Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PELATIHAN PRAKTEK AKUNTANSI DAN TATA CARA PELAPORAN KEUANGAN KOPERASI SESUAI DENGAN PSAK/SAK-ETAP DI KABUPATEN SUKOHARJO Bagas Wicaksono
JANAKA : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT KEWIRAUSAHAAN INDONESIA Vol 2, No 1 (2021): JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT KEWIRAUSAHAAN INDONESIA
Publisher : STIE Atma Bhakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (121.165 KB) | DOI: 10.36600/janaka.v2i1.174

Abstract

Tujuan dari kegiatan kepada masyarakat ini adalah untuk mengamati serta mengetahui akan praktik-praktik yang sudah dilakukan dan diterapkan pada unit koperasi kabupaten Sukoharjo, mengetahui standar akuntansi yang telah digunakan pada unit koperasi di kabupaten Sukoharjo apakah sudah sesuai dengan standar PSAK/SAK-ETAP. Pemberlakuan pada standar akuntansi yakni PSAK No 27 dan SAK-ETAP timbul atas hubungan suatu transaksi antara koperasi dengan anggotanya maupun dengan badan koperasi lainnya. Kesejahteraan koperasi juga sangat mempengaruhi pada sektor-sektor lainnya misalkan pada jasa asuransi, perdagangan, jasa keuangan dan lain-lain. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini menemukan bahwa unit-unit koperasi yang ada di kabupaten Sukoharjo belum secara maksimal menerapkan standar berbasis PSAK/SAK-ETAP. Sebagian besar unit koperasi masih belum sempurna menyajikan pada beberapa post akun, misalnya perlakuan aktiva, kewajiban dan ekuitas. Serta unit koperasi masih ada yang belum bisa menerapkan laporan keuangan secara baik dan benar. Kata Kunci : PSAK, SAK-ETAP, Akuntansi, Pelaporan, Praktek
PERAN KELUARGA DALAM MENDUKUNG PASIEN DENGAN PENYAKIT TERMINAL: PELAJARAN DARI BANYUMAS – JAWA TENGAH Dyah Woro Dwi Lestari; Miko Ferine; Arfi Nurul Hidayah; Amalia Muhaimin; Bagas Wicaksono
Medical and Health Journal Vol 2 No 1 (2022): August
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.648 KB) | DOI: 10.20884/1.mhj.2022.2.1.7559

Abstract

Menyampaikan berita buruk dianggap sebagai salah satu bagian tersulit dari komunikasi antara dokter dan pasien. Dengan demikian pasien dan keluarga berhak memahami kondisi kesehatannya yang sebenarnya. Menyampaikan berita buruk dapat menyebabkan situasi yang tidak nyaman ketika pasien dan keluarga mereka menunjukkan reaksi negatif terhadap percakapan tersebut. Selain itu, situasi seperti itu dapat menyebabkan pengalaman negatif dan dapat berkembang menjadi pengalaman emosional yang buruk antara dokter dan pasien. Masalah komunikasi diidentifikasi sebagai faktor utama dalam menyampaikan berita buruk. Di sisi lain, budaya, faktor utama yang menentukan hasil komunikasi, akan memainkan peran penting dalam situasi ini. Tulisan ini bertujuan untuk menggali peran keluarga dalam proses penyampaian kabar buruk dari dokter kepada pasiennya. Metode kualitatif dilakukan dalam makalah ini dengan menggunakan wawancara mendalam dengan 7 anggota keluarga pasien dalam kondisi terminal. Hasil penelitian menunjukkan beberapa tema, yaitu peran keluarga dalam menjaga kondisi emosi dan psikologis pasien, peran keluarga sebagai orang penting untuk diandalkan (dalam hal pengobatan), keluarga sebagai pengambil keputusan yang menentukan terapi bagi pasien dan juga berperan dalam komunikasi antara dokter dan pasien.