Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Efektivitas Bakteriosin Streptococcus thermophilus Terhadap Pertumbuhan Escherichia coli dan Staphylococcus aureus Raningsih, Made; Wulansari, Nadya Treesna; Suarnadi, Ni Komang
BIO-EDU: Jurnal Pendidikan Biologi Vol 6 No 2 (2021): Jurnal BIO-EDU Volume 6 Nomor 2 Tahun 2021
Publisher : Jurusan Pendidikan Biologi, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32938/jbe.v6i2.1038

Abstract

Kontaminasi mikroba merupakan salah satu penyebab dari berkurangnya mutu pangan yang dapat membahayakan konsumen. Bahan makanan terdiri atas protein, karbohidrat, lemak, vitamin, air dan mineral yang merupakan medium yang baik bagi pertumbuhan mikroba sehingga dengan mudah difermentasi. Pemberian bahan pengawet berupa thermophilin yang bersumber dari Streptococcus thermophilus dapat dilakukan untuk mengatasi kontaminasi mikroba pada bahan pangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pemberian bakteriosin Streptococcus thermophilus dengan konsentrasi yang berbeda terhadap E. coli dan S. aureus. Penelitian ini adalah true experiment yang dilakukan di laboratorium Mikrobiologi Teknologi Pangan Universitas Udayana. Pengujian efektivitas bakteriosin dengan metode difusi agar dengan kertas cakram. Diameter zona bening diukur dengan jangka sorong. Zona hambat dihitung secara vertikal dan horizontal, dikurangi dengan diameter kertas cakram kemudian dirata-ratakan. Analisis data menggunakan Anava satu arah dan uji lanjut Duncan 5%. Hasil penelitian menunjukkan bakteriosin yang diisolasi dari S. thermopilus efektif menghambat pertumbuhan E. coli dan S. aureus pada konsentrasi 100% dengan daya hambat pada E.coli 14 mm dan pada S. aureus 15 mm
Identifikasi Fungi Endofit dari Rimpang Lengkuas (Alpinia galanga L.) sebagai Antifungi terhadap Candida albicans Ni Made Raningsih; Putu Wahyu Sri Juniantari Sandy
Metamorfosa: Journal of Biological Sciences Vol 5 No 2 (2018)
Publisher : Prodi Magister Ilmu Biologi, Fakultas MIPA, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/metamorfosa.2018.v05.i02.p10

Abstract

The main objectives of this research were to isolat and identify endophytic fungi antagonists of Candida albicnas from galanga rhizomes. Samples of galanga rhizome were collected from Gitgit plantation in Gitgit village, Buleleng regency. Isolation and identification were conducted in Food Microbiology Laboratory, Faculty of Agriculture, Udayana University. There were three isolates identified with inhibitory persentage againts Candida albicans i.e. Trichoderma viridae (26.07±3.76%), Trichoderma harzianum (45.11±5.84%) and Fusarium oxyforum (20.11±5.61%).
Cuci Tangan Enam Langkah untuk Siswa Inklusi di SD Negeri 2 Bengkala Bali Yopita Triguno; Luh Ayu Purnami; Ketut Eka Larasati Wardana; Ni Made Raningsih; Kadek Dwi Arlinayanti
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 2 No 2 (2020): Jurnal Peduli Masyarakat, Juni 2020
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v2i2.114

Abstract

Cuci tangan merupakan satu hal yang penting dilakukan dalam kehidupan sehari-hari untuk tetap menjaga kebersihan. Tidak terkecuali pada siswa sekolah dasar dengan disabilitas. Tujuan dari pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan informasi kepada siswa disabilitas dan siswa regular yang masuk dalam sekolah inklusi dalam hal cuci tangan yang baik dan benar. Metode pelaksanaan dari pengabdian ini adalah perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Perencanaan dimulai dari pemilihan masalah dan sasaran yang dilakukan pengabdian adalah siswa SD N 2 Bengkala kelas 1-6 sebanyak 56 orang siswa inklusi dan reguler. Pelaksanaan dimulai dari pembuatan wastafel cuci tangan kemudian memberikan informasi teknik cuci tangan yang benar dan waktu cuci tangan yang baik. Setelah itu melakukan monitoring dan evaluasi. Ditemukan bahwa siswa mulai perlahan mengalami perubahan kebiasaan, dimana siswa selalu mencuci tangan setiap sebelum dan sesudah masuk kelas dan makan sesuatu. Selain itu teknik cuci tangan yang dilakukan sudah sesuai dengan anjuran WHO. Kesimpulannya bahwa pelaksanaan pengabdian masyarakat ini efektif dilakukan untuk mengubah kebiasaan siswa dan perilaku siswa untuk melakukan cuci tangan yang baik dan benar. Kata kunci: cuci tangan; inklusi; sekolah dasar WASHING WITH SIX STEPS FOR INCLUSION STUDENTS IN SD NEGERI 2 BENGKALA BALI ABSTRACT Washing hands is an important thing to do in daily life to maintain cleanliness. No exception for elementary school students with disabilities. The purpose of this community service is to provide information to students with disabilities and regular students who enter the inclusive school in terms of good and proper hand washing. The method of implementation of this service is planning, implementation and evaluation. Planning starts from the selection of problems and the objectives of the service are 56 elementary school students in Bengkala 2 nd grade 4.5 and 6 as many as inclusive and regular students. The implementation starts from making a hand wash sink and then provides information on proper hand washing techniques and good hand washing time. After that, monitoring and evaluation. It was found that students began to slowly change habits, where students always wash their hands before and after class and eat something. In addition, hand washing techniques are carried out in accordance with WHO recommendations. The conclusion is that the implementation of community service is effectively carried out to improve students habit and behavior to do good and correct hand washing. Keywords: elementary; inclusi; washing hand
Keberadaan Escherichia coli dan Salmonella pada Daging Ayam Broiler yang Diberi Citrus limon dengan Variasi Suhu Nadya Treesna Wulansari; A A Istri Mas Padwismari; Ni Made Raningsih
BIOMA Vol 6, No 2 (2021): BIOMA: JURNAL BIOLOGI DAN PEMBELAJARAN BIOLOGI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/bioma.v6i2.5879

Abstract

Penelitian dilakukan untuk mengetahui keberadaan Escherichia coli dan Salmonella pada daging ayam broiler yang diberi air jeruk lemon (Citrus limon) dengan variasi suhu. Rancangan eksperimental penelitian digunakan dengan Rancangan Acak Lengkap. Daging ayam yang bersih direndam dengan air jeruk lemon selama 30 menit lalu disimpan selama 3x24 jam pada suhu 40C dan 250C. Selanjutnya dilakukan analisis total mikroba dan bakteri E.coli dan Salmonella. Hasil penelitian menunjukkan jumlah angka kuman tertinggi adalah pada perlakuan sampel daging ayam yang disimpan pada suhu 250C tanpa pemberian air jeruk lemon yaitu 6,24 x 105 CFU/ml. Sedangkan perlakuan terendah pada sampel daging ayam yang disimpan pada suhu 40C dengan pemberian jeruk lemon yaitu 6,2 x 102 CFU/ml. Suhu rendah dan kandungan fitokimia pada jeruk lemon berpotensi mampu menghambat pertumbuhan bakteri.  
POLA HIDUP DENGAN KEJADIAN OBESITAS: LITERATURE REVIEW Made Mahaguna Putra; Ni Nyoman Intan Saraswati; Ni Made Raningsih
Jurnal Ilmu Keperawatan Medikal Bedah Vol. 5 No. 1 (2022): Mei 2022
Publisher : Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jawa Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32584/jikmb.v5i1.1166

Abstract

Obesity is an abnormal condition characterized by an excessive increase in body fat, generally deposited in the subcutaneous tissue, around the organs, and sometimes infiltrated into the organs. Obesity occurs due to changes in lifestyle, for example, drinking a lot, smoking habits, consuming lots of fatty foods, consuming fast food (fast food) a lot, and low physical activity. The main factors causing central obesity are increased food intake and decreased energy expenditure. Physical activity is also associated with central obesity. It is known that regular physical exercise can lead to a significant decrease in body fat tissue. This is because physical exercise can increase fat-free tissue mass and reduce fat tissue mass.   
Pengaruh Variasi pH terhadap Hasil Isolasi Senyawa Betacyanin dari Buah Naga dengan Metode Liquid Biphasic Electric Partitioning System Luh Putu Desy Puspaningrat; I Nyoman Tika; Ni Made Raningsih
Jurnal Farmasetis Vol 11 No 3 (2022): Jurnal Farmasetis: November 2022
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (108.229 KB)

Abstract

Betasianin merupakan senyawa bioaktif antosianin yang banyak terkandung dalam buah naga (Hylocereus polyrhizus), namun metode isolasi belum mampu meningkatkan rendemen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pH terhadap rendemen betasianin hasil ekstraksi menggunakan metode Liquid Biphasic Electric Partitioning System (LBEPS). Telah dilaksanakan penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan dua faktorial, faktorial pertama adalah lama waktu pemisahan yaitu 5, 10, dan 15 menit. Faktorial kedua, variasi pH larutan ekstraksi yaitu 6,5; 7.0; 7.5; 8.0 dan 8.5. Variabel yang diamati adalah massa betasianin dan kenampakan fisik setelah dilakukan proses elektrolisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rendemen tertinggi diperoleh pada pH 7,0 sebesar 5,34%, pada waktu 15 menit. Berdasarkan analisis data yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa pH dan waktu elektrolisis dapat mempengaruhi rendemen betasianin dengan menggunakan Liquid Biphasic Electric Partitioning System.  
PENGARUH PEMBERIAN TERAPI MEDITASI LILIN AROMATERAPI TERHADAP TINGKAT STRESS PADA LANSIA SELAMA MASA PANDEMI COVID-19 Gede Budi Widiarta; Kadek Yudi Aryawan; Ni Made Raningsih; Komang Sri Mulyani
MIDWINERSLION : Jurnal Kesehatan STIKes Buleleng Vol. 8 No. 1 (2023): MIDWINERSLION Jurnal Kesehatan STIKes Buleleng
Publisher : LPPM STIKes Buleleng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52073/midwinerslion.v8i1.305

Abstract

Pendahuluan: Stress pada lansia merupakan masalah psikologis yang dirasakan oleh lansia ketika menghadapi situasi akibat pandemi Covid-19. Penatalaksaan stress pada lansia bisa diatasi dengan terapi komplementer yaitu terapi meditasi lilin aromaterapi. Terapi meditasi lilin aromaterapi merupakan kegiatan yang bertujuan untuk mencapai ketenangan batin. Tujuan: untuk mengetahui adanya pengaruh pemberian terapi meditasi lilin aromaterapi terhadap tingkat stress pada lansia selama masa pandemi Covid-19. Metode: penelitian ini menggunakan desain Kuantitatif dengan Pre Experimental dengan menggunakan metode One Group Pre-Test and Post Test. Sampel terdiri dari 39 lansia yang dipilih dengan menggunakan teknik Purposive Sampling dengan menggunakan kuisioner DASS 14. Penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank dengan nilai signifikan α=0,05. Hasil: Hasil uji analisis data menunjukkan bahwa nilai ρ value = 0,001 dimana nilai ρ value kurang dari 0,05 maka hipotesis nol (H0) ditolak. Kesimpulan: Terdapat pengaruh pemberian terapi meditasi lilin aromaterapi terhadap tingkat stress pada lansia selama masa pandemi Covid-19 di Panti Sosial Tresna Werdha Jara Mara Pati Kabupaten Buleleng
Cuci Tangan Enam Langkah untuk Siswa Inklusi di SD Negeri 2 Bengkala Bali Yopita Triguno; Luh Ayu Purnami; Ketut Eka Larasati Wardana; Ni Made Raningsih; Kadek Dwi Arlinayanti
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 2 No 2 (2020): Jurnal Peduli Masyarakat, Juni 2020
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v2i2.114

Abstract

Cuci tangan merupakan satu hal yang penting dilakukan dalam kehidupan sehari-hari untuk tetap menjaga kebersihan. Tidak terkecuali pada siswa sekolah dasar dengan disabilitas. Tujuan dari pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan informasi kepada siswa disabilitas dan siswa regular yang masuk dalam sekolah inklusi dalam hal cuci tangan yang baik dan benar. Metode pelaksanaan dari pengabdian ini adalah perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Perencanaan dimulai dari pemilihan masalah dan sasaran yang dilakukan pengabdian adalah siswa SD N 2 Bengkala kelas 1-6 sebanyak 56 orang siswa inklusi dan reguler. Pelaksanaan dimulai dari pembuatan wastafel cuci tangan kemudian memberikan informasi teknik cuci tangan yang benar dan waktu cuci tangan yang baik. Setelah itu melakukan monitoring dan evaluasi. Ditemukan bahwa siswa mulai perlahan mengalami perubahan kebiasaan, dimana siswa selalu mencuci tangan setiap sebelum dan sesudah masuk kelas dan makan sesuatu. Selain itu teknik cuci tangan yang dilakukan sudah sesuai dengan anjuran WHO. Kesimpulannya bahwa pelaksanaan pengabdian masyarakat ini efektif dilakukan untuk mengubah kebiasaan siswa dan perilaku siswa untuk melakukan cuci tangan yang baik dan benar. Kata kunci: cuci tangan; inklusi; sekolah dasar WASHING WITH SIX STEPS FOR INCLUSION STUDENTS IN SD NEGERI 2 BENGKALA BALI ABSTRACT Washing hands is an important thing to do in daily life to maintain cleanliness. No exception for elementary school students with disabilities. The purpose of this community service is to provide information to students with disabilities and regular students who enter the inclusive school in terms of good and proper hand washing. The method of implementation of this service is planning, implementation and evaluation. Planning starts from the selection of problems and the objectives of the service are 56 elementary school students in Bengkala 2 nd grade 4.5 and 6 as many as inclusive and regular students. The implementation starts from making a hand wash sink and then provides information on proper hand washing techniques and good hand washing time. After that, monitoring and evaluation. It was found that students began to slowly change habits, where students always wash their hands before and after class and eat something. In addition, hand washing techniques are carried out in accordance with WHO recommendations. The conclusion is that the implementation of community service is effectively carried out to improve students habit and behavior to do good and correct hand washing. Keywords: elementary; inclusi; washing hand