Febriati Astuti
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mataram

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Hubungan Penggunaan Kontrasepsi 3 Bulan dengan Peningkatan Berat Badan dan Perubahan Siklus Haid pada Akseptor KB di Desa Pemenang Kabupaten Lombok Utara Agus Putradana; Dina Fithriana; Febriati Astuti
Jurnal PRIMA Vol 8, No 2 (2022): PrimA: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan
Publisher : STIKES Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47506/jpri.v8i2.317

Abstract

Menurut Kemenkes RI dalam Laporan Profil Kesehatan Indonesia tahun 2016, Peserta KB Baru dan KB Aktif menunjukkan pola yang sama dalam pemilihan jenis alat kontrasepsi. Hasil survei menunjukkan bahwa 64 persen wanita kawin usia 15-49 tahun menggunakan alat cara KB, sebagian besar diantaranya menggunakan metode kontrasepsi modern (57%)  dan sisanya menggunakan metode kontrasepsi tradisional (6%).   Di antara cara KB modern yang dipakai, suntik KB merupakan alat kontrasepsi yang terbanyak digunakan(29%), diikuti oleh pil KB(12%). Perubahan lama menstruasi tersebut di sebabkan komponen gestagen yang terkandung didalam DMPA. Perubahan ini sejalan dengan berkurangnya darah menstruasi padaakseptor DMPA. Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah“ Apakah ada hubungan penggunaan KB suntik 3 Bulan Dengan Perubahan Siklus Haid Dan Peningkatan Berat Badan Di Dusun Mekar Sari Desa Pemenang Barat Kabupaten Lombok Utara.Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah retrospektif dengan rancangan deskriptif dengan pendekatan cross sectional yaitu rancangan penelitian yang pengukuran atau pengamatannya dilakukan secara simultan pada satu saat/sekali waktu. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30  orang yaitu akseptor KB 3 bulan yang teratur melakukan suntik ulang setiap  3 bulan selama 4 kali pemberian.Hasil Penelitian ini adalah : Ada hubungan kenaikan berat badan pada Akseptor Kb Suntik 3 Bulan Di Dusun Mekar Sari Desa Pemenang Barat Kecamatan Pemenang Tahun 2022 dengan dan nilai p=0,000.Ada hubungan lama pemakaian dengan gangguan siklus haid pada Akseptor KB Suntik 3 Bulan di Dusun Mekar Sari Desa Pemenang Barat Kecamatan Pemenang Tahun 2022 dengan nilai p=0,001. Ada hubungan penggunaan KB suntik 3 bula dengan gangguan siklus haid pada Akseptor KB Suntik 3 Bulan Di Dusun Mekar Sari Desa Pemenang Barat Kecamatan Pemenang p=0,022.Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada Hubungan Penggunaan KB suntik 3 Bulan Dengan Perubahan Siklus Haid Dan Peningkatan Berat Badan Di Dusun Mekar Sari Desa Pemenang Barat Kabupaten Lombok Utara.  Kata Kunci : KB Suntik 3 Bulan, Siklus Haid, Perubahan BB
Pengaruh Media Audiovisual tentang Keputihan terhadap Pengetahuan dan Sikap Siswi MIPA Kelas XI di SMAN 1 Keruak Kabupaten Lombok Timur Dina Fithriana; Eva Bonita; Febriati Astuti; Rohani Rohani
Jurnal PRIMA Vol 8, No 2 (2022): PrimA: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan
Publisher : STIKES Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47506/jpri.v8i2.316

Abstract

Keputihan adalah cairan selain darah yang keluar dari liang vagina yang tidak biasa, baik berbau atau tidak dan disertai gatal setempat (Kusmiran, 2019). Keputihan merupakan gejala yang sangat sering dialami oleh sebagian besar wanita. Gangguan ini merupakan masalah kedua sesudah gangguan haid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Media audiovisual tentang keputihan terhadap pengetahuan dan sikap siswi Mipa kelas XI di SMAN 1 Keruak Kabupaten Lombok Timur.Desain penelitian ini menggunakan pre-experimental design dengan rancangan penelitian One group pretest-posttest design. Teknik sampling yang digunakan adalah clatter random sampling. Populasi penelitian sebanyak 77 siswi kelas XI MIPA yang berjumlah 77 orang yang ada di SMAN 1 Keruak. Sampel ditentukan dengan clatter random sampling didapatkan sebanyak 43 responden. Pengumpulan data pengatahuan dan sikap tentang keputihan menggunakan lembar kuesioner serta menganalisa data menggunakan uji statistic paired sample t-test spss 20 dengan taraf kesalahan 5%.Hasil : Tingkat pengetahuan pre test adalah 20 dengan kategori kurang sebanyak 46%, dan tingkat pengetahuan saat post test menjadi 28 dengan kategori baik sebanyak 65%. Sikap pre test adalah 31 dengan kategori negatif sebanyak 72 %, dan sikap saat post test menjadi 30 dengan kategori positif sebanyak 70%.Terdapat Pengaruh Media audiovisual tentang keputihan terhadap pengetahuan dan sikap siswi Mipa kelas XI di SMAN 1 Keruak Kabupaten Lombok Timur.Kata Kunci: Media Audiovisual, Keputihan, Pengetahuan,Sikap
Hubungan Pola Konsumsi Makanan Cepat Saji dengan Keteraturan Siklus     Menstruasi pada Remaja Putri Kelas XI di SMAN 7 Mataram Hadi Suryatno; I Gusti Ayu Mirah Adhi; Stevani Octavia Ratu; Febriati Astuti; Nurul Ilmi; Endah Sulistiyani
PrimA: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan Vol. 9 No. 2 (2023): PrimA: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan
Publisher : LPPM STIKES Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47506/sbv88220

Abstract

Background: Menstruation is the periodic release of blood and tissue mucosa from the inner lining of the uterus which comes out through the vagina. According to WHO, in 2020 the prevalence of menstrual cycle disorders in women was around 45%. The prevalence of menstrual disorders in the world such as 74.5% in Malaysia, 90% in America, and 54.89% in Indonesia. One of the factors causing menstrual cycle disorders is frequent consumption of fast food such as sweets, pickles, and fried foods. Purpose : The aim of this research is to find out whether there is a correlation between fast food consumption patterns and the regularity of the menstrual cycle in class XI female students at SMAN 7 Mataram. Method: It is a quantitative research with a cross-sectional method. The sample was 107 students was obtained using inclusion and exclusion purposive sampling techniques. The instruments used were dietary pattern questionnaires and menstrual questionnaires. Data analysis used chi- square. Results: Based on the research results, 65 respondents (60.7%) were categorized as having an unhealthy eating pattern, and 42 respondents (79.3%) were categorized as having a healthy eating pattern. As many as 67 respondents (62.6%) experienced irregular menstrual cycles, and as many as 40 respondents (374) experienced regular menstrual cycles. The Chi-Square test results showed that the value is 0.002, which means <0.005. Conclusion: There is a correlation between fast food consumption patterns and menstrual cycle regularity
PENGARUH LATIHAN KESEIMBANGAN TERHADAP KESEIMBANGAN TUBUH PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL LANJUT USIA MANDALIKA MATARAM Ageng Abdi Putra; Ni Made Suratyawati; Indri Zumala Maulida; Rahmani Ramli; Febriati Astuti
PrimA: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan Vol. 10 No. 2 (2024): PrimA: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan
Publisher : LPPM STIKES Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47506/404ep420

Abstract

Keseimbangan tubuh adalah kemampuan untuk mempertahankan keseimbangan tubuh ketika di tempatkan di berbagai posisi. Dampak yang akan terjadi pada lansia apabila keseimbangan tubuh lansia tidak dapat dikontrol, menimbulkan masalah besar pada kualitas hidup lansia, seperti hilangnya rasa percaya diri dalam beraktivitas karena rasa takut akan jatuh, patah tulang, cedera kepala serta kecelakaan lainnya akibat kecenderungan jatuh. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Latihan keseimbangan terhadap keseimbangan tubuh pada lansia di panti sosial lanjut usia mandalika mataram. Desain penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah pre-eksperiment dengan pendekatan one group pre-post design. Populasi dalam penelitian ini adalah lansia yang tinggal di PSLU yang berjumlah 75 orang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 orang yang memenuhi kriteria inklusi dengan menggunakan teknik purposive sampling. Uji yang di gunakan pada penelitian ini adalah uji paired sampel T-Test. Skor keseimbangan sebelum di berikan perlaukan dengan kategori mandiri 18 responden dan bantuan yaitu berjumlah 12 responden bantuan, setelah di berikan perlakuan meningakat menjadi 29 responden Mandiri. Jumlah kategori dari bantuan ke mandiri 40% menjadi 97%. Uji paired sampel t-test signifikan (p) 0,000 dimana nilai p Value kurang dari 0,05 maka dapat disimpulkan Ha diterima dan H0 ditolak. Untuk menjaga dan mempertahankan keseimbangan dari lansia hendaknya PSLU Mandalika Mataram, memberikan latihan fisik secara berkala.
Hubungan Beban Kerja Dengan Kinerja Perawat Di Zaal Penyakit Dalam, Zaal Anak Dan Zaal Bedah Rumah Sakit Umum Daerah Bima Eva Marvia; Khaerul Hadi; Febriati Astuti; Putri Ainaul Mardiyah; Ageng Abdi Putra
PrimA: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan Vol. 11 No. 1 (2025): PrimA: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan
Publisher : LPPM STIKES Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47506/g60vmf52

Abstract

Pendahuluan: Beban kerja berkaitan erat dengan produktifitas tenaga kesehatan. Akibat dari beban kerja yang tinggi, maka akan berpengaruh terhadap kinerja perawat, sehingga  menjadi buruk dan secara tidak langsung berpengaruh terhadap tempat dia bekerja. Tujuan: Untuk Mengetahui Hubungan Beban Kerja Dengan Kinerja Perawat Di Zaal Penyakit Dalam, Zaal Anak dan Zaal Bedah Rumah Sakit Umum Daerah Bima. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode cross sectional, Populasi dalam penelitian ini adalah perawat pelaksana yang diambil menggunakan teknik total sampling sebanyak 78 responden, analisa data yang digunakan yaitu uji spearman’s rho dengan nilai p-value 0,05. Hasil:  Dari 78 responden tersebut yang termaksud kategori beban kerja ringan dengan kinerja baik sebanyak 29 responden (37,2%),. Kategori beban kerja sedang dengan kinerja baik sebanyak 24 responden (30,8%). Kategori beban kerja berat dengan kinerja baik sebanyak 2 responden (2,6%), kinerja cukup sebanyak 5 responden (6,4%) dan kinerja kurang sebanyak 1 responden (1,3%).  Hasil uji spearman’s rho didapatkan hasil nilai value 0,000 dengan demikian nilai p-value <0,05 Kesimpulan: Berdasarkan penelitian, terdapat hubungan antara Beban kerja dengan kinerja perawat. Hasil ini mengindikasikan bahwa semakin ringan beban kerja perawat, maka semakin baik pula kinerja perawat.  Saran bagi rumah sakit yaitu perlu adanya evaluasi berkala terhadap beban kerja perawat serta perlu adanya pelatihan secara berkala untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan perawat agar kinerja perawat juga dapat lebih baik lagi.
Hubungan Body Mass Indeks dan Stress Dengan Premenstrual Sindrome Pada Siswi Kelas X Dan XI Di SMAN 1 Monta Kabupaten Bima Febriati Astuti; Sri Masdiningsih Utami; I Gusti Ayu Mirah Adhi; Eri Syahriah
PrimA: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan Vol. 11 No. 1 (2025): PrimA: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan
Publisher : LPPM STIKES Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47506/2xrgnn93

Abstract

Pendahuluan: Premenstrual sindrome merupakan sekelompok gejala fisik dan emosional yang konsisten terjadi selama fase luteal pada siklus menstruasi. Umumnya terjadi 7-10 hari menjelang menstruasi.Gejala fisik termasuk nyeri pada payudara, perut kembung, nyeri pada bagian abdominal dan punggung, edema, sakit kepala, gangguan buang air besar, jerawat dan gejala psikis termasuk mudah tersinggung, gelisah, gugup, depresi, kelelahan yang berlebihan, kebingungan, perubahan suasana hati, perubahan pola tidur dan perubahan nafsu makan.Angka kejadian premenstrual sindrome di Indonesia dialami 70-90% oleh wanita usia reproduktif dan 2-10% mengalami gejala Premenstrual Sindrome berat. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan body mass indeks dan stress dengan premenstrual sindrome pada siswi kelas x dan xi di SMAN 1 Monta. Metode: Metode penelitian kuantitatif dengan metode cross sectional, jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 140 responden didapatkan dengan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner Dass 21, SPAF dan timbangan. Hasil dari kuesioner dianalisis menggunakan uji person product moment. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan ada 81% responden memiliki BMI normal, 85% responden dengan tingkat stres ringan dan 85% mengalami PMS gejala ringan. Uji analisa data menunjukkan p value 0,001 < 0,05. Kesimpulan: Ada hubungan yang signifikan antara body mass indeks dan stress dengan premenstrual sindrome di SMAN 1 Monta.