Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Deixis in Inside Sumatera Magazine Rafina Rafina; Johan Sinulingga
LINGUISTICA Vol 2, No 3 (2013)
Publisher : State University of Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jalu.v2i3.937

Abstract

ABSTRACT This study attempts to investigate deixis found in the articles of Inside Sumatera Magazine, especially in Adventure, Destination and Travelling coloums. It was conducted to discover the types of deixis as proposed by Cruse (2000) namely: person deixis, place deixis, time deixis, discourse deixis, and social deixis. The objectives of this study is to describe type of deixis and to find out the most dominant type of deixis in articles of Inside Sumatera magazine. This study was taken from the article of Inside sumatera magazine and ten article are taken as the samples. Documentary technique is due in collecting data. The findings show that the total number of deixis from the whole articles were 1504 occurrences, 656 occurrences (43.62%) was person deixis, 465 occurrences (30.92%) was place deixis, 227 occurrences (15.09%) was time deixis, 137 occurrences (9.10%) was discourse deixis, and 19 occurrences (1.27%) was social deixis. Person deixis is the dominant type used in those article (43.62%). Keywords: Deixis, person deixis, place deixis, time deixis, discourse deixis, social deixis, inside sumatera, magazine.
MEDIA INTERAKTIF ANIMASI DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR PESERTA DIDIK Zulvia Trinova; Shulhan Shulhan; Rafina Rafina; Nini Nini
Tarbiyah al-Awlad Vol 9, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (171.113 KB) | DOI: 10.15548/alawlad.v9i1.1619

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh proses pembelajaran tematik yang masih dilakukan terpisah oleh pendidik, pendidik lebih banyak memberi daripada menfasilitasi dan peserta didik lebih banyak diam dan mendengarkan. Selain itu, pendidik belum memanfaatkan media pembelajaran yang menarik dan menyenangkan di dalam proses pembelajaran, pendidik hanya mengajar dengan buku pegangan saja sehingga membuat aktivitas belajar peserta didik rendah   dan peserta didik tidak bersemangat serta tidak termotivasi untuk belajar. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas belajar peserta didik kelas IB pada pembelajaran tematik dengan menggunakan media  interaktif animasi. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari dua pertemuan yang meliputi empat tahap tindakan yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Dari hasil penelitian telah diperoleh aktivitas belajar peserta didik mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II. Pada siklus I pertemuan pertama aktivitas belajar peserta didik berada dalam kategori cukup kemudian meningkat persentase pada pertemuan kedua. Dengan aktivitas belajar yang demikian, maka  hasil  belajar peserta didik pada siklus I juga rendah, yaitu dari 20 orang peserta didik hanya 3 orang yang tuntas dan 17 yang lain mendapat nilai di bawah KKM. Pada siklus II pertemuan pertama aktivitas belajar peserta didik memiliki kategori baik dan meningkat pada pertemuan kedua dengan persentase meningkat. Dengan meningkatnya aktivitas belajar peserta didik pada siklus II maka hasil belajar peserta didik pun meningkat sebanyak 16 orang peserta didik yang tuntas dan hanya 4 orang peserta didik yang tidak tuntas.
PERAN KONSTITUSI DALAM DEMOKRASI DAN HAK ASASI MANUSIA DI INDONESIA Rafina, Rafina; Akhhmad Zaki Yamani
Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan Vol. 2 No. 11 (2024): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3783/causa.v2i11.2551

Abstract

Konstitusi merupakan dasar dari tatanan hukum sebuah negara, yang di dalamnya terdapat perlindungan terhadap Hak Asasi Manusia (HAM) dan mengatur tentang distribusi kekuasaan (Distribution of Power) dalam penyelenggaraan negara. Konstitusi di Indonesia tentu memiliki tujuan dan fungsinya tersenderi, termasuk untuk menjamin demokrasi dan hak asasi manusia. Konstitusi dapat dikatakan sebagai salah satu wujud sekaligus piranti hukum demokrasi. Pemilihan umum adalah momentum yang tepat dari penerapan hak warga negara dalam mewujudkan kedaulatan. Sistem pemerintahan negara yang diterapkan di Indonesia dijelaskan dalam Undang-Undang Dasar 1945 beserta penjelasannya adalah demokrasi, baik demokrasi langsung maupun perwakilan. Konstitusi menjamin hak-hak rakyat, seperti hak untuk berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat. Dalam konstitusi Indonesia, hak hidup merupakan hak dasar bagi seluruh manusia yang harus dihormati dan dijunjung tinggi.
PENGARUH KONSTITUSI TERTULIS DAN TIDAK TERTULIS TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL, POLITIK, DAN EKONOMI MASYARAKAT INDONESIA Rafina, Rafina; Kurniawan, Muhammad Azis; Ridhanie, Azhar
Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan Vol. 6 No. 2 (2024): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3783/causa.v6i2.5908

Abstract

Konstitusi adalah dasar hukum ketatanegaraan yang paling penting, seperti yang umum dipahami. Konstitusi, baik yang tertulis maupun tidak tertulis, berfungsi sebagai landasan sistem hukum suatu negara, dan memiliki peran penting dalam mengatur kehidupan masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana masing-masing jenis konstitusi memengaruhi kehidupan masyarakat. Jurnal ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitis. Dalam konstitusi tertulis, hak asasi manusia dilindungi dan dijamin. Konstitusi juga menetapkan batasan dan pembagian kekuasaan antara lembaga negara seperti legislatif, eksekutif, dan yudikatif untuk mencegah satu lembaga memiliki kekuasaan yang berlebihan. Konstitusi juga menetapkan aturan tentang cara pengambilan keputusan dalam pemerintahan, pemilihan umum, dan pengawasan kegiatan pemerintah. Konstitusi tidak tertulis, di sisi lain, seringkali terbentuk sebagai hasil dari proses evolusi dan adat istiadat yang berkembang dari suatu negara. Ini adalah jenis konstitusi yang tidak tertulis, yang terdiri dari tradisi, kebiasaan, dan praktik yang telah diterapkan sejak lama. Kata Kunci: Konstitusi, Pengaruh, Masyarakat The constitution is the most important basis of constitutional law, as is commonly understood. The constitution, both written and unwritten, functions as the foundation of a country's legal system, and has an important role in regulating people's lives. The aim of this research is to determine the extent to which each type of constitution influences people's lives. This journal uses qualitative research methods with a descriptive analytical approach. In the written constitution, human rights are protected and guaranteed. The constitution also sets limits and division of power between state institutions such as the legislature, executive and judiciary to prevent one institution from having excessive power. The constitution also establishes rules about how decisions are made in government, general elections, and supervision of government activities. Unwritten constitutions, on the other hand, are often formed as a result of evolutionary processes and the developing customs of a country. It is a type of unwritten constitution, consisting of traditions, customs, and practices that have been in place for a long time. Keywords: Constitution, Influence, Society
Hubungan Persepsi Body Image dan Pola Makan Dengan Status Gizi Remaja di SMA Negeri 15 Luwu Nirwan, Nirwan; Semmagga, Nuraeni; Suyati, Suyati; Sari, Rafika; Rafina, Rafina
Jurnal Media Informatika Vol. 6 No. 2 (2025): Jurnal Media Informatika
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jumin.v6i2.5699

Abstract

Masalah gizi yang sering muncul pada remaja adalah obesitas dan gizi kurang. Status gizi remaja dapat dipengaruhi berbagai faktor, salah satunya adalah body image. Body image merupakan suatu sikap atau perasaan puas dan tidak puas yang dimiliki oleh seseorang terhadap tubuhnya. Remaja putri yang memiliki citra tubuh negatif sering terjebak dengan pola makan yang buruk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan persepsi body image dan pola makan dengan status gizi remaja di SMA Negeri 15 Luwu. Jenis penelitian menggunakan metode observasional analitik dengan desain cross-sectional study. Populasi penelitian ini yaitu siswa/i kelas I dan II yang berjumlah 293 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 75 responden. Persepsi body image diukur menggunakan kuesioner BSQ, Pola makan diukur menggunakan FFQ, dan status gizi diukur menggunakan timbangan digital dan microtoise yang kemudian dihitung menggunakan rumus IMT. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan nilai P-value = 0,00 < 0,05 yang berarti terdapat hubungan antara persepsi body image dan pola makan dengan status gizi remaja di SMA Negeri 15 Luwu.