Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Upaya Peningkatkan Status Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Masyarakat dengan Metode Penyuluhan FlipChart dan Video di Desa Lanna Sari Aldilawati; Muhammad Fajrin Wijaya; Nur Rahmah Hasanuddin
Idea Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 03 (2021): September
Publisher : PT.Mantaya Idea Batara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (361.344 KB) | DOI: 10.53690/ipm.v2i01.82

Abstract

   This community service is carried out as a form of the Tri Dharma of Higher Education, community service by raising the theme of the importance of maintaining and maintaining dental and oral health in children, pregnant women and the elderly. Dental and oral disease is one of the public health problems in Indonesia. This is based on reports of the high prevalence of sufferers of the disease, and is one of the top ten sequences of diseases that are most often complained of by the public. Dental and oral health is closely related to body health. The condition of the mouth and teeth that are not maintained will cause many problems and discomfort. In an effort to get good oral and dental health, awareness is needed to implement a healthy lifestyle by diligently brushing teeth properly and correctly. The purpose of this service is to provide understanding to the community, pregnant women and the elderly about the importance of maintaining and maintaining dental and oral health. The method of implementing community service with direct counseling techniques to the community. The results of the service, in general the counseling participants have an increased understanding of maintaining and maintaining dental and oral health. The conclusion of this service is the importance of continuous education and counseling to the community regarding the importance of maintaining and maintaining dental and oral health in children, pregnant women and the elderly. 
Pengaruh Kehilangan Gigi Posterior terhadap Gangguan Temporomandibular Joint (TMJ) pada Pasien di RSIGM FKG UMI Chusnul Chotimah; Maqhfirah Amiruddin; Mohammad Dharma Utama; Nur Rahmah Hasanuddin; Nabila Anggriany
Sinnun Maxillofacial Journal Vol. 5 No. 01 (2023): April 2023
Publisher : Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/smj.v5i01.96

Abstract

Latar Belakang: Kehilangan gigi merupakan salah satu masalah kesehatan gigi dan mulut yang banyak muncul di masyarakat sehingga dapat mempegaruhi struktur orofasial seperti jaringan, tulang, persarafan dan otot, sehingga menyebabkan terganggunya fungsi pengunyahan, bicara, estetis, serta hubungan sosial. Tujuan: Mengetahui pengaruh kehilangan gigi posterior terhadap gangguan TMJ. Metode: penelitian observasi dengan rancangan penelitian analitik cross sectional. dengan menggunakan Uji statistik Chi-square. Penelitian ini terdiri dari 50 sampel yaitu pasien yang pernah dilakukan pencabutan gigi posterior di RSIGM FKG UMI. Hasil: didapatkan distribusi frekuensi antara Kriteria TMJ dan Kehilangan gigi. Dimana untuk kelompok responden yang memiliki Kehilangan 1-4 Gigi yang berkategori tidak terjadi Gangguan TMJ sebanyak 33 orang atau 66%, berkategori Gangguan TMJ Ringan 7 orang atau 14%, berkategori Gangguan TMJ Sedang 4 orang atau 8% dan yang berkategori Gangguan TMJBerat  0 orang. Sedangkan untuk kelompok responden yang memiliki kehilangan 5-8 gigi yang berkategori tidak terjadi Gangguan TMJ 0 orang, berkategori Gangguan TMJ Ringan 3 orang atau 6%, berkategori Gangguan TMJ sedang 2 orang atau 4% dan Kelompok berkategori Gangguan TMJBerat sebanyak 1 orang atau 2%. Kesimpulan: Berdasarkan uji Chi-Square yang dilakukan didapatkan nilai p-value sebesar 0,001 atau p-value lebih kecil dari 0,05. Hal ini berarti bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kehilangan gigi posterior terhadap gangguan TMJ. Dimana semakin banyak kehilangan gigi akan semakin meningkatkan gangguan TMJ.