Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengembangan LKS Mengindentivikasi Cerita Rakyat Berbasis Kontekstual Siswa Kelas X SMA Mazro’Illah Lubuklinggau Juliantoro TS; Satinem; Dian Ramadan Lazuardi
LJLEL: Linggau Jurnal Language Education and Literature Vol. 1 No. 1 (2021): Linggau Jurnal Language Education and Literature
Publisher : LP3MKIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (105.254 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan LKS mengidentifikasi cerita rakyat berbasis kontekstual siswa kelas X SMA Mazro’illah Lubuklinggau. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan atau Research and Development (R&D). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu wawancara, dan kuisioner/angket. Sedangkan teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu uji validitas, dan uji kepraktisan. Hasil penelitian dapat diperoleh kevalidan LKS mengidentifikasi cerita rakyat berbasis kontekstual tergolong dalam kategori baik dengan persentase 80,8%. Selanjutnya kepraktisan LKS memperoleh persentase 86,65%. Dengan demikian terdapat perbedaan antara sebelum dan sesudah menggunakan LKS mengidentifikasi cerita rakyat berbasis kontekstual, selanjutnya bahan ajar valid dan praktis digunakan dalam pembelajaran. Kata kunci: pengembangan, LKS, mengidentifikasi cerita rakyat, kontekstual
PENANAMAN NILAI PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI KEGIATAN BERCERITA BERBASIS KEARIFAN LOKAL PADA ANAK DI DESA SUMBER URIP KABUPATEN REJANG LEBONG Nyayu Masnon; Sri Murti; Dian Ramadan Lazuardi
PKM Linggau: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal PKM Linggau (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : LP3MKIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55526/pkml.v3i1.488

Abstract

Abstrak Berdasarkan hasil obeservasi yaang dilakukan pada anak-anak yang berada di Desa Sumber Urip Kabupaten Rejang Lebong diperoleh data bahwa nilai-nilai karakter pada anak sudah mulai menunjukkan penurunan. Hal ini disebabkan karena beberapa faktor diantaranya: perkembangan teknologi dan media sosial dapat menyebabkan anak-anak lebih banyak terpapar pada konten yang tidak selalu mendukung pendidikan karakter. Isu-isu negatif seperti kekerasan, perilaku tidak sopan, dan ketidakhormatan sering kali tersaji secara eksplisit atau implisit di media, dan dapat mempengaruhi perkembangan karakter anak. Hal lainya yang menyebabkan menurunnya nilai pendidikan karakter adalah ketidaksadaran orang tua dan pendidik: Beberapa orang tua dan pendidik mungkin kurang menyadari pentingnya pendidikan karakter atau mungkin tidak tahu cara mengajarkannya dengan efektif. Akibatnya, aspek ini bisa terabaikan dalam pendidikan anak. Permasalahan yang terjadi di masyarakat Desa Sumber Urip Kabupaten Rejang Lebong adalah belum adanya kegiatan-kegiatan yang dapat menanamkan nilai pendidikan karakter pada anak. Kegiatan seperti ini seharusnya bisa menjadi wadah yang membantu measyarakat dalam meningkatkan nilai pendidikan karakter kepada anak terlebih dengan kondisi yang saat ini dapat melunturkan nilai karakter tersebut. Solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan yang ada pada mitra adalah melakukan penanaman nilai pendidikan karakter melalui kegiatan bercerita pada anak di Desa Sumber Urip Kabupaten Rejang Lebong. Kegiatan ini berbentuk pelatihan pengembangan diri bertujuan untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan, kreativitas, dan inisiatif dapat membantu anak-anak dan remaja untuk membangun karakter yang kuat dan mandiri. kegiatan ini dirancang untuk membantu individu mengembangkan nilai-nilai, sikap, dan kepribadian yang positif. Tujuannya adalah untuk membentuk karakter yang kuat, berintegritas, dan bertanggung jawab.
SOSIALISASI PENTINGNYA PENDIDIKAN BAGI ANAK JALANAN DI KABUPATEN REJANG LEBONG Sri Murti; Dian Ramadan Lazuardi
PKM Linggau: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024): Jurnal PKM Linggau (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : LP3MKIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55526/pkml.v4i1.664

Abstract

ABSTRAK Tujuan dilakukannya pengabdian kepada masyarakat ini yaitu untuk mensosialisasikan pentingnya pendidikan bagi anak jalanan di Kabupaten Rejang Lebong. Metode yang digunakan di dalam melaksanakan kegiatan ini yaitu melalui tahapan: perencanaan dan persiapan, pelaksanaan kegiatan, dan monitoring dan evaluasi. Berdasarkan hasil PKM diketahui bahwa masyarakat mulai memahami bahwa setiap anak, termasuk anak jalanan, berhak mendapatkan pendidikan yang layak. Keterlibatan aparat pemerintahan dalam kegiatan sosialisasi memberikan dampak positif yang signifikan. Melalui sesi konseling individu dan kunjungan ke rumah, banyak anak jalanan dan keluarga mendapatkan informasi yang lebih personal dan spesifik tentang manfaat pendidikan. Kegiatan sosialisasi tentang pentingnya pendidikan bagi anak jalanan di Kabupaten Rejang Lebong telah berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pendidikan. Kata kunci: sosialisasi, anak jalanan, Rejang Lebong
HEROISME DALAM CERITA RAKYAT ETNIK LEMBAK Putri, Digita; Agung Nugroho; Dian Ramadan Lazuardi
Kajian Sastra Nusantara Linggau Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Kastral
Publisher : LP3MKIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55526/-.v3i2.442

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan heroisme terhadap cerita rakyat etnik Lembak berupa nilai rela berkorban (RB), pantang menyerah (PM), cinta tanah air (CTA), dan kesetiakawanan (KK). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan membaca dengan cermat secara keseluruhan cerita rakyat etnik Lembak, memahami sampel pada objek penelitian, memberi kode data, menyusun hasil dari analisis, dan membuat kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis peneliti menemukan nilai heroisme rela berkorban yang berupa sebuah kerelaan dalam harta, benda, waktu, tenaga dan nyawanya sendiri yang dilakukan oleh para tokoh demi mewujudkan suatu kebahagian untuk kepentingan bersama. Nilai pantang menyerah yang mencakupi perjuangan yang tiada henti tanpa rasa putus asa yang dilakukan untuk menggapai suatu impian serta keinginan para tokoh. Nilai cinta tanah air ditunjukan pada sifat tokoh yang saling menghargai antar sesama, pengabdian atas kekuasaan yang dimilikinya, mempertahankan dari ancaman baik, dan berkorban membela dari penguasaan, dan penjajahan orang asing demi menciptakan sebuah kedaulatan kelompok. Nilai Kesetiakawanan timbul karena adanya rasa kasih sayang terhadap seseorang dengan menjaga, kesetiaan, bergotong royong dan kepeduliannya terhadap teman, keluarga, kekasih, dan orang lain untuk mewujudkan solidaritas yang kuat.