Syamsuri Syamsuri
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Serang

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Mahasiswa Berkemampuan Awal Rendah pada Materi Himpunan Dewi Wulansari; Syamsuri Syamsuri; Yuyu Yuhana; Abdul Fatah
JKPM (Jurnal Kajian Pendidikan Matematika) Vol 7, No 1 (2021): JKPM (Jurnal Kajian Pendidikan Matematika)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jkpm.v7i1.11328

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk menganalisis kemampuan pemahaman konsep matematis mahasiswa pada materi himpunan. Subjek penelitian adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Mathla’ul Anwar semester 3 sebanyak 13 mahasiswa, kemudian subjek dikategorikan berdasarkan kategori kemampuan awal matematis tinggi, sedang, dan rendah. Subjek kemudian dipilih berdasarkan kemampuan awal matematis dengan kategori rendah, untuk mengungkap kemampuan pemahaman matematis mahasiswa yang kurang menguasai materi tersebut. Instrumen berupa 2 soal uraian tes kemampuan pemahaman komputasional dan fungsional serta wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pemahaman matematis mahasiswa pada materi himpunan bagi mahasiswa yang memiliki kemampuan awal matematis kategori rendah, hanya mampu mengidentifikasi data dan informasi yang terdapat dalam informasi yang diberikan pada soal.
Strategi Pembelajaran REACT Dalam Meningkatkan Kemampuan Matematis Siswa SMP Nurul Mesa; Syamsuri Syamsuri
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 4 (2022): October-December
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i4.3790

Abstract

Representasi matematis merupakan salah satu kemampuan yang harus miliki siswa dalam pembelajaran matematika. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pembelajaran REACT dalam meningkatkan kemampuan representasi matematis siswa SMP. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2022 di SMP Negeri Baros. Dalam penelitian ini, yang menjadi subyek adalah siswa kelas VIII SMP Negeri Baros. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes, angket, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan penerapan strategi REACT berlangsung dengan baik dan mendapat respon yang baik dari siswa. Siswa mampu menganalisis soal dari bentuk gambar baik itu tabel, diagram maupun grafik ke dalam bentuk deskripsi kalimat yang didapatkan dari informasi yang ada pada soal.  Respon siswa menunjukkan bahwa siswa mampu menyelesaikan soal sesuai dengan kriteria indikator visual, dimana 83% siswa melakukan perhitungan dengan menggunakan model matematika yang bervariasi sehingga siswa mampu mengeksplorasi pemahaman dalam merencanakan solusi permasalahan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pembelajaran REACT dapat meningkatkan keterampilan representasi matematika yang melibatkan siswa SMP secara aktif.
Kesulitan Proses Matematisasi Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Ditinjau Dari Adversity Quotient Sadriah; Etika Khaerunnisa; Syamsuri Syamsuri
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 9 No. 3 (2023): July-September
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v9i3.5155

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesulitan siswa dalam proses matematisasi soal cerita ditinjau dari Adversity Quotient (AQ). Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Subjek penelitian adalah 28 siswa kelas XI–AK 1 Di SMK Nurul Huda Baros. Instrumen yang digunakan adalah angket AQ, tes diagnostik, dan pedoman wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesulitan siswa dalam proses matematisasi dengan adversity quotient dikelompokkan menjadi 3, yaitu kelompok pertama siswa belum mampu secara maksimal menyelesaikan proses matematisasi tahap horizontal dan vertikal, kelompok ini berada di tipe quitters. Kelompok kedua siswa belum mampu secara maksimal menyelesaikan proses matematisasi tahap vertikal, kelompok ini berada di tipe campers. Sedangkan kelompok ketiga siswa mampu menyelesaikan proses matematisasi tahap horizontal dan vertikal, kelompok ini berada di tipe climbers.