Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

EFEKTIFITAS PLAY EXERCISE DAN AKTIFITAS FISIK PADA ANAK STUNTING Rakasiwi, Andung Maheswara; Hermawan, Agung; Susanti, Nur; Adrianus, Philipus
Jurnal Ilmiah Fisioterapi Muhammadiyah Vol 3 No 1 (2024): Jurnal Ilmiah Fisioterapi Muhammadiyah (JarFisMU)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jar.v3i1.21728

Abstract

Latar Belakang : Stunting di Indonesia menjadi konsen pada isu Kesehatan saat ini. Dampak dari stunting akan mengganggu tumbuh kembang anak. Hal ini sangat membahayakan untuk generasi yang selanjutnya. Stunting di wilayah kabupaten Pekalongan merupakan salah satu stunting yang masih menjadi perhatian pemerintah daerah. Stunting dapat dicegah dan juga ditangani dengan langkah Kesehatan yang tepat, beberapa langkah yang dapat dilakukan adalah aktivitas fisik dan play exercise dalam penanganan anak stunting. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas play exercise dan aktivitasa fisik pada perkembangan anak stunting. Metode : Desain penelitian ini berupa kualitatif dengan eksperimental. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah anak usia 6 – 59 bulan di wilayah puskesmas karanganyar Kabupaten Pekalongan. Pengambilan sampel pada penelitian ini sejumlah 30 anak dengan kategori masuk dalam kriteria stunting, dimana dilakukan pengukuran berat badan, tinggi badan dan umur untuk menentukan IMT. Hasil : uji beda dengan paired sample t-test terdapat hasil signifikan dengan nilai p<0,05 hal ini ditunjukkan dengan peningkatan pada berat badan anak sehingga indikator bahwa terdapat peningkatan asupan makanan yang diberikan dapat menurunkan kriteria anak stunting.. Kesimpulan : intervensi fisioterapi dengan pendekatan play exercise dan aktivitas fisik efektif pada anak stunting dalam peningkatan berat badan dan tinggi badan.
PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI TORTICOLLIS SINISTRA ET CAUSA BELL’S PALSY CONGENITAL DEXTRA DENGAN MODALITAS INFRA RED, MASSAGE DAN TERAPI LATIHAN DI YPAC PROF. DR. SOEHARSO SURAKARTA Rakasiwi, Andung Maheswara; Rini, Meliana Prasetyo
Jurnal Ilmiah Fisioterapi Muhammadiyah Vol 2 No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Fisioterapi Muhammadiyah (JarFisMU)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jar.v3i1.17609

Abstract

ABSTRAK  Latar Belakang: Torticollis sinsitra dengan bell’s palsy congenital dextra adalah suatu kondisi dimana terjadi gangguan pada nervus VII fasialis yang terjadi pada bayi baru lahir. Tujuan: penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penatalaksanaan fisioterapi terhadap kondisi tortikolis sinistra et causa bell's palsy dextra kongenital dengan modalitas Terapi Inframerah, Pijat dan Latihan. Subyek penelitian adalah pasien tortikolis sinistra et causa bell's palsy dextra kongenital dengan modalitas Terapi Inframerah, Pijat dan Latihan. Penelitian ini dilakukan di YPAC Prof. Dr. Soeharso Surakarta dengan desain penelitian deskriptif analitik. Metode: pengumpulan data adalah analisis data penelitian ini menggunakan metode heteroanamnesis, instrumen penelitian adalah pemeriksaan tumbuh kembang, spasme, refleks, sensorik, rentang gerak sendi, dampak bell's palsy dan dampak tortikolis. Hasil: Hasil penelitian didapatkan 4 perlakuan sebagai berikut: (1) terjadi peningkatan pertumbuhan dan perkembangan pada bidang motorik kasar dan bahasa (2) terjadi penurunan spasme dari T1 = 1 menjadi T4 = 0 (3) terjadi perubahan refleks pada T4 (4) terjadi peningkatan sensorik pada T4 (5) terjadi penurunan perbedaan panjang otot pada gerakan rotasi kanan dan gerakan fleksi lateral kiri pada T4 (6) terjadi penurunan dampak bell's palsy dengan skala Ugo Fisch di T4 (7) penurunan dampak tortikolis dengan skala TWSTRS di T4. Kesimpulan: Kasimpulan penelitian adalah intervensi fisioterapi dengan modalitas infra merah, pijat dan terapi olahraga dapat mengurangi masalah yang timbul pada kondisi tortikolis sinistra et causa bell's palsy dextra kongenital.
EFEKTIFITAS PLAY EXERCISE DAN AKTIFITAS FISIK PADA ANAK STUNTING Rakasiwi, Andung Maheswara; Hermawan, Agung; Susanti, Nur; Adrianus, Philipus
Jurnal Ilmiah Fisioterapi Muhammadiyah Vol 3 No 1 (2024): Jurnal Ilmiah Fisioterapi Muhammadiyah (JarFisMU)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jar.v3i1.21728

Abstract

Latar Belakang : Stunting di Indonesia menjadi konsen pada isu Kesehatan saat ini. Dampak dari stunting akan mengganggu tumbuh kembang anak. Hal ini sangat membahayakan untuk generasi yang selanjutnya. Stunting di wilayah kabupaten Pekalongan merupakan salah satu stunting yang masih menjadi perhatian pemerintah daerah. Stunting dapat dicegah dan juga ditangani dengan langkah Kesehatan yang tepat, beberapa langkah yang dapat dilakukan adalah aktivitas fisik dan play exercise dalam penanganan anak stunting. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas play exercise dan aktivitasa fisik pada perkembangan anak stunting. Metode : Desain penelitian ini berupa kualitatif dengan eksperimental. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah anak usia 6 – 59 bulan di wilayah puskesmas karanganyar Kabupaten Pekalongan. Pengambilan sampel pada penelitian ini sejumlah 30 anak dengan kategori masuk dalam kriteria stunting, dimana dilakukan pengukuran berat badan, tinggi badan dan umur untuk menentukan IMT. Hasil : uji beda dengan paired sample t-test terdapat hasil signifikan dengan nilai p<0,05 hal ini ditunjukkan dengan peningkatan pada berat badan anak sehingga indikator bahwa terdapat peningkatan asupan makanan yang diberikan dapat menurunkan kriteria anak stunting.. Kesimpulan : intervensi fisioterapi dengan pendekatan play exercise dan aktivitas fisik efektif pada anak stunting dalam peningkatan berat badan dan tinggi badan.
Physiotherapy Management To Prevent Covid-19 By Improved Physical Activity In Elderly Rakasiwi, Andung Maheswara; Nahdliyyah, Ade Irma
Journal Research of Social Science, Economics, and Management Vol. 2 No. 6 (2023): Journal Research of Social Science, Economics, and Management
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/jrssem.v2i06.353

Abstract

Coronavirus 2019 (Covid 19) is an acute respiratory syn-drome caused by the corona-2 virus (SARS-CoV-2). Meanwhile, elderly is a condition characterized by a decline in the tissue's self-repairing func-tion. This decline causes various diseases and health problems, hence, efforts are needed to improve their physical condition and health after retirement. Therefore, this study aims to reduce the impact of Covid-19 on the elderly as well as to provide an overview of the physical problems associated with the virus and its prevention measures. This is an experimental study with a pre-experimental research design in the form of a one-group pre-post-test design. The results showed a probability with a p-value of <0.05, which indicates that physiotherapy management in the elderly during Covid-19 increased their physical activity, thereby eliminating the risk of exposure to the virus. The statistical analysis results showed that there was a sig-nificant difference between the pre-test and post-test on physiotherapy management. Furthermore, physical activity had a p-value of 0.015, which indicates that the level of physical activities carried out did not change, but it served as a motivation. The fear of contracting the virus had a p-value of 0.007, which shows that information on physical activity provided by physiotherapists had no effect on their fea.
Penatalaksanaan Fisioterapi pada Kondisi Delay Development e.c Pneumonia dengan Modalitas Neuro Denso (NS), Neuro Development Treatment (NDT) dan Massage pada Otot-Otot Pernafasan di YPAC Prof. Dr. Soeharso Surakarta Rakasiwi, Andung Maheswara; Ahsani, Devi Salma
Jurnal Keperawatan Mandira Cendikia Vol. 1 No. 1 (2022)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70570/jkmc.v1i1.8

Abstract

One of the most common child development problems is Delay Development (DD), which is a significant lag in the physical development, cognitive, behavioral, emotional, or social development of a child when compared to normal children his age, a child with a disorder will be delayed in achieving one or more developmental abilities. Research Objectives: To determine the administration of neuro senso (NS) in improving the sensory system and activating motor programs, to determine the administration of neuro development treatment (NDT) in increasing functional activity, and massage on the respiratory muscles in minimizing the presence of sputum/phlegm. Research Subject : In the condition of Delay development ec Pneumonia, physiotherapy intervention will be given using the neuro senso (NS), neuro delay development (NDT) method, and massage on the respiratory muscles. Methods: In this study, the author uses descriptive analytical method to determine the assessment and changes that can be known. Research Results: After 1 time of therapy, the results were obtained shortly after therapy, the patient's parents felt the patient was more regular in his sleep cycle, and the patient lost sputum/phlegm through feces, and after walking 3 times therapy the child was able to stand for a long time with the help of holding. and weight increased by 0.01 kg. Conclusion: Based on the discussion that has been put forward about Physiotherapy Management in the case of Delay Development ec Pneumonia with a patient on behalf of An V, the age of 1 year 1 month 6 days has several problems, namely 1) the presence of postural muscle hypotonus in the rectus abdominis muscle and gluteus maximus muscle, 2 ) The presence of motor delays and sensory disturbances, 3) The presence of sputum. Key word: Neuro Senso,Developmental Delay, Neuro Development Treatment, Massage on respiratory muscles
Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kondisi Post Orif Fraktur 1/3 Distal Radius Dengan Modalitas Infrared (Ir) Dan Terapi Latihan Di Rsud Bendan Kota Pekalongan Atikah Sari; Rakasiwi, Andung Maheswara
Jurnal Keperawatan Mandira Cendikia Vol. 1 No. 2 (2022)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70570/jkmc.v1i2.175

Abstract

Fraktur Post Orif 1/3 Distal Radius tangan kiri adalah terputusnya sepertiga kiri dan radius tulang distal kiri karena trauma langsung dan tidak langsung. Post Orif Fraktur 1/3 Distal Radius Sinistra Masalah meliputi nyeri tekan pada pergelangan tangan, spasme fleksor digitorum, bengkak pada pergelangan tangan, penurunan rentang gerak pergelangan tangan dan penurunan kekuatan fleksor digitorum. Pemeriksaan fisioterapi meliputi pengkajian nyeri dengan Visual Analoge Scale, spasme otot dengan palpasi, bengkak dengan midline, pengukuran rentang gerak sendi dengan goniometer, kekuatan otot dengan Manual Muscle Testing dan aktivitas fungsional dengan Wrist and Hand Disability Index. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Terapi Inframerah dan Latihan terhadap kondisi Fraktur Post Orif 1/3 Distal Radius Sinistra. Desain penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analitik. Subyek penelitian adalah pasien Post Orif Fraktur 1/3 Distal Radius Sinistra di RSUD Bendan Kabupaten Pekalongan. Metode pengumpulan data penelitian menggunakan metode autoanamnesis, pemeriksaan fisik dan observasi. Hasil yang diperoleh setelah 4 perlakuan menunjukkan penurunan nyeri pada T4, penurunan spasme otot fleksor digitorum pada T4, penurunan bengkak pada T4, peningkatan kekuatan fleksor digitorum pada T4, peningkatan rentang gerak pergelangan tangan pada T4, dan meningkatkan kemampuan fuctional di T4. Kesimpulan dari penelitian diatas adalah intervensi fisioterapi dengan modalitas Inframerah dan Terapi Latihan dapat mengurangi beberapa masalah yang timbul pada Fraktur Post Orif 1/3 Distal Radius Sinistra.