Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH KOLOM GARAM TERHADAP TANAH EKSPANSIF DENGAN PENGALIRAN PUSAT Naufal Hakim; Bambang Setiawan; Niken Silmi Surjandari
Matriks Teknik Sipil Vol 6, No 1 (2018): Maret 2018
Publisher : Program Studi Teknik Sipil FT UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/mateksi.v6i1.36610

Abstract

Tanah ekspansif adalah salah satu tanah yang bermasalah karena tanah mengalami kembang susut sesuai dengan perubahan kadar air di dalamnya. Sifat tanah ekspansif yang kembang susut menyebabkan kerusakan struktur diatasnya. Permasalahan pada tanah ekspansif tersebut maka perlu dilakukan suatu metode perbaikan. Penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki sifat tanah ekspansif dengan menggunakan garam sebagai bahan pengisi tanah. Parameter perbaikan yang ditinjau adalah nilai pengembangan, korelasi batas batas Atterberg, dan nilai kohesi tanah. Pengujian pengembangan dilaksanakan dengan tanah didalam drum dalam kondisi kering ditanami dengan garam dalam bentuk kolom, kemudian diberi pengaliran. Perubahan vertical tanah diukur setiap hari. Pengujian batas batas Atterberg dan pengujian kuat tekan bebas dilaksanakan setelah pengujian pengembangan selesai. Hasil penelitian adalah penambahan garam dapat mengurangi nilai pengembangan, menurunkan indeks plastisitas, dan meningkatkan nilai kohesi pada tanah ekspansif. Penambahan garam mereduksi nilai pengembangan tanah dengan rata rata 10,76 %. Penambahan garam menurunkan nilai indeks plastisitas yang awalnya 71,76 % menjadi 61,63 %. Penambahan garam meningkatkan nilai kohesi tanah, dimana tanah tanpa garam memiliki nilai 3,47 kN/m2 kemudian tanah dengan garam memiliki nilai 51,07 kN/m2.
Perbedaan motivasi akademik pada mahasiswa laki-laki: studi komparatif berdasarkan penjurusan mahasiswa Dira Silviana; Mahira, Zakia; Amna, Zaujatul; Zuhra, Nabila; Naufal Hakim; Jam’an Jamil; Nadira Chaharani
Jurnal Integrasi Riset Psikologi Vol 4 No 1 (2026): JANUARI 2026
Publisher : Universitas Mercu Buana Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26486/intensi.v4i1.4671

Abstract

Motivasi akademik adalah keinginan dalam diri seseorang untuk mencapai tujuan akademiknya. Motivasi akademik berperan penting dalam menentukan keberhasilan mahasiswa karena menjadi sumber dorongan untuk belajar dan mencapai tujuan pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan motivasi akademik mahasiswa laki-laki antara Fakultas Kedokteran dan Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala. Sebanyak 100 mahasiswa laki-laki angkatan 2023 berpartisipasi, terdiri dari 50 mahasiswa Fakultas Kedokteran dan 50 mahasiswa Fakultas Teknik. Instrumen yang digunakan adalah Academic Motivation Scale (AMS) – Short Indonesian Version, yang mengukur tiga dimensi motivasi: intrinsik, ekstrinsik, dan amotivasi. Analisis data dilakukan menggunakan Mann-Whitney U Test karena distribusi data tidak normal. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat perbedaan signifikan dalam motivasi intrinsik, ekstrinsik, maupun amotivasi antara mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Fakultas Teknik (p > 0,05). Meskipun demikian, data deskriptif memperlihatkan variasi pola distribusi motivasi pada kedua fakultas. Temuan ini berkontribusi pada literatur motivasi akademik dengan menegaskan bahwa konteks fakultas perlu diperhatikan dalam perancangan program pengembangan motivasi mahasiswa. Kata Kunci: fakultas kedokteran, fakultas teknik, mahasiswa laki-laki, motivasi akademik, perbedaan