the Jawa Pos newspaper. These errors include one error in the use of capital letters, one error in writing prefixes, one error in prepositions, one error in clitics, one error in particles, three errors in rewriting words, and three errors in abbreviations.