Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

STRATEGI PENGEMBANGAN WISATA MINAT KHUSUS HIU PAUS DESA LABUAN JAMBU SUMBAWA Muhammad Azizurrohman; Putrawan Habibi; Ni Luh Sueni
Jurnal Ilmiah Hospitality Vol 10 No 1: Juni 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menjadi salah satu objek wisata minat khusus terbesar di Indonesia merupakan tantangan yang besar bagi sebuah desa. Desa Labuan Jambu adalah desa yang memiliki potensi wisata khusus Hiu Paus terbesar di Indonesia. Namun, potensi yang dimiliki belum mampu dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat sekitar. Sehingga, penelitian ini bertujuan untuk menemukan strategi pengembangan wisata yang sesuai dengan kondisi lingkungan dan sosial Desa Labuan Jambu. Dengan melakukan wawancara mendalam kepada beberapa stakeholders, peneliti menggunakan analisis SWOT untuk menemukan strategi yang tepat untuk mengembangkan kegiatan pariwisata di Desa Labuan Jambu. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa perlu adanya pembangunan sarana prasarana penunjang kegiatan pariwisata, sinergitas antara para stakeholders, sosialisasi dan pelatihan bagi para penggiat pariwisata, peningkatan sumber daya desa yang sudah ada, serta pembuatan rencana induk pariwisata desa dalam jangka panjang.
WHALE SHARK TOURISM AND WELL-BEING: A CASE STUDY OF LABUAN JAMBU Putrawan Habibi; Muhammad Azizurrohman; Dova Novita
Jurnal Ilmiah Hospitality Vol 10 No 1: Juni 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/jih.v10i1.670

Abstract

As one of the largest whale shark attractions in Indonesia, Labuan Jambu Village still lacks the attention of academics and government in terms of research and development. As a result, it's worth taking a closer look at the people of Labuan Jambu Village's well-being before and after the Whale Shark tourism activities. The authors found that the economic benefits of tourism activities have not had a significant and unequal effect on the villagers. Before the tourism industry existed, the villagers of Labuan Jambu understood the importance of education. Aside from that, the most important problem that Labuan Jambu Village has yet to resolve is waste management. In order to create sustainable tourism in Labuan Jambu Village, various stakeholders must collaborate
The Role of Women in Gili Balu Ecotourism Development, West Sumbawa Regency Ihyana Hulfa; Putrawan Habibi; Muhammad Azizurrohman; Ander Sriwi; Supiandi Supiandi
Jurnal Pariwisata Nusantara (JUWITA) Vol. 1 No. 2 (2022): Jurnal Pariwisata Nusantara (JUWITA)
Publisher : PROGRAM STUDI PARIWISATA SYARAH, FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.765 KB) | DOI: 10.20414/juwita.v1i2.5473

Abstract

Purpose: The purpose of this study is to identify the role played by women in the growth of ecotourism in Gili Balu, West Sumbawa Regency, as well as the barriers to that involvement. Method: This study was carried out in the villages of Poto Tano, Senayan, Tambak Sari, and Kiantar in the West Sumbawa Regency of the West Nusa Tenggara Province. The research used a descriptive qualitative methodology, and the primary data were gathered through observation, documentation, and interviews with 32 female respondents. Secondary data were gathered from journals and other research-related sources. Result: According to this study, women in the Gili Balu region played a negligible part in the creation and use of tourist sites. Women's roles are only limited to carrying out tasks like traditional dancers, lodging providers, chefs, souvenir makers, and advertising. The key challenges that the community, particularly women, must overcome are related to family, culture, religion, capital, knowledge, and inadequate government support. Contribution: This study can be used as a resource by a variety of parties interested in examining the role of women in the Gili Balu region to design community development strategies that are necessary.
Calculating the Individual Expenses of Foreign Tourists in West Nusa Tenggara Supiandi Supiandi; Muhammad Azizurrohman; Putrawan Habibi; Muhammad Ali; Rizky Angga Pramuja; Faiza Husnayeni Nahar
Jurnal Pariwisata Nusantara (JUWITA) Vol. 1 No. 2 (2022): Jurnal Pariwisata Nusantara (JUWITA)
Publisher : PROGRAM STUDI PARIWISATA SYARAH, FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (325.544 KB) | DOI: 10.20414/juwita.v1i2.5511

Abstract

Purpose: The purpose of this article is to investigate local tourism demand, specifically in West Nusa Tenggara Province. Unlike other studies that focus on the number of tourists who arrive, this article seeks to delve deeper into individual foreign tourist expenditures in West Nusa Tenggara. Method: Using qualitative research methods and a questionnaire as a tool. This study is involving 50 respondents using a random sampling technique. Result: The author discovers that visitor spending may be divided into various categories, including hotels, food and beverages, souvenirs, travel agencies, and local transportation. In addition, foreign visitors' spending in NTB ranges from IDR 250 thousand to IDR 125 million per trip. The average cost per person in Indonesia is IDR 5 million. The lowest daily spend per person is IDR 9,400, while the highest is IDR 11 million. Contribution: This study provides information on the actual spending of individual foreign tourists considering that the data available at institutions such as the Central Statistics Agency or the local Tourism Office has not been able to provide the latest data.
Does Temperature Matter? Case Study of International Tourist Arrivals in Indonesia Supiandi Supiandi; Muhamad Zaril Gapari; Muhammad Azizurrohman; Riduan Mas’ud; Putrawan Habibi
AS-SABIQUN Vol 4 No 5 (2022): NOVEMBER
Publisher : Pendidikan Islam Anak Usia Dini STIT Palapa Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36088/assabiqun.v4i5.2068

Abstract

Climate is one of several elements that can impact tourist decisions when deciding where to go on vacation. The climate of a country can influences the desirability of a trip in either a favorable or bad way. However, few studies look at the impact of temperature on tourist decisions, particularly in Indonesia. The purpose of this research is to demonstrate the impact of temperature on the arrival of foreign tourists in Indonesia. In the period 2017-2019, the authors used panel data from 168 countries of origin of tourists. To ensure that the research findings were consistent, all models were used, including the Ordinary Least Square, Fixed Effect Model, and Random Effect Model. The findings reveal that the temperature of a tourist's home country has a detrimental impact on their arrival in Indonesia. GDP per capita and the population of the nation of origin have a beneficial effect on foreign tourist arrivals as control factors. Distance, on the other hand, has a detrimental impact.
MANAJEMEN TENAGA KERJA PADA MASA PANDEMI : STUDI KASUS PENYEDIA JASA AKOMODASI DI DESA SENARU KABUPATEN LOMBOK UTARA Mala Mutmainah; Lalu Masyhudi; Putrawan Habibi
Journal Of Responsible Tourism Vol 2 No 1: Juli 2022
Publisher : Program Studi S1 Pariwisata, Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (389.223 KB) | DOI: 10.47492/jrt.v2i1.1893

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengidentifikasi faktor internal dan eksternal agrowisata Kampung Cokelat Senara (2) merumuskan alternatif strategi pengembangan yang sesuai untuk agrowisata Kampung Coklat Senara. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Metode penentuan responden secara purposive sampling. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah Analisis SWOT : (1) Matriks Internal Factor Evaluation (IFE) (2) Matriks Eksternal Factor Evaluation (EFE) untuk mengidenifikasi faktor iternal dan eksernal, mengetahui posisi dan merumuskan alternatif strategi pengembangan yang sesuai pada Agrowisata Kampung Cokelat Senara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Matriks Internal Factor Evaluation (IFE), yang menjadi kekuatan utama dari wisata Kampung Cokelat Senara adalah faktor Sumber Daya Alam (SDA) panorama alam perkebunan cokelat yang indah, suasana nyaman dan asri, memiliki lahan yang luas serta lokasi yang strategis. Dan yang menjadi daya tarik pada obyek wisata ini yaitu memiliki produk unggulan, berupa cokelat dan wisata ini bersifat edukasi, dimana wisatawan dapat menikmati liburan sambil belajar. Berdasarkan Matriks Eksternal Factor Evaluation (EFE), yang menjadi peluang utama wisata Kampung Cokelat Senara adalah pola konsumsi bergeser ke wisata back to nature, dan membangun kemitraan agen tour and travel. Sedangkan ancaman utama yang dihadapi wisata Kampung Cokelat Senara adalah tidak memanfaatkan teknologi dengan maksimal baik itu untuk pemasaran maupun promosi. Berdasarkan analisis matriks SWOT diperoleh 7 alternatif strategi: Memanfaatkan peluang dari pola konsumsi bergeser ke wisata back to nature, memanfaatkan peluang SDM yang kompeten.
STRATEGI PEMULIHAN PRODUK DAN JASA PARIWISATA DI PANTAI PANDANAN DESA MALAKA KABUPATEN LOMBOK UTARA Hariyadi Seprianta; Lalu Masyhudi; Putrawan Habibi
Journal Of Responsible Tourism Vol 2 No 1: Juli 2022
Publisher : Program Studi S1 Pariwisata, Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (296.795 KB) | DOI: 10.47492/jrt.v2i1.1911

Abstract

Penyebaran Covid-19 berdampak pada wisata pantai Pandanan, sehingga terjadi penurunan tingkat kunjungan yang bergerak di bidang produk dan jasa pariwisata meskipun Dinas Pariwisata NTB mencatat kunjungan sebelum pandemi 2019 tidak kurang dari 2,7 juta wisatawan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi masalah produk dan jasa di Pantai Pandanan Desa Malaka dan untuk mengetahui strategi pemuliaan produk dan jasa di Pantai Pandanan Desa Malaka. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa wisata pantai pandanan memiliki produk dan jasa wisata berupa konservasi taman terumbu karang, usaha kecil menengah berupa warung ikan di pinggir pantai, jasa transportasi ke tiga gili, banana boat. Kesimpulan yang dapat diambil adalah ada strategi yang dapat dilakukan untuk mengembalikan produk dan layanan di Pantai Pandanan dengan meningkatkan promosi pariwisata secara intensif dengan pelaku pariwisata dan meningkatkan fasilitas sesuai protokol kesehatan.