Vaksin multiepitop Covid-19 adalah vaksin yang dibentuk dari epitop protein SARS-CoV-2 melalui kultur pada inang Escherichia coli (E.coli). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kadar Interleukin-6 (IL-6) pada mencit galur Deutschland Denken Yoken (ddY) yang diimunisasi vaksin multiepitop Covid-19 dan vaksin multiepitop Covid-19 dengan adjuvan aluminium. Penelitian ini dirancang sebagai penelitian post test-only control grup design dengan rancangan acak lengkap pada 14 ekor mencit galur ddY yang dibagi menjadi 3 kelompok perlakuan, yaitu: (1) mencit galur ddY yang diinjeksi NaCl 0,9%, (2) mencit galur ddY yang diimunisasi vaksin multiepitop Covid-19, dan (3) mencit galur ddY yang diimunisasi vaksin multiepitop Covid-19 dengan adjuvan alumunium. Mencit diimunisasi dengan vaksin multiepitop Covid-19 dan vaksin multiepitop Covid-19 dengan adjuvan aluminium masing-masing 400µg per mencit sebanyak satu kali. Hasil penelitian pada kelompok vaksin menunjukkan adanya peningkatan kadar IL-6 pada hari pertama sebesar 17,71 pg/ml; pada hari kedua sebesar 14,94 pg/ml; pada hari ketiga 16,88pg/ml; sedangkan pada kelompok perlakuan vaksin dengan adjuvan pada hari pertama sebesar 16,59pg/ml; pada hari kedua 19,18pg/ml; pada hari ketiga 7,71pg/ml. hasil pada kelompok kontrol NaCl 0,9% sebesar 18,62 pg/ml. Secara keseluruhan hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kadar IL-6 pada kelompok vaksin dengan adjuvan sebesar 2,59 pg/ml pada hari kedua, sedangkan tidak ada peningkatan kadar IL-6 pada kelompok vaksin. Hal ini menunjukkan bahwa adjuvan dapat meningkatkan stimulasi respon imun IL-6 dengan lebih baik. Adjuvan yang digunakan dalam penelitian ini adalah adjuvan aluminium, yang mampu menginduksi respons antibodi dan respons sel T helper CD4+ dan banyak digunakan sebagai bahan tambahan vaksin. Kata kunci: Covid-19, IL-6, multiepitope, vaksin DOI : 10.35990/mk.v8n0.p47-57