Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Interaksi Islam dan Sains (Studi Historis-Fenomenologis di SMA Trensains Sragen) Hermawan Hermawan
Cakrawala: Jurnal Studi Islam Vol 12 No 2 (2017)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (404.992 KB) | DOI: 10.31603/cakrawala.v12i2.1702

Abstract

Ketinggalan umat Islam akan sains dan teknologi memunculkan keprihatinan yang mendalam dikalangan sarjana muslim kontemporer. Kesadaran dan tekad untuk kembali menguasai sains dan teknologi, sebagaimana pada masa kejayaan sarjana muslim awal pun menyeruak di mana-mana. Misi kekhilafahan yang rahmatan lil ‘alamin tidak mungkin dapat direalisasikan jika umat islam menjadi umat yang bodoh, lemah, dan bergantung pada belas kasihan pihak luar. Pada saat yang sama umat Islam dan masyarakat dunia disodori aneka krisis, mulai dari rusaknya lingkungan, menipisnya lapisan ozon di atmosfer, menumpuknya limbah industri, dan perubahan iklim global secara drastis. Menariknya, sebagian pihak menuding bahwa biang kerok semua krisis tersebut adalah sains. Sains yang telah tercabut dari nilai keagamaan. Reaksi ini tak pelak mengimbas pada kalangan sarjana dan umat Islam. Terjadilah pergumulan dinamis antara Islam dan sains, dan melahirkan tiga pola interaksi, yaitu islamisasi sains, saintifikasi sains, dan sains islam
Relevansi Ayat-Ayat Qur'ani dengan Muatan Materi Pendidikan Kewarganegaraan SMP dalam Pendidikan Anti Korupsi Hermawan Hermawan
Tarbiyatuna: Jurnal Pendidikan Islam Vol 8 No 2 (2015): AGUSTUS
Publisher : Lembaga Penelitian, Penerbitan dan Pengabdian Masyarakat Institut Agama Islam Syarifuddin Lumajang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ayat-ayat yang terdapat di dalam Al-Qur`an berjumlah 6236, ribuan ayat tersebut membahas tentang berbagai macam persoalan kehidupan dunia dan akhirat. Salah satunya adalah adanya ayat-ayat Qur`ani yang membahas nilai-nilai pendidikan anti korupsi, memang ayat-ayat tersebut tidak secara langsung membahas anti korupsi, namun ayat tersebut menjelaskan melalui tatanan nilai sosial, hukum dan beragama. Di satu sisi, pendidikan anti korupsi dewasa ini memang sudah menjadi wabah penyakit, sehingga salah satu bentuk pencegahannya dilakukan melalui dunia pendidikan. Dalam hal ini Kemendikbud sudah menempuh cara, salah satunya dengan mengintegrasikan nilai-nilai pendidikan anti korupsi ke dalam muatan materi Pendidikan Kewarganegaraan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada relevansi ayatayat Qur`ani dengan materi pendidikan kewarganegaraan dalam pendidikan anti korupsi? kemudian ayat dan nilai apa saja yang terintegrasi? serta bagaimana strategi untuk mengaplikasikan ayat dan nilai yang terintegrasi tersebut?. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan, Sedangkan metode penentuan subyek menggunakan teknik purposive sampling. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Setelah data terkumpul maka dilakukan analisis data, dengan mereduksi data, kategorisasi data, sintesisasi data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah adanya relevansi atau relasi antara ayat-ayat Qur`ani dengan muatan materi pendidikan kewarganegaraan dalam pendidikan anti korupsi seperti : Kejujuran dengan Q.S At-Taubah ayat 119. Kepedulian dengan Q.S. An-Nisa’ ayat 36 dan Q.S al-Maidah ayat 2. Kemandirian dengan Q.S. Hud ayat 123. Kedisiplinan dengan Q.S An-Nisa ayat 59. Tanggung Jawab dengan Q.S. An-Nisa’ ayat 58. Kerja keras dengan Q.S al-Ankabut ayat 69. Kesederhanaan dengan Q.S Al-Furqan ayat 67. Keberanian dengan Q.S. Ali-Imran ayat 104. Keadilan dengan Q.S. An-Nisa’ ayat 135. Strategi untuk internalisasi ayat dan nilai tersebut dengan pembelajaran dan pemahaman di kelas, program pembiasaan dan kegiatan ekstrakurikuler.
MANAJEMEN KURIKULUM BERBASIS PESANTREN DI SMP MUHAMMADIYAH JONO BAYAN PURWOREJO Firdaus Firdaus; Hermawan Hermawan
TAMADDUN : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Keagamaan Vol 22 No 2 (2021): Tamaddun Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Keagamaan
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/tamaddun.v22i2.3610

Abstract

Manajemen kurikulum berbasis pesantren adalah memasukkan kurikulum pesantrenke sekolah formal, sehingga tampak perbedaan yang signifikan, oleh karena itu penelitian inibertujuan untuk mengetahui: perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi kurikulumberbasis pesantren di SMP Muhammadiyah Jono. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatifdengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengambilan subjek pada penelitian ini adalahmenggunakan purposive sampling, data diperoleh dengan wawancara, observasi dandokumentasi. Kemudian setelah pengumpulan data selesai, dilanjutkan dengan reduksi datasajian dat dan penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian ini adalah 1) Perencanaankurikulum berbasis pesantren di SMP Muhammadiyah Jono dilaksanakan setiap menjelangtahun ajaran baru. Perencanaan kurikulum melibatkan seluruh stakeholder sekolah danpesantren. 2) Pelaksanaan kurikulum sangat dipengaruhi oleh kemampuan guru dalammengajar. Maka sebagian besar asatidz pesantren juga mengajar di SMP Muhammadiyah Jonosupaya pembelajaran model pesantren dapat dilaksanakan dengan optimal dan baik. 3)Pengawasan kurikulum menjadi tanggung jawab kepala sekolah dan wakil kepala bidangkurikulum. 4) Evaluasi kurikulum menjadi tanggung jawab semua guru, sesuai dengan jangkawaktu yang telah ditentukan dan direncanakan sebelumnya.
Pemberdayaan Perempuan Melalui Kelompok Wanita Tani (KWT) di Desa Banyuasin Separe Kecamatan Loano Kabupaten Purworejo Hermawan Hermawan; Didik Widiyantono; Arta Kusumaningrum
Surya Agritama: Jurnal Ilmu Pertanian dan Peternakan Vol. 11 No. 1 (2022)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Untuk Mengetahui pemberdayaan perempuan melalui kelompok wanita tani (KWT) di Desa Banyuasin Separe Kecamatan Loano Kabupaten Purworejo, 2) Apakah faktor pendukung dan penghambat dalam pemberdayaan perempuan melalui kelompok wanita tani (KWT) di Desa Banyuasin Separe Kecamatan Loano Kabupaten Purworejo. Penelitian di laksanakan di Desa Banyuasin Separe Kecamatan Loano Kabupaten Purworejo. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subyek penelitian adalah pengurus, petugas PPL dan anggota KWT Desa Banyuasin Separe. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Peneliti merupakan instrumen utama dalam melakukan penelitian yang dibantu dengan pedoman observasi, pedoman wawancara, dan pedoman dokumentasi. Teknik yang digunakan dalam analisis data adalah reduksi data, display data, dan pengambilan kesimpulan. Keabsahan data dilakukan dengan menggunakan teknik trianggulasi sumber. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kegiatan yang sudah dilakukan KWT antara lain pertemuan rutin bulanan yang di antaranya membahas tentang kegiatan-kegiatan KWT kedepan, kemajuan KWT, sosialisasi dari PPL yang berisi mengenai pengembangan program pertanian. Pengembangan program pertanian bersama PPL telah berhasil membuat KWT bisa membuat sebuah perencanaan secara tepat agar tujuan yang diharapkan bisa tercapai dengan maksimal. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa faktor pendukung kegiatan KWT yaitu umur produktif, keaktifan anggota, tersedianya fasilitas yang cukup mendukung di Desa Banyuasi Separe, adanya kerjasama yang baik dari berbagi instansi terkait khususnya dibidang pertanian, dan dukungan dari masyarakat sekitar cukup baik. Faktor pengambat dalam pelaksanaan kegiatan KWT adalah sedikitnya perhatian pemerintah terkait pada pemberian bantuan yang terbatas, selain itu SDM wanita tani belum dikembangkan secara maksimal. Kata Kunci: pemberdayaan perempuan, kelompok wanita tani (KWT)
PROPHETIC VALUES IN AIK LEARNING (AL-ISLAM AND KEMUHAMADIYAH AT MUHAMMADIYAH HIGH EDUCATION: Case Study at Muhammadiyah University of Purworejo Hermawan Hermawan
Profetika: Jurnal Studi Islam Vol. 23, No. 2, Desember 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/profetika.v23i2.19660

Abstract

Al-Islam and Kemuhammadiyahan (AIK) must be part of the efforts of Muhammadiyah universities to achieve the vision and mission of Muhammadiyah universities, namely "the formation of human learners who are pious, have a noble character, progress and excel in science and technology as the embodiment of tajdid da'wah amar ma'ruf nahi munkar ". To achieve the stated goals, it is necessary to have comprehensive AIK learning tools and a revolutionary paradigm. One of the ways taken by Muhammadiyah (through the PP Muhammadiyah Higher Education Council) is to create an AIK curriculum that directs students to that goal. Another word for this goal is khoiru ummah which is synonymous with prophetic values. So, in this study, it is studied about how the realization of prophetic values in AIK learning in PTM is and this is what makes the element of novelty in this research. While the purpose of this study was to determine the prophetic values in AIK learning in PTM. This research method uses a qualitative approach, the technique of taking research subjects with purposive sampling, namely at the University of Muhammadiyah Purworejo. While the data was obtained by observation, interviews, and documentation, then data analysis with qualitative descriptive methods, namely: data reduction, data categorization, and synthesis and ended by compiling working hypotheses or drawing conclusions. The results of the research are that the transcendental prophetic value is found in AIK I (creed) courses, the humanization prophetic value is found in AIK II and III courses (worship, morality, muamalah, kemuhammadiyahan), and the value of liberation is found in AIK IV (Islam and science and technology) courses.
Implementasi kurikulum Al-Islam dan Kemuhammadiyahan perspektif multikultural Hermawan Hermawan; Nasruddin Nasruddin
Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE) Vol. 8 No. 2 (2022): Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE)
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (261.713 KB) | DOI: 10.37729/jpse.v8i2.2511

Abstract

Mata kuliah Al-Islam dan Kemuhammadiyah (AIK) merupakan mata kuliah wajib di perguruan tinggi Muhammadiyah/Aisyiyah (PTM/A). AIK menjadi ruh organisasi dan amal usaha Muhammadiyah, dengan AIK ini civitas akademika diharapkan mampu memahami dan mengamalkan Islam sehingga terwujud masyarakat Indonesia yang berkemajuan. Di satu sisi, mahasiswa di PTM/A datang dari latar belakang yang multikultural, mulai dari perbedaan Agama, status sosial, budaya, ras, gender dan lainnya. Di sinilah hadir kegelisahan tentang bagaimana pembelajaran (implementasi kurikulum) AIK untuk mahasiswa non-muslim, sehingga tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan kurikulum AIK untuk mahasiswa non-muslim di Universitas Muhammadiyah Purworejo. Dalam penelitian kualitatif ini data diperoleh dengan observasi pembelajaran AIK di kelas, wawancara dengan pimpinan, dosen AIK dan dengan mahasiswa non-muslim, data juga didapatkan dari pelacakan data mahasiswa non-muslim, dokumen silabus dan perangkat pembelajaran AIK. Setelah data diperoleh maka dilakukan analisis data, peneliti menggunakan metode deskriptif kualitatif yang mencakup: reduksi data, kategorisasi data, sintesisasi dan diakhiri dengan menyusun hipotesis kerja atau menarik kesimpulan. Hasil dari penelitian adalah Perkuliahan AIK perspektif multikultural (komponen kurikulum AIK) jika diperhatikan maka sudah sesuai dengan pendekatan kurikulum multikultural (pendekatan transformasi dan aksi). Dalam AIK I, II, III materi pembahasan AIK lebih general dan multikultural serta tidak bersifat droktinasi. panduan Perkuliahan AIK perspektif multikultural (komponen kurikulum AIK) belum dapat diterapkan di UM Purworejo karena adanya berbagai faktor, yaitu minimnya kompetensi dosen AIK berwawasan multikultural, belum adanya sosialisasi perkuliahan AIK multikultural dan belum adanya kebijakan perkuliahan AIK multikultural.
The Relevance of The Book of Ta'liim Al-Muta'allim in Character Building in The Era of Industrial Revolution 4.0 Firdaus Firdaus; Hermawan Hermawan
AMIN: International Journal of Islamic Education and Knowledge Integration Vol. 1 No. 2 (2023): AMIN: International Journal of Islamic Education and Knowledge Integration
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kerinci

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32939/amin.v1i2.3130

Abstract

In the current era of the industrial revolution 4.0, education in Indonesia is gradually losing its spiritual essence. Technological advances provide opportunities for everyone to access unlimited information. The positive and negative impacts of these advances have direct consequences in various fields, including character education. Kitab Ta'lim Muta'allim by al-Zarnuji is a classic book that contains values that have relevance to the character of national education applied in educational institutions in Indonesia. This type of research is library research using descriptive methods and data analysis (content analysis). The educational character values contained in Ta'lim Muta'allim include: the value of intention, deliberation, patience and steadfastness, respect and khidmah, istiqamah, self-sacrifice, lofty ideals, hard work, tawakkal, mutual advice, taking lessons, the value of wara'. These values are still relevant to the 17 values of character education according to the Ministry of National Education.