Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENINGKATAN SANITASI DALAM PROSES PEMBUATAN TAHU DAN PENGEMASAN DI UMKM TAHU ‘FAVORIT’ CISALOPA, DESA CINAGARA, KABUPATEN BOGOR, JAWA BARAT: Peningkatan sanitasi dan kemasan UMKM tahu cisalopa Aminullah Aminullah; Saepul Rohmat; Muhammad Muslih; Riana Zenida Halimun; Riska Yanuarningsih; Siti Azizah; Yusep Suhendar
Jurnal Penamas Adi Buana Vol 5 No 02 (2022): Jurnal Penamas Adi Buana
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/penamas.vol5.no02.a4445

Abstract

UMKM tahu ‘Favorit’ Cisalopa memproduksi tahu menggunakan cara tradisional dengan kondisi sarana dan prasarana, pengemasan serta sanitasi yang kurang memadai. Tujuan dari kegiatan ini yaitu mensosialisasikan sistem sanitasi dalam upaya memperbaiki proses pengolahan tahu yang sesuai dengan standar pengolahan pangan yang baik dan benar, serta perbaikan pengemasan yang sesuai dengan standar yang telah ditentukan. Metode kegiatan meliputi observasi dan wawancara, pendekatan social, dan penyampaian rencana program kerja kepada pemilik usaha dan pekerja. Kegiatan ini memiliki program utama yaitu sosialisasi terkait pentingnya sanitasi dalam proses pengolahan pangan dan perbaikan pelabelan dalam pengemasan pada produk dan program pendukung pemasaran produk. Hasil kegiatan menunjukkan terdapat 7 titik ketidaksesuaian pada proses pengolahan tahu. Sebagian dari ketidaksesuaian telah dilakukan upaya untuk memperbaikinya, namun terdapat beberapa titik yang belum bisa diperbaiki seperti ruangan produksi yang sempit dan sukar dibersihkan serta pembatas ruangan hanya berupa bilik. Selain itu telah dilakukan perbaikan pada kemasan dengan mendesain label kemasan sesuai dengan syarat pelabelan makanan dan mengganti jenis kemasan yang digunakan.
PENGARUH DPK, NIM, DAN BI RATE TERHADAP PENYALURAN KREDIT BANK UMUM KONVENSIONAL DI INDONESIA PERIODE 2015-2018 Masfufah Abidah Pulungan; Muhammad Muslih
Jurnal Menara Ekonomi : Penelitian dan Kajian Ilmiah Bidang Ekonomi Vol 6, No 3 (2020): Volume VI No. 3 Oktober 2020
Publisher : Jurnal Menara Ekonomi : Pelatihan dan Kajian Ilmiah Bidang Ekonomi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/me.v6i3.2017

Abstract

Bank berfungsi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sebagai penghimpun dana dalam bentuk simpanan, kemudian dana tersebut disalurkan kembali oleh bank kepada masyarakat dalam bentuk kredit. Dalam memperbesar kualitas kredit dan memperkecil risiko kredit, diperlukan beberapa faktor internal dan faktor eksternal yang mampu meningkatkan penyaluran kredit demi keberlangsungan usaha bank. Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana pengaruh Dana Pihak Ketiga (DPK), Net Interest Margin (NIM), dan BI Rate terhadap penyaluran kredit pada Bank Umum Konvensional di Indonesia Periode 2015-2018. Populasi dalam penelitian ini adalah Bank Umum Konvensional yang terdapat di Bursa Efek Indonesia Periode 2015-2018. Teknik sampling yang digunakan penelitian ini adalah purposive sampling, dengan total 116 sampel yang terdiri dari 29 bank umum konvensional selama 4 tahun. Analisis data yang digunakan adalah analisis regresi data panel dengan menggunakan software e-views 10. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Dana Pihak Ketiga (DPK), Net Interest Margin (NIM), dan BI Rate secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Penyaluran kredit. Secara parsial, variabel Dana Pihak Ketiga (DPK) berpengaruh signifikan terhadap Penyaluran Kredit dengan arah positif. Sedangkan variabel Net Interest Margin (NIM) dan BI Rate berpengaruh signifikan terhadap penyaluran kredit dengan arah negatif.
IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA DI MI ISLAM PURWOKERTO SRENGAT BLITAR TAHUN AJARAN 2023/2024 Saputra, Angga Nuraufa Zamzami; Muhammad Muslih; Wahyu Lailatul Baridah
Comprehensive Journal of Islamic Studies Vol. 1 No. 1 November (2023): STAIZA
Publisher : Tim Jurnal STAI KH. Zainuddin Ponpes Mojosari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63829/js.v1i1nov.8

Abstract

The curriculum in Indonesia continues to undergo improvements. Currently, the Independent Curriculum is the newest curriculum initiated by the Ministry of Education and Culture. Even though this curriculum is not yet mandatory in all units, the Independent Curriculum is a hot topic being discussed in the world of education. This article discusses the implementation of the Merdeka Curriculum in one of the institutions that is not a driving school, namely MI Islam Purwokerto Srengat Blitar. The aim is to measure the extent of implementation of the Independent Curriculum in the unit. This research uses a qualitative method with a descriptive presentation of the reduction results from data obtained through observation, interviews and documentation. The results of this research are: 1) MI Islam Purwokerto uses teaching modules that are in accordance with the Merdeka Curriculum; 2) MI Islam Purwokerto increases the time available for practical activities, out-of-class learning and project-based learning in order to develop student character, competence and creativity; 3) MI Islam Purwoketo has implemented learning in 3 types of activities, namely intracurricular, extracurricular and co-curricular.
Hermeneutika Pembaharuan Pendidikan Islam di Indonesia (Aplikasi Teori Hermeneutika Hasan Hanafi dalam Pemikiran Abdul Wahid Hasyim Tentang Pendidikan Islam di Indonesia) Muhammad Muslih; Angga Nuraufa Zamzami Saputra; Wahyu Lailatul Baridah
Comprehensive Journal of Islamic Studies Vol. 1 No. 2 Mei (2024): STAIZA
Publisher : Tim Jurnal STAI KH. Zainuddin Ponpes Mojosari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63829/js.v2i1mei.17

Abstract

Hermeneutics in general can be said to be a method of understanding not only texts, but thoughts, including Indonesian Islamic educational thought. With this method, the significance of educational thinking that has great potential to be developed today will be seen. In this case, Hasan Hanafi's hermeneutical reading begins with the essence of Wahid Hasyim's educational thought and its influence on the historical conditions surrounding it in decision making; second, exploration of Wahid Hasyim's educational reform methods as outlined in eidetic criticism; third, what are the moral values that want to be built practically in the Islamic education system in Indonesia based on the presuppositions and horizons of Indonesian society which are the targets of its educational thinking.