Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Implementasi Program Penugasan Dosen di Sekolah Sirojjuddin Sirojjuddin; Anang Triyoso; Jusmin Jusmin
Jurnal Abdimasa Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2019): Jurnal ABDIMASA Pengabdian Masyarakat
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (43.878 KB)

Abstract

Program Penugasan dosen di sekolah merupakan salah satu program pengabdian pada masayrakat yang bertujuan untuk mendukung tujuan dari revitalisasi LPTK antara lain, tatakelola kelembagaan yang akuntabel dan sistem manajemen modern; sistem rekrutmen calon guru yang komprehensif (termasuk seleksi bakat, minat, dan kepribadian); kurikulum dan sistem pembelajaran yang berwawasan masa depan; dukungan sarana dan prasarana (asrama mahasiswa PPG); sumber daya manusia (pendidik dosen) yang berkualitas; sekolah laboratorium & sekolah mitra; dan system penjaminan mutu khas LPTK, serta untuk meningkatkannya kompetensi pendidik, baik dosen dan guru, dalam proses interaksi pembelajaran sesuai bidang ilmu pendidikan. Kegiatan ini dilakukan oleh 16 Dosen FKIP di 6 (Enam) Sekolah Laboratorium/Mitra, yang dilaksanakan sekurang-kurangnya 8 kali pertemuan. Kegiatan yang dilakukan selama program tersebut diantaranya adalah Workshop Penyusunan Perangkat PembelarajanKurikulum 2013, Workshop Penyusunan Penelitian Tindakan Kelas, Penugasan Dosen Ke Sekolah Mitra, Pembuatan Video Pembelajaran Open class pembelajaran berbasis Scientific Approach, PPK, dan TIK, Pembuatan Perangkat Pembelajaran guna menunjang kegiatan Proses Belajar Mengajar di sekolah, Pembuatan Penelitian Tindakan Kelas, dan Pendampingan Implementasi Penugasan Dosen di Sekolah
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATERI PLANTAE DI KELAS X MA NURUL YAQIN KABUPATEN SORONG Novalina Sables; Sirojjuddin Sirojjuddin; Anang Triyoso
Biolearning Journal Vol 9 No 1 (2022): Biolearning Journal (Februari 2022)
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36232/jurnalbiolearning.v9i1.2462

Abstract

Model pembelajaran berbasis proyek, Project Based Learning merupakan model belajar yang melibatkan siswa secara langsung dalam memecahkan permasalahan. Melalui kegiatan proyek, siswa diberi kesempatan untuk aktif mengumpulkan dan mengintegrasikan pengetahuan baru berdasarkan pengalaman mereka dalam beraktifitas secara nyata. Jenis ini adalah penelitian kuantitatif. Adapun sumber data dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa kelas X MA Nurul Yaqin Kabupaten Sorong. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Selanjutnya, Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas X MIA 1 MA Nurul Yaqin. Teknik pengambilan sampel dengan cara purposive sampling class yang berjumlah 22 siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan observasi. Hasil penelitian yang diperoleh nilai rata-rata menggunakan project based learning yaitu 88 sedangkan nilai rata-rata sebelum menggunakan project based learning yaitu 67. Hasil analisis data deskriptif menunjukkan bahwa nilai signifikansi yang diperoleh 0,009 artinya bahwa hasil yang telah diperoleh < 0,05 . Sehingga dapat disimpulkan bahwa adanya perbedaan yang signifikan dengan menggunakan model pembelajaran project based learning dengan yang tidak menggunakan model pembelajaran project bases learning.
PROFIL KOMPETENSI GURU DALAM MANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DI KABUPATEN SORONG Anang Triyoso; Doni Sudibyo
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol. 2 No. 1 (2012)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v2n1.p170-174

Abstract

This research was aimed to find information about the extent of teachers competence in using information and communication technology as a medium in the learning process and supporting factors, inhibiting the use of it. The samples  in this   research were the teachers and headmasters of Muhammadiyah elementary school and secondary schools in Sorong regency, with 5   teachers and 5 headmasters. Data collection techniques in this research is using a questionnaires with  completed  by  the  respondents, while the method of data  analysis  is descriptive quantitative method, where the presentation of the data shown in tables and graphs. The results showed that only 54% of teachers who are competent to  use  information  and  communication technology  in  learning in their school and only reached   58%  of headmasters in  successful  policy  to  encourage the  use  of  information  and communication technology in schools. Based on this results that needs to make efforts to improve the competence of teachers in using of information and communication technology as a learning media.Penelitian ini bertujuan mencari informasi tentang sejauhmana kompetensi guru dalam memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi sebagai media dalam proses pembelajaran dan faktor-faktor yang mendukung dan menghambat pemanfaatannya. Sampel di dalam penelitian ini adalah para guru dan kepala sekolah tingkat dasar dan menengah Muhammadiyah yang ada di kabupaten  Sorong  sebanyak 5 guru dan 5 Kepala Sekolah. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan  kuisioner  yang  diisi  oleh  responden, Sedangkan metode analisis datanya adalah  metode deskriptif kuantitatif, dimana penyajian data ditampilkan  dalam bentuk table dan grafik. Hasilnya menunjukkan bahwa hanya 54% guru yang kompeten untuk memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran disekolahnya dan hanya mencapai 58% kepala sekolah dalam kebijakannya berhasil  mendorong  pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi di sekolahnyaBerdasarkan hasil ini, maka perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan kompetensi guru dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi sebagai media pembelajaran
PENGEMBANGAN INSTRUMEN ASESMEN KOMPREHENSIF BERBASIS KOMPETENSI PADA MATA PELAJARAN IPA/BIOLOGI Anang Triyoso; Muslimin Ibrahim; Raharjo Raharjo
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol. 2 No. 2 (2013)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v2n2.p258-263

Abstract

This  research  aims  was  to develop  a competency-based  assessment  instruments  in subject  of  Science/Biology.  This research was carried out through the development of the following 4-D design models of Thiagarajan (1974) and then continued the implementation the classroom using One Shot Case Study Design. The data were obtained as follows: the results of the validation instruments decent role in the category; legibility of instruments indicates that the content, appearance, difficulty sentences and interesting pictures and easy to understand students; enforceability of good category; effectiveness of the instrument showed that cognitive assessment to have a reliability tes objective 0.39, the level of difficulty of items were easily as many as 11 items (36.7%), medium as many as 16 items (53.3%), and difficult as many as 3 items (10%), sensitive items as many as 27 items (90%) and less sensitive as many as 3 items (10%), while the essay test has a reliability of 0.45, an easy difficulty level items as many as 2 items (20%), medium as many as 4 items (40%), and difficult as many as 4 items (40%), sensitive items as many as 6 items (60%) and less sensitive as many as 4 items (40%); assessment of the affective domain has a reliability 0.81; assessment of psychomotor domains I has a reliability  of 0.52 and psychomotor  II has a reliability  of 0.62.  Student  field  constraints  are not  accustomed  to using competency-based assessment instrument. Based on the analysis of data, it can be concluded that a Competency-Based Assessment Instruments in subject of Science/Biology that have been developed are valid, practical, and effective.Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengembangkan  instrumen  asesmen  komprehensif  berbasis  kompetensi  pada  mata pelajaran IPA/Biologi. Penelitian ini dilaksanakan melalui pengembangan instrumen mengikuti rancangan 4-D model dari Thiagarajan  (1974)  kemudian  dilanjutkan  implementasi  di  kelas  menggunakan  rancangan  One  Shot  Case  Study.  Data  hasil penelitian yang diperoleh sebagai berikut: hasil validasi instrumen dalam kategori layak; keterbacaan instrumen  menunjukkan bahwa isi, penampilan, kesulitan kalimat dan gambar menarik dan mudah dipahami siswa; keterlaksanaan instrumen berkategori sangat baik; keefektifan instrumen menunjukkan bahwa asesmen ranah kognitif untuk tes objektif memiliki reliabilitas 0,39, tingkat kesukaran butir soal mudah sebanyak 11 butir soal (36,7%), sedang sebanyak 16 butir soal (53,3%), dan sukar sebanyak 3 butir soal (10%), butir soal sensitif sebanyak 27 butir soal (90%) dan kurang sensitif sebanyak 3 butir soal (10%), sedangkan tes uraian memiliki reliabilitas 0,45, tingkat kesukaran butir soal mudah sebanyak 2 butir soal (20%), sedang sebanyak 4 butir soal (40%), dan sukar sebanyak 4 butir soal (40%), butir soal sensitif sebanyak 6 butir soal (60%) dan kurang sensitif sebanyak 4 butir soal (40%); asesmen ranah afektif memiliki reliabilitas 0,81; asesmen ranah psikomotor I memiliki reliabilitas 0,52 dan psikomotor II memiliki reliabilitas  0,62.  Kendala  lapangan  adalah  siswa  belum  terbiasa  menggunakan  instrumen  asesmen  komprehensif  berbasis kompetensi. Berdasarkan hasil analisis data, dapat disimpulkan bahwa instrumen asesmen komprehensif berbasis kompetensi pada mata pelajaran IPA/Biologi yang dikembangkan valid, praktis, dan efektif.
IDENTIFIKASI Dryopteris Sp DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN MUHAMMADIYAH (UNIMUDA) SORONG Karin Lorentza; Sirojjuddin Sirojjuddin; Anang Triyoso
Biolearning Journal Vol 9 No 2 (2022): Biolearning Journal (Juli 2022)
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi tumbuhan dryopteris di lingkungan Universitas Pendidikan Muhammadiyah (UNIMUDA) Sorong. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis deskriptif presentase meliputi analisis persentasi tumbuhan dryopteris. Hasil penelitian di lingkungan Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong terdapat 4 spesies dalam 3 famili. Jenis-jenis tersebut adalah dari famili Cytopteridaceae yaitu Gymnocarpium dryopteris, famili Nephrolepidaceae yaitu Dryopteris filix-mas, dan famili Dryopteridaceae yaitu Dryopteris cristata dan Dryopteris marginalis.
PENGARUH MODEL INKUIRI BERBASIS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI PESERTA DIDIK KELAS X SMAN 5 KABUPATEN SORONG Maria Madina Bodori; Ratna Prabawati; Anang Triyoso
Biolearning Journal Vol 10 No 1 (2023): Biolearning Journal (Februari 2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36232/jurnalbiolearning.v10i1.3703

Abstract

Model Inkuiri melibatkan secara optimal seluruh kemampuan peserta didik dalam kegiatan pembelajaran untuk mencari, menyelidiki sesuatu secara sistematis, logis dan kritis dengan berlandas situasi kehidupan nyata. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh dari model pembelajaran berbasis kontekstual terhadap hasil belajar peserta didik. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan metode kuasi eksperimen. Desain penelitian yaitu Nonequivalent control group design. Teknik pengumpulan data berupa tes, lembar observasi keterampilann dan sikap, lembar kerja peserta didik (LKPD). Teknik analisis data menggunakan,uji normalitas, homogenitas, validitas, reliabilitas, analisis deskriptif, uji independent sample t test, uji mann whitney dengan program SPSS V. 24. Hasil uji hipotesis independent sample t test nilai Sig. (2-tailed ) 0,002 < 0,05 dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model inkuiri berbasis kontekstual pada hasil belajar kelas X SMAN 5 Kabupaten Sorong aspek pengetahuan namun pada aspek keterampilan dan aspek sikap tidak terdapat pengaruh.
INVENTARISASI DAN IDENTIFIKASI JENIS-JENIS TANAMAN TALAS (COLOCASIA ESCULENTA L) DI KABUPATEN SORONG Nurjalila Ode; Ratna Prabawati; Anang Triyoso
Biolearning Journal Vol 10 No 2 (2023): Biolearning Journal (Juli 2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36232/jurnalbiolearning.v10i2.4073

Abstract

Inventarisasidan Identifikasi Jenis-jenis Tanaman Talas (Colocasia esculenta L) di Kabupaten Sorong. Di bimbing oleh Ratna Prabawati, M.Pd dan Anang Triyoso, M.Pd. penelitian ini bertujuan untuk menginventarisasi dan mengidentifikasi Jenis-jenis Tanaman Talas (Colocasia esculenta L) di Kabupaten Sorong. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Sorong mulai bulan Maret 2023 sampai Mei 2023. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan pengambilan sampel dilakukan menggunakan metode accidental sampling. Karakter morfologi talas berdasarkan panduan IPGRI (International Plant Genetic Resources Institute). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat 17 aksesi talas yaitu aksesi 1, aksesi 2, aksesi 3, aksesi 4, aksesi 5, aksesi 6, aksesi 7, aksesi 8, aksesi 9, aksesi 10, aksesi 11, aksesi 12, aksesi 13, aksesi 14, aksesi 15, aksesi 16, dan aksesi 17. Di desa Klakalet dan desa Malagai yang termasuk dataran tinggi terdapat 15 aksesi yaitu aksesi 1, aksesi 2, aksesi 3, aksesi 4, aksesi 5, aksesi 6, aksesi 7, aksesi 8, aksesi 9, aksesi 10, aksesi 11, aksesi 12, aksesi 13, aksesi 14, dan aksesi 17. Di desa Makbusun termasuk dataran rendah terdapat 2 aksesi yaitu aksesi 15 dan aksesi 16.
PERBANDINGAN TANAMAN SAWI (BRASSICA Juncea L. ) TERHADAP SISTEM HIDROPONIK DAN NON HIDROPONIK homer, Deborahomer; Prabawati, Ratna; Triyoso, Anang
Biolearning Journal Vol 11 No 02 (2024): Biolearning Journal (Juli 2024)
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36232/jurnalbiolearning.v11i02.5197

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui desaian hidroponik yang lebih efektif untuk mengoptimalkan pertumbuhan dan produksi tanaman sawi hijau Brassica juncea L. Jenis dan desain penelitian adalah eksperimen, dilaksanakan mulai bulan Februari 2023 – Maret 2023 Sedangkan tempat atau lokasi penelitian berlokasi di Aimas Jl. Cendrawasi dan Jl. Perkutut Kabupaten Sorong. Langkah pertama dalam penentuan sampel adalah sebagai berikut: langkah pertama adalah mengambil 10 biji sawi (Brassica junlea) dan merendamnya kedalam cawan, dan menanam untuk dijadikan populasi sebanyak benih tanaman sawi (Brassica junlea). Memilih 5 benih sawi (Brassica junlea) yang kemudian dijadikan 10 kelompok control yang diberi perlakuan pupuk organik. Hasil pada penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk kandang kambing pada umur satu dua, tiga dan empat MST memberikan hasil yang nyata. Adanya pengaruh yang nyata dari pemberian pupuk kandang kambing diduga karena pupuk tersebut mengandung bahan organik yang cukup, sehingga kebutuhan akan unsur hara didalam tanah terpenuhi untuk pertumbuhan tanaman sawi hijau. Pertambahan jumlah daun, panjang daun, lebar daun, tinggi tanaman, dan panjang tangkai daun adalah salah satu bagian dari pertumbuhan. Pengamatan yang dilakukan untuk setiap parameter, terlihat bahwa desain hidroponik Nutrient Film Technique Pertumbuhan tananaman dengan sistem Nutrient Film Technique memiliki hasil yang sangat baik, karena akar berkembang . Kata Kunci: Brassica juncea, Hidroponik, Non Hidroponik.
Papua Ethnic Forestry and Agricultural Utilization Study Triyoso, Anang; Sumbono, Aung
AMCA Journal of Community Development Vol. 4 No. 1 (2024): AMCA Journal of Community Development
Publisher : AMCA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51773/ajcd.v4i1.411

Abstract

Papua Island has extensive forests and agricultural land. Forestry and agriculture on the Indonesian island of Papua have been partially utilized, but the optimization of utilization so that it has added value has not been fully worked out so that there is a need for a special study of this problem. This paper aims to reveal the facts of the suboptimal utilization of forestry and agriculture in Papua. This study adopts a case study based on the results of official government reports and related research results that have been published. Papua in this study is the island of Papua which is included in the territory of the Republic of Indonesia. The analysis was carried out using the SWOT method and discussed descriptively based on the findings obtained. The results of the study show that forestry utilization is only limited to wood. Exploitation of Papuan forest wood is carried out and traded as raw materials, other forest assets have not been cultivated or worked on but are not well organized. Meanwhile, the agricultural products that are traded are not the typical agricultural crops native to Papua. This situation has an impact on trade values that do not benefit the indigenous Papuans.