Subhan Subhan
Universitas Muhammadiyah Cirebon

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT DALAM PELAYANAN PUBLIK PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN CIREBON Subhan Subhan
SOSFILKOM : Jurnal Sosial, Filsafat dan Komunikasi Vol 12 No 02 (2018): Volume 12 Nomor 02 Juli-Desember 2018
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) - Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jsfk.v12i02.571

Abstract

One indicator to measure the success of public organizations that provide services to thecommunity is community satisfaction. Of course the problems that arise can be seen fromthe complaints felt by the recipient community. The purpose of this study was to find out:the index of community satisfaction with public services at the Cirebon RegencyPopulation and Civil Registry Service and the factors that influence the level of communitysatisfaction at Disdukcapil Cirebon District. The type of research used is descriptiveresearch, a study conducted to obtain a description/description of the implementation ofservice.Keywords: Public Service, Satisfaction Index, Disdukcapil
GOVERNANCE: PERUBAHAN PARADIGMA PADA PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN Subhan Subhan
SOSFILKOM : Jurnal Sosial, Filsafat dan Komunikasi Vol 13 No 01 (2019): Volume 13 Nomor 01 Januari-Juni 2019
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) - Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jsfk.v13i01.1456

Abstract

Penyelenggaran Negara dan pemerintah dewasa ini tidak dapat dilepaskan dari perubahan yang sangat cepat dan dramatis yang terjadi dalam skala gobal. Munculnya konsep “governance” merupakan salah satu jawaban perubahan tersebut. Dalam konsep “governance” ini terdapat pergeseran paradigma penyelenggaraan negara dan pemerintah dari “government” ke “governance”, sebagai konsekwensi dari perubahan ini adalah pemerintah tidak lagi memegang monopoli dalam penyelenggaraan Negara, tetapi harus berbagi peran baik dengan sektor swasta maupun dengan civil society (masyarakat). Perubahan ini juga berakibat pada pola hubungan antara pemerintah, sektor swasta dan masyarakat menjadi lebih sejajar dan demokratis. Current state and government delivery cannot be separated from the very rapid and dramatic changes that occur on a global scale. The emergence of the concept of "governance" is one of the answers to these changes. In the concept of "governance" there is a paradigm shift in the administration of the state and government from "government" to "governance", as a consequence of this change that the government no longer holds a monopoly in the administration of the State, but must share roles with both the private sector and civil society community). This change also resulted in a pattern of relations between the government, the private sector and society becoming more equal and democratic.
ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PUBLIK BIDANG ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN DI KECAMATAN NUSAHERANG KABUPATEN KUNINGAN Subhan Subhan
SOSFILKOM : Jurnal Sosial, Filsafat dan Komunikasi Vol 14 No 02 (2020): Volume 14 No 02 Juli-Desember 2020
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) - Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jsfk.v14i02.1627

Abstract

Pelayanan Publik merupakan salah satu peran yang harus dilaksanakan oleh pemerintah, oleh karenanya pemerintah harus terus berusaha meningkatkan kualitas layananya dalam rangka memberikan kepuasan kepada masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Kualitas Pelayanan Publik Bidang Administrasi Kependudukan Di Kecamatan Nusaherang Kabupaten Kuningan. Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Tehnik Analisa data digunakan adalah model interaktif. Hasil Penelitian menunjukan bahwa dimensi-dimensi dalam pelayanan publik yang meliputi : tangible, reliability, responsiveness, assurance dan empathy telah diterapkan di Kecamatan Nusaherang Kabupaten Kuningan sehingga masyarakat merasa puas dalam menerima layanan. Public service is one of the roles that must be carried out by the government, therefore the government must continue to strive to improve the quality of its services to provide satisfaction to the community. This study aims to analyze the quality of public services in the field of population administration in Nusaherang district, Kuningan district. This type of research is qualitative research. The data analysis technique used is an interactive model. The results showed that the dimensions in public services which include: tangible, reliability, responsiveness, assurance, and empathy have been implemented in Nusaherang District, Kuningan Regency so that people feel satisfied in receiving services.
ANALISIS PENERAPAN E-GOVERNMENT SISTEM KEPENDUDUKAN INFORMASI DAN LAYANAN (SIPENDIL) DALAM PELAYANAN PUBLIK DI DESA SITIWINANGUN KECAMATAN JAMBLANG KABUPATEN CIREBON Subhan Subhan; Annisa Rengganis; Serin Andrayani
SOSFILKOM : Jurnal Sosial, Filsafat dan Komunikasi Vol 15 No 02 (2021): Volume 15 No 02 Juli-Desember 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) - Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jsfk.v15i02.2319

Abstract

This study aims to determine the E-Government Application of Population Services and Information Systems in Public Services in Sitiwinangun Village, Jamblang District, Cirebon Regency.This research method is descriptive research with a qualitative approach. Data was collected using observation, interviews, and documentation. Researchers used data triangulation and source triangulation to check the validity of research data. Data analysis in this study uses three components consisting of data reduction, data presentation, and concluding.The results showed that the E-Government Application of Population Services and Information Systems in Public Services in Sitiwinangun Village, Jamblang District, Cirebon Regency had implemented the dimensions of Support, Value/Value and Ability/Capacity along with their indicators.The people of Sitiwinangun Village, Jamblang District, as users of the Public Service Population Service and Information System application, are satisfied with the services provided by the service officers at the Sitiwinangun Village Office, Jamblang District, Cirebon Regency. But not many people use the application due to the lack of more intensive socialization to the community.
EFEKTIVITAS PROGRAM SEMBAKO DALAM UPAYA PENANGGULANGAN KEMISKINAN PADA MASA PANDEMI COVID- 19 DI KELURAHAN PASALAKAN Darajati Darajati; Agus Rianto; Subhan Subhan
SOSFILKOM : Jurnal Sosial, Filsafat dan Komunikasi Vol 16 No 01 (2022): Volume 16 No 01 Januari-Juni 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) - Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jsfk.v16i01.2929

Abstract

Kemunculan pandemi Covid-19 telah berakibat pada munculnya fenomena PHK, pengurangan jam kerja, serta pembatasan waktu usaha menyebabkan naiknya angka kemiskinan di Indonesia. Program Sembako merupakan salah satu jurus yang diberikan oleh Kementrian Sosial dalam menyikapi hal ini. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas Program Sembako dalam upaya penanggulangan kemiskinan pada masa pendemi Covid-19 di Kelurahan Pasalakan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Budiani. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan Program Sembako dalam upaya penanggulangan kemiskinan pada masa pandemi Covid- 19 di Kelurahan Pasalakan belum dapat dikatakan efektif, dikarenakan belum tercapainya secara penuh Indikator ketepatan sasaran, ditemukan pula sosialisasi program yang kurang merata serta tidak adanya keberlanjutan sosialisasi program pada masayarakat, kurangnya pemahaman KPM terkait pengaduan tentang masalah yang dihadapi seperti saldo KKS kosong juga KKS yang bermasalah.
Impementasi CSR Melalui Program Donor Darah Oleh PT Indomarco Prismatama Cabang Cirebon Uun Machsunah; Subhan Subhan
JIKE: Jurnal Ilmu Komunikasi Efek Vol 1 No 2 (2018): JUNI
Publisher : Prodi Ilmu Komunikasi, FISIP, Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jike.v1i2.158

Abstract

ABSTRACT Penelitian ini menunjukkan bahwa latar belakang dilaksanakannya program donor darah oleh PT Indomarco Prismatama karena perwujudan misi, kewajiban perusahaan kepada Undang-undang, sebagai tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dan membantu masyarakat yang membutuhkan darah dan stok darah yang disalurkan ke PMI. Implementasi program donor darah mengimplemasikan kepedulian karyawan melalui teori Carl Weick pada kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) Donor Darah oleh tim Public Relations(PR) dalam konteks hubungan komunitas ( Community Relations). Kata-kata kunci: implementasi CSR, donor darah, PMI, tim PR, community relations
New Public Management : Perkembangan dan Aplikasi dalam Mereformasi Organisasi Publik Subhan Subhan; Agus Rianto
SOSFILKOM : Jurnal Sosial, Filsafat dan Komunikasi Vol. 17 No. 1 (2023): Volume 17 No 01 Januari-juni 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) - Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jsfk.v17i01.4167

Abstract

At the conceptual level, New Public Management (NPM) is an effort to respond to the challenges of changes in the environment of public organizations as a result of dramatic changes in the external environment both due to globalization, democratization, scientific advances and the increasing demands of society on government. Therefore, public organizations must be adaptive to the changes that occur, this effort is carried out by reforming themselves by adopting the private sector in carrying out their management. The adoption of private sector management in the public sector is known as the New Public Management (NPM) concept. NPM has been implemented in various countries and is the leading and dominant model in carrying out reforms in the public sector