Amri Amal
Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Muhammadiyah Makassar

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Pengaruh Model Project Based Learning (PjBL) Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa SD Leni Puspitasari; Nasrah Nasrah; Amri Amal
Jurnal Riset dan Inovasi Pembelajaran Vol. 4 No. 1 (2024): Januari-April 2024
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/jrip.v4i1.1305

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model project based learning (PjBL) terhadap hasil belajar pada pembelajaran IPA peserta didik kelas IV UPT SPF SDN Gaddong II. Jenis penelitian yang dipergunakan yakni quasi eksperiment dengan mempergunakan dua kelas sebagai kelas eksperimen serta kelas kontrol dengan desain penelitian pretest-posttest control group design. Sampel pada penelitian ini yakni kelas IV-A sebagai kelas eksperimen (menggunakan model project based learning) dan kelas IV-B sebagai kelas kontrol (menggunakan model pembelajaran konvensional). Pengumpulan data dilakukan dengan pemberian soal posttest dalam bentuk soal pilihan ganda. Data hasil tes dianalisis menggunakan pengujian t-test. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kemampuan hasil belajar IPA peserta didik pada kelas eksperimen setelah menggunakan model project based learning (PjBL) diperoleh nilai rata-rata 84,00 sedangkan pada kelas kontrol 76,19. Sedangkan pengaruh penggunaan model project based learning (PjBL) terhadap hasil belajar pada materi IPA peserta didik kelas IV UPT SPF SDN Gaddong II dari pengolahan hipotesis diperoleh Sig (2. Tailed) yaitu 0,013 artinya H0 ditolak karena Sig (2. Tailed) < α atau (0,013 < 0,05). H1 diterima karena Sig (Tailed) > α atau (0,956 > 0,05) dengan hasil analisis uji T, Sig < ttabel atau (0,956 < 2,022) dengan artian bahwa model project based learning (PjBL) memiliki pengaruh terhadap hasil belajar siswa SD materi IPA.
Model Pembelajaran Example Non Example Untuk Meningkatan Hasil Belajar IPA Murid Sekolah Dasar Nurbaya Nurbaya; Amri Amal; A. Muafiah Nur
EduBase : Journal of Basic Education Vol 4 No 2 (2023): EduBase : Journal of Basic Education
Publisher : Jurnal IAI Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/edubase.v4i2.1188

Abstract

Masalah dalam penelitian ini yaitu guru sering kali menyampaikan materi pelajaran IPA hanya menggunakan metode ceramah, sehingga murid merasa bosan dan kurang tertarik untuk belajar IPA. Hal ini dapat menyebabkan hasil belajar murid menjadi rendah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan hasil belajar IPA melalui model pembelajaran kooperatif tipe example non example murid kelas IV SD Inpres 12/79 Hulo Kabupaten Bone. Penelitian yang dilaksanakan merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus yang mencakup empat kali pertemuan. Subjek penelitian ini adalah murid kelas IV SD Inpres 12/79 Hulo Kabupaten Bone sebanyak 14 murid yang terdiri atas 7 laki-laki dan 7 perempuan. Teknik pengumpulan data adalah observasi, tes (evaluasi), dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe example non example, hasil belajar IPA murid kelas IV SD Inpres 12/79 Hulo Kabupaten Bone mengalami peningkatan. Pada siklus I, nilai rata-rata hasil belajar murid 61 dengan 6 murid atau dengan presentase 40%. Sedangkan pada siklus II, nilai rata-rata meningkat menjadi 90 dengan 14 murid atau dengan presentase 100%. Dari hasil analisis tersebut disimpulkan bahwa hasil belajar IPA pada murid kelas IV SD Inpres 12/79 Hulo Kabupaten Bone dapat ditingkatkan melalui model pembelajaran kooperatif tipe example non example.
Edukasi dan Kesadaran untuk Menciptakan Lingkungan yang Aman dan Inklusif di SD Inpres Bontoala I Desa Taeng Kecamatan Pallangga Mukhlis Mukhlis; Amri Amal; Fahmi Hidayat
Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2025): Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/bajpm.v5i1.1342

Abstract

Bullying di sekolah dasar adalah permasalahan yang masih sering terjadi dan memiliki dampak signifikan terhadap kesehatan mental, sosial, serta prestasi akademik siswa. Bullying dapat terjadi dalam berbagai bentuk, seperti fisik, verbal, sosial, dan cyberBullying. Dampak negatifnya mencakup rendahnya kepercayaan diri, kecemasan, depresi, dan bahkan penurunan motivasi belajar bagi korban. Selain itu, pelaku Bullying juga berisiko mengembangkan perilaku agresif yang berkelanjutan. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang Bullying melalui edukasi dan intervensi di sekolah dasar dengan berbagai pendekatan. Strategi yang diterapkan meliputi sosialisasi anti-Bullying, pelatihan guru, workshop siswa, serta pembuatan media edukasi guna meningkatkan kesadaran siswa, guru, dan orang tua. Pendekatan berbasis teori perkembangan sosial Bandura (1986) menyoroti bagaimana anak-anak belajar perilaku dari lingkungan mereka melalui observasi dan imitasi. Sementara itu, teori ekologi Bronfenbrenner (1979) menekankan peran berbagai faktor lingkungan, termasuk keluarga dan sekolah, dalam membentuk perilaku sosial anak. Hasil Pengabdian menunjukkan bahwa implementasi program ini efektif dalam meningkatkan pemahaman dan kesadaran terkait Bullying di kalangan siswa, guru, dan orang tua. Dengan demikian, diharapkan lingkungan belajar yang lebih aman dan inklusif dapat terwujud, sehingga mampu mengurangi insiden Bullying di sekolah dasar.
Pelatihan Pembuatan LKPD Berbasis Aplikasi Wordwall di SD Inpres Bontoala I Kabupaten Gowa Mukhlis Mukhlis; Amri Amal; St. Aminah
Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2025): Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/bajpm.v5i1.1347

Abstract

Permasalahan yang dihadapi oleh guru SD Inpres Bontoala I yaitu masih banyak yang belum mengetahui cara membuat dan menyusun lembar kerja peserta didik dengan menggunakan pembelajaran interaktif yang berbasis website dan guru masih menggunakan lembar kerja cetak. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pelatihan pembuatan lembar kerja peserta didik berbasis wordwall kepada guru SD Inpres Bontoala I Kabupaten Gowa. Pelatihan ini dilaksanakan pada tanggal 31 Januari sampai 01 Februari 2025 dan diikuti oleh 13 guru di sekolah tersebut. Kegiatan ini diawali dengan memaparkan manfaat lembar kerja peserta didik dengan aplikasi wordwall bagi pengguna. Kemudian dilanjutkan hari kedua dengan praktek menyusun dan membuat lembar kerja peserta didik menggunakan aplikasi wordwall.  Pengabdian masyarakat ini difokuskan untuk memberikan pengetahuan cara membuat lembar kerja peserta didik melalui aplikasi wordwall. Metode yang digunakan adalah partisipasi aktif, berorientasi kegiatan, program, dan mandiri. Hasil pengabdian menunjukkan tercapainya indikator keberhasilan yang ditetapkan yaitu guru memahami berbagai manfaat dan template yang ada diwordwall dan semua guru dapat membuat lembar kerja peserta didik dengan memanfaatkan template diwordwall. Oleh karena itu. Pengabdian kepada masyarakat ini telah mencapai indikator keberhasilan yang diterapkan dan tujuan untuk membuat guru disekolah tersebut mampu menggunakan dan membuat lembar kerja peserta didik berbasis aplikasi wordwall telah tercapai.
Efektivitas Penerapan Student Facilitator And Explaining Berbantuan Objek Langsung Pembelajaran IPA Siswa Sekolah Dasar Fitri Rosalina Nurdin; Irmawanty; Amri Amal
Journal of Cultural Relativism (JCR) Vol. 1 No. 01 (2024): Journal of Cultural Relativism (JCR)
Publisher : CV Edujavare Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aims to find out what the science learning outcomes are before and after being taught using the Student Facilitator and Explaining learning model assisted by direct object media as well as the effectiveness of the Student Facilitator and Explaining learning model assisted by direct object media on science learning outcomes. The type of research used in this research is pre-experimental and is a quantitative type of research. The sample in this study was 17 students. Data collection techniques were carried out using learning results tests and observation sheets. Data analysis of research results was obtained from descriptive statistical data analysis and inferential data analysis. The research results show that the magnitude of science learning outcomes before being taught through the Student Facilitator and Explaining learning model assisted by direct object media is with an average score of 63 and a completion percentage of 43%. The magnitude of science learning outcomes after being taught through the Student Facilitator and Explaining learning model assisted by direct object media with an average score of 83 and a completion percentage of 100%. . Results of descriptive and inferential analysis testing with the help of SPSS 23.0 for Windows. the results of testing the research hypothesis using the right-hand collaborative t-test, obtained a t-value of 3.873. The ttable value of α = 0.05 and dk = 17 – 2 = 15 is 2.009, so the result obtained is tcount > ttable, namely 3.873 > 2.009. Based on these results, H0 is rejected. Thus, it can be stated that there was an increase in science learning outcomes for fifth grade students at SDN 57 Sangeran, Enrekang Regency before and after being taught using the Student Facilitator and Explaining learning model assisted by direct object media.
Pengaruh Model Pembelajaran RADEC (Read-Answer-Discuss-Explain-Create) Terhadap Literasi Sains Siswa Kelas V UPT SD Negeri 27 Binamu Kabupaten JEneponto selpiani syam; Muh Erwinto Imran; Amri Amal
Jurnal Riset Evaluasi Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2024): JREP
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/jrep.v1i3.1845

Abstract

Abstrak Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan quasi eksperimental dengan desain penelitian metode eksperimen dengan bentuk pretest postetst kontrol grub design dengan dua kelompok yakni kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Data dalam penelitian ini di analisis dengan menggunakan teknik analisis statistic deskriptif dan statistic inferensial. Hasil menunjukkan bahwa ada pengaruh model RADEC (Read-Answer-Discuss-Explain-Create) Terhadap Literasi Sains Siswa Kelas V UPT SD Negeri 27 Binamu Kabupaten Jeneponto. Hal ini terlihat pada rata-rata nilai posttest kelas kontrol yang hanya mencapai 66.74, sedangkan rata-rata posttest kelas eksperimen mencapai 82.83. Berdasarkan uji hipotesis menggunakan independent sample t test diperoleh nilai thitung = 6.279, sedangkan nilai ttabel = 2.015.Berdasarkan hasil yang diperoleh karena thitung > ttabel (thitung = 6.279 > ttabel = 2.015), dengan demikian Ho ditolak dan H1 diterima.
Implementation of Problem Based Learning Model and Learning Cycle in Basic Science Concept Learning in Elementary Schools to Increase Student Activity and Learning Outcomes Elementary School Teacher Education Muhammadiyah University of Makassar Fahmi Hidayat; Amri Amal; St. Aminah; Mukhlis
Jurnal Riset Evaluasi Pendidikan Vol. 2 No. 1 (2025): JREP
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/jrep.v2i1.2655

Abstract

Jenis penelitian ini pra-eksperimen dengan desain penelitian One Group Pretest-Posttest Design, yaitu melibatkan satu kelompok sebagai kelas eksperimen. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh Mahasiswa PGSD Universitas Muhammadiyah Makassar. Sampel pada penelitian ini adalah Simple Random Sampling. Data dianalisis menggunkan analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial. Pengumpulan data dilakukan dengan pemberian test kepada Mahasiswa diawal dan diakhir penelitian. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Hasil pretest menunjukan skor rata-rata hasil belajar Konsep Dasar IPA SD Mahasiswa adalah 22,23 dari skor ideal 100 dengan standar deviasi 8,431. (2) Hasil Posttest menunjukan skor rata-rata hasil belajar Konsep Dasar IPA SD Mahasiswa adalah 86,47 dari skor ideal 100 dengan standar deviasi 7,487. Berdasarkan presentasi aktivitas Mahasiswa selama pembelajaran dapat disimpulkan bahwa aktivitas Mahasiswa berada pada kategorisangat aktif dengan skor rata-rata 93.11% dan respons Mahasiswa terhadap kombinasi model pembelajaran Problem Based Learning dan Learning Cycle berada pada kategori positif dengan presentasi skor rata-rata 82,1%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan kombinasi model pembelajaran Problem Based Learning dan Learning Cycle berpengaruh terhadap hasil belajar Konsep Dasar IPA SD Mahasiswa PGSD Universitas Muhammadiyah Makassar.
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) BERBANTUAN MEDIA POWTOON TERHADAP KEMAMPUAN BERFIKIR TINGKAT TINGGI PADA PEMBELAJARAN IPA SISWA SEKOLAH DASAR Tiara Jihan Jamilah; Muh Erwinto Imran; Amri Amal
Jurnal Pendidikan Sang Surya Vol. 10 No. 2 (2024): Jurnal Pendidikan Sang Surya
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Bulukumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56959/jpss.v10i2.346

Abstract

This research aims to determine the effect of the Problem Based Learning (PBL) model assisted by Powtoon media on high-level thinking abilities in science learning for V grade students at SDN Tabang No. 24 Selayar Islands. The type of research used is an experiment in the form of Pre-Experimental Design which uses a one group pretest-posttest design. The sample in this study were all class V students of SDN Tabang No. 24 Selayar Islands as many as 17 students. Data collection was carried out using observation sheets, tests and documentation. The research instrument used was a high-level thinking ability test instrument in the form of description, observation and documentation questions. The data analysis technique used is descriptive statistical analysis and inferential analysis, namely the normality test and hypothesis test (paired sample t test). The results of the pretest data research (before using the PBL model assisted by Powtoon media) were that the average value obtained was 52.47. Meanwhile, the average posttest score (after using the PBL model assisted by Powtoon media) was 82.59, which is considered high. After analyzing inferential statistics using the paired sample t test, a sig (2 tailed) value of 0.001 was obtained and the test rules determined were 0.05, then the significance level value was obtained ˂ sign value 0.05 or 0.001 ˂ 0.05. Based on the results obtained, it can be concluded that is rejected and is accepted, this shows that the use of the PBL model assisted by Powtoon media has an effect on high-level thinking abilities in science learning for V grade students at SDN Tabang No. 24 Selayar Islands.
PENGEMBANGAN MEDIA DIORAMA SAINS MATERI RANTAI DAN JARING-JARING MAKANAN KELAS V SD Nurfadillah Said; Amri Amal; Nasharuddin
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 02 (2025): Volume 10 No. 02 Juni 2025 In Progres
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i02.24987

Abstract

Science education in elementary schools requires a concrete approach to help students understand abstract concepts such as food chains and webs. This study aims to develop a science diorama media based on rice field, sea, and forest ecosystems as an interesting, interactive, and effective learning tool in improving the learning outcomes of fifth grade students. The methodology used is research and development with the ADDIE model (Analyze, Design, Develop, Implement, Evaluate). The media was developed through the stages of needs analysis, visual and instructional design, validation by material and media experts, and limited trials on elementary school students. Data were collected through observation, validation questionnaires, pretests and posttests, and teacher and student responses. The validation results showed that the diorama media was very feasible to use with a feasibility score above 95%. The average student score increased significantly from 52 to 83 after using the media. The results of the N-Gain analysis revealed that most students experienced a high increase in learning outcomes. Teacher and student responses to the media were very positive, stating that the media facilitated understanding of concepts and increased student involvement in learning. This media successfully simplifies the concept of ecology into real visualizations that are easily understood by students of concrete operational age. Science dioramas are proven to be effective as an innovative and contextual science learning solution. This finding has positive implications for improving the quality of learning media in elementary schools and is a reference for the development of similar media on other abstract materials.