Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan

PENGARUH PEMBERIAN DAGING BUAH MAHKOTA DEWA (Phaleria macrocarpa) TERHADAP KADAR KOLESTEROL DARAH TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) JANTAN GALUR WISTAR Yessi Nurmlasari; Muhammad Syafei Hamzah; Nia Triswanti
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 1, No 2 (2014): Vol 1 No 2
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (272.81 KB) | DOI: 10.33024/.v1i2.301

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh air rebusan daging buah mahkota dewa (Phaleria macrocarpa) terhadap penurunan kadar kolesterol darah pada tikus putih (Rattus norvegicus) jantan galur wistar. Penelitian bersifat eksperimental dengan rancangan pretest-posttest with control group design. Subjek penelitian dibagi menjadi kelompok kontrol, 3 kelompok perlakuan (P1, P2 dan P3) dengan pemberian air rebusan daging buah mahkota dewa dengan dosis bertingkat (2,5 cc, 5 cc dan 7,5 cc).Data yang dapat dianalisis secara statistik dengan uji homogenitas, kemudian dilanjutkan dengan uji oneway ANOVA. Jika terdapat perbedaan yang signifikan dilanjutkan dengan Post-hoc multiple comparisons test Uji Least SignificantDifference (LSD) dengan α = 5 % untuk melihat lebih jelas perbedaan antar kelompok perlakuan. Sedangkan untuk mengetahui besar penurunan kadar kolesterol darah pada tiap kelompok digunakan paired sample t test (uji tes berpasangan). Derajat kemaknaan yang digunakan adalah α = 5 % dan data disajikan dalam bentuk tabel. Perlakuan yang memberikan pengaruh nyata paling besar terhadap rata-rata kadar kolesterol darah adalah selama 2 minggu adalah perlakuan P3 sebesar 52,40 mg/dl yaitu dari kadar kolesterol darah 102,40 mg/dl menjadi 50,00 mg/dl. Sedangkan perlakuan yang memberikan penurunan kadar kolesterol darah terkecil selama 2 minggu pengamatan adalah perlakuan P1 sebesar 17,80 mg/dl yaitu dari kadar 90,60 mg/dl menjadi 72,80 mg/dl.
HUBUNGAN KETERBATASAAN ANAK SINDROM DOWN DALAM MENJAGA KEBERSIHAN GIGI MULUT DENGAN TERJADINYA KARIES GIGI DI SLB DHARMA BHAKTI DHARMA PERTIWI BANDAR LAMPUNG Arini Audina Irwan; Nia Triswanti
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 4, No 2 (2017): Volume 4 Nomor 2
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/.v4i2.779

Abstract

Latarbelakang: Sindrom down merupakan kelainan genetik yang sering terjadi disebabkan oleh adanya kelainan kromosom, baik dalam jumlah ataupun strukturnya, selain itu sindrom down juga mempunyai banyak karakteristik gambaran klinis dan manifestasi oral. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan keterbatasan anak sindrom down dalam menjaga kebersihan gigi mulut dengan terjadinya karies gigi di SLB Dharma Bhakti Dharma Pertiwi Bandar Lampung.Metode: Penelitian ini merupakan penelitian survei analitik dengan desain cross sectional study, dengan jumlah sampel sebanyak 45 responden anak berusia 7-14 tahun.Hasil: Uji statistik menggunakan uji sommers’d didapatkan hasil keadaan rongga mulut (p-value = 0.048), tingkat pemeliharaan gigi mulut (p-value= 0.001) dan tingkat kunjungan ke pusat pelayanan kesehatan (p-value= 0.000), memiliki hubungan dengan terjadinya karies gigi di SLB Dharma Bhakti Dharma Pertiwi Bandar Lampung.Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa keadaan rongga mulut, tingkat pemeliharaan gigi mulut dan tingkat kunjungan ke pusat pelayanan secara statistik berhubungan dengan terjadinya karies gigi di SLB Dharma Bhakti Dharma Pertiwi Bandar Lampung.