Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Respon Siswa SMA Terhadap Pembelajaran Fisika Berbasis Kearifan Lokal Pada Alat Musik Tradisional Rebana Untuk Meningkatkan Keterampilan Literasi Sains Bagus Susetya Nugraha; Prabowo Prabowo
PendIPA Journal of Science Education Vol 6, No 2 (2022): March - June
Publisher : University of Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/pendipa.6.2.556-564

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui serta menganalisis respon siswa SMA terhadap pembelajaran berbasis kearifan lokal pada alat musik tradisional rebana untuk meningkatkan keterampilan literasi sains. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, adapun subjeknya merupakan siswa kelas XII Sekolah Menengah Atas (SMA) di daerah Gresik. Proses pengambilan data pada penelitian ini dilakukan di bulan Januari 2022 dengan menggunakan teknik Cluster rundom sampling. Sampel yang digunakan berjumlah 150 siswa dari kelas XII di SMAN 1 Sidayu, SMAN 1 Dukun, dan SMAN 1 Driyorejo. Berdasarkan dari hasil data penelitian yang diperoleh penulis melalui penyebaran angket respon dan tes soal, dapat disimpulkan bahwa tingkat keterampilan literasi sains siswa SMA di daerah Gresik khususnya pada materi elastisitas dan gelombang bunyi termasuk dalam kategori rendah. Gagasan yang ditawarkan penulis terkait hal tersebut yakni dengan menerapkan pembelajaran berbasis kearifan lokal terkait kehidupan sehari-hari, hal tersebut di dukung oleh data angket respon dari siswa yang membuktikan bahwa sebesar 88,6% siswa membutuhkan adanya inovasi baru dalam pembelajaran fisika, dan khususnya sebesar 84,7% siswa tertarik jika pembelajaran pada materi elastisitas dan gelombang bunyi dilakukan melalui media alat musik tradisional rebana. Oleh karena itu pentingnya bagi guru dalam mengikuti polah belajar siswa dalam kehidupan sehari-hari.
MODEL ASSESMEN PENGETAHUAN KONSEPTUAL MAHASISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH FISIKA Muhammad Yusuf; Prabowo Prabowo
Jambura Physics Journal Vol 1, No 1 (2019): April 2019
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1337.895 KB) | DOI: 10.34312/jpj.v1i1.2393

Abstract

Berbagai macam model pembelajaran  dikembangkan oleh para pengembang pendidikan. Namun kenyataannya kecakapan mahasiswa dalam memecahkan masalah masih rendah. Hal ini menunjukkan adanya masalah pada diri mahasiswa yang diduga adalah pengetahuan konseptual. Untuk mengkaji pengetahuan konseptual mahasiswa ini, maka perlu dikembangkan suatu model assesmen pengetahuan konseptual mahasiswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan model assesmen pengetahuan mahasiswa dalam memecahkan masalah Fisika dan implementasinya. Penelitian termasuk penelitian pengembangan dengan  menggunakan pendekatan kualitatif yaitu mengembangkan model assesmen pengetahuan konseptual mahasiswa dalam memecahkan masalah Fisika. Model assesmen yang telah dikembangkan akan diuji kevalidan oleh ahli yang kompeten. Proses penelitian ini akan dilaksanakan dengan beberapa tahap yaitu tahap pengembangan model instrumen pengetahuan konseptual mahasiswa, uji coba model assesmen. Uji lapangan dilaksanakan pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Negeri Surabaya. Berdasarkan hasil Penelitian  diperoleh  model assesmen pengetahuan konseptual mahasiswa dalam memecahkan masalah Fisika. Hasil implementasi model assesmen dapat disimpulkan bahwa subjek dengan kategori akademik tinggi dapat mendefinisikan  dan mengaplikasikan konsep dengan sangat baik, tetapi kurang baik dalam menunjukkan interelasi antara beberapa konsep pada pemecahan masalah. Sedangkan subjek dengan kategori akademik rendah dapat mendefinisikan konsep dengan baik, tetapi kurang baik dalam mengaplikasikan konsep fisika, serta tidak baik dalam menunjukkan interelasi antara beberapa konsep pada pemecahan masalah fisika.
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN TERPADU MODEL NETWORKED UNTUK MENUMBUHKAN JIWA ENTREPRENEURSHIP SISWA SEKOLAH DASAR Hariyati Hariyati; Prabowo Prabowo; Suryanti Suryanti
Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian Vol. 6 No. 1 (2020): Vol. 6 No. 1 Januari 2020
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jrpd.v6n1.p54-60

Abstract

ABSTRACTThis aim of this research is to develop instructional design plan of integrated learning with networked model to improve entrepreneurship in elementary school. This is developmental research with Kemps Model. Tryouts design using one group pretest-posttest design. The approach of this research is qualitative descriptive. The subject of this research is a comprehensive instruction design plan with networked model in elementary school and tryouts subjeck is the is fifth grade students of SD Negeri Alangamba 01, SD Negeri Pasuruhan 03, and SD Negeri Widarapayung Wetan 03 Binangun, Cilacap, academic year 2015/2016 with mission to be master cheef. The result of research showed that the instructional design were valid, practical, and effective. Student learning outcomes after learning with learning tools developed to show positive student responses at 88,6%; mastery learning outcomes of students reached 95,33%; in general mastery of concepts students about the mission of being an expert cook to gain an average score of 0.70. While the emergence of the entrepreneurial spirit in children reached 81%. So it can be said that the learning device by using effective learning tools developed to achieve the expected goals. Keywords: Develop Instructional Design, Enterpreneurship, Networked Model. ABSTRAK                                                                                          PPenelitian ini bertujuan untuk mengembangkan perangkat pembelajaran terpadu model networked untuk menumbuhkan jiwa entrepreneurship pada siswa Sekolah Dasar. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan, yang dalam pengembangannya menggunakan model Kemp. Desain uji coba menggunakan one group pretest-posttest design dengan teknik analisis deskriptif kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri Alangamba 01, SD Negeri Pasuruhan 03, dan SD Negeri Widarapayung Wetan 03 Binangun, Cilacap, tahun pelajaran 2015/2016 dengan misi menjadi ahli memasak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran yang dikembangkan valid, praktis, dan efektif. Respon siswa terhadap pembelajaran dengan model networked menunjukan respon yang positif; rata-rata ketuntasan belajar siswa setelah pembelajaran dengan menggunakan perangkat pembelajaran yang dikembangkan mencapai 95,33%; secara umum tingkat penguasaan konsep siswa tentang misi menjadi ahli memasak meningkat. Sedangkan kemunculan jiwa entrepreneurship pada anak pada ujicoba terbatas, kelas replikasi I, II, dan III adalah 81%. Sehingga dapat dikatakan bahwa perangkat pembelajaran yang dikembangkan efektif untuk mencapai tujuan menumbuhkan jiwa entrepreneurship. Kata Kunci: Perangkat Pembelajaran, Pembelajaran Terpadu Model Networked, Jiwa Entrepreneurship.
Development of Arduino-Based Flowmeter Sensor Props for Measuring Water Flow in Dynamic Fluid Materials Rosyida Husniyah; Prabowo Prabowo
Prisma Sains : Jurnal Pengkajian Ilmu dan Pembelajaran Matematika dan IPA IKIP Mataram Vol 10, No 3: July 2022
Publisher : IKIP Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1260.385 KB) | DOI: 10.33394/j-ps.v10i3.5192

Abstract

The purpose of this study is to describe the validity of an Arduino-based flowmeter sensor tool to measure water flow in dynamic fluid materials, as well as the suitability of an Arduino-based flowmeter sensor tool to measure water flow in dynamic fluid materials compared to the theory of continuity principles. Development research using the ADDIE model is the method used (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). The validity of the Arduino-based flowmeter sensor is determined by the results of a professional lecturer validator and the accuracy of the test results or the level of accuracy using teaching aids. The accuracy calculation was used to assess the suitability of the Arduino-based flowmeter sensor application for the theory. Based on the data that has been obtained, the validation results, and the accuracy level of the teaching aid have a percentage of 61%, so the validity level of the Arduino-based flowmeter sensor for measuring water flow is included in the very good category. The validation of teaching aids resulted in a percentage of 93.1%, while experimental data using an Arduino-based flowmeter sensor resulted in an average accuracy rate of 99.19%. Meanwhile, the accuracy of teaching aids to the concept of continuity principle was obtained with an average accuracy rating of 98.12%. By holding this practicum activity, students can better understand the concept and improve students' critical thinking. Given that during practical activities, students are required to solve a problem . The accuracy of teaching aids is included in the very good category on the interpretation scale.