Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Emerging Statistics and Data Science Journal

Prediksi Peluang Transisi Data Pendaftaran ICE Institute Menggunakan Metode Rantai Markov: Prediksi Peluang Transisi Data Pendaftaran ICE Institute Menggunakan Metode Rantai Markov -, Nabilah Aniq Fauziyah; Rahmadi Yotenka
Emerging Statistics and Data Science Journal Vol. 3 No. 1 (2025): Emerging Statistics and Data Science Journal
Publisher : Statistics Department, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/esds.vol3.iss.1.art1

Abstract

Indonesia Cyber Education (ICE) Institute menyediakan mata kuliah daring dari Perguruan Tinggi ternama Nasional dan Internasional serta penyedia pembelajaran daring. ICE Institute mempunyai visi misi untuk dapat berperan dalam peningkatan perluasan akses dan pemerataan kualitas pendidikan untuk mendorong Angka Partisipasi Kasar (APK). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peluang terjadinya kenaikan atau penurunan data pendaftar di ICE Institute pada 17 periode ke depan. Peramalan ini dilakukan menggunakan metode rantai Markov, perhitungan dengan metode ini dilakukan berdasarkan fenomena di masa yang akan datang tidak dipengaruhi oleh fenomena di masa lalu melainkan hanya dipengaruhi oleh fenomena saat ini saja. Dari penelitian ini, didapatkan hasil bahwa peluang terjadinya kenaikan jumlah pendaftar jika saat ini jumlah pendaftar dengan status naik adalah sebesar 46,57%. Jika saat ini jumlah pendaftar dengan status tetap maka peluang terjadinya jumlah pendaftar tetap sebesar 13,33% dan peluang terjadinya penurunan jumlah pendaftar pada minggu ke-4 bulan Maret 2023 jika saat ini jumlah pendaftar dengan status turun adalah sebesar 40%
Implementasi Algoritma K-Means dalam Analisis Cluster Usaha Pertanian Perorangan di Provinsi D. I Yogyakarta Tahun 2023: Implementasi Algoritma K-Means dalam Analisis Cluster Usaha Pertanian Perorangan di Provinsi D. I Yogyakarta Tahun 2023 Muttaqin, Faza Izzatul; Ramadani, Zahra Rizky; Rahmadi Yotenka; Suparna
Emerging Statistics and Data Science Journal Vol. 3 No. 1 (2025): Emerging Statistics and Data Science Journal
Publisher : Statistics Department, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/esds.vol3.iss.1.art4

Abstract

Pertanian merupakan kegiatan yang sangat penting, tidak hanya sebagai penghasil pangan untuk kebutuhan pokok, tetapi juga memberikan kontribusi besar terhadap perekonomian. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan potensi usaha perorangan pada subsektor pertanian di tiap kecamatan di Provinsi D.I Yogyakarta. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data jumlah usaha pertanian perorangan menurut kecamatan dan subsektor di provinsi D.I Yogyakarata 2023 yang diambil di publikasi Hasil Pencacahan Lengkap Sensus Pertanian D.I Yogyakarta. Hasil dari statiska deskriptif menunjukkan bahwa subsektor Perkebunan dan Jasa Pertanian memiliki jumlah usaha terendah, sementara subsektor Tanaman Pangan memiliki jumlah usaha tertinggi dengan nilai maksimal 10.481. Subsektor Hortikultura memiliki rata-rata tertinggi, sedangkan subsektor Kehutanan menunjukkan variasi jumlah usaha yang signifikan. Berdasarkan analisis clustering menggunakan k-means, terbentuk enam cluster dengan karakteristik unik. Cluster 1 menonjol dengan aktivitas pertanian kuat dan beragam, sementara Cluster 2 menghadapi tantangan signifikan. Cluster 3 dan 4 memiliki nilai sedang dan seimbang, menunjukkan potensi baik dengan kebutuhan dukungan tambahan. Cluster 5 unggul pada subsektor Tanaman Pangan, Peternakan, dan Kehutanan, sementara Cluster 6 memiliki kekuatan di subsektor Hortikultura, Perkebunan, dan Kehutanan, menjadikannya cluster tertinggi. Disarankan pemerintah provinsi D.I Yogyakarta memfokuskan dukungan spesifik pada masing-masing cluster untuk memaksimalkan potensi pertumbuhan. Cluster 1 memerlukan dukungan berkelanjutan, Cluster 2 memerlukan evaluasi mendalam, sementara Cluster 3, 4, 5, dan 6 membutuhkan program-program terarah sesuai sektor unggulan mereka.
Penerapan Algoritma K-Means Clustering untuk Mengelompokkan Kecamatan di Kabupaten Grobogan Menurut Tingkat Kesejahteraan Keluarga Tahun 2020: Penerapan Algoritma K-Means Clustering Nugrahaini, Asa; Rahmadi Yotenka
Emerging Statistics and Data Science Journal Vol. 1 No. 3 (2023): Emerging Statistics and Data Science Journal
Publisher : Statistics Department, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/esds.vol1.iss.3.art36

Abstract

Kesejahteraan keluarga adalah keadaan di mana kebutuhan dasar, sosial, dan perkembangan keluarga terpenuhi secara maksimal. Kabupaten Grobogan memiliki tingkat kesejahteraan keluarga yang berbeda-beda di setiap kecamatannya. Berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah di Kabupaten Grobogan untuk mengatasi masalah-masalah yang berkaitan dengan kesejahteraan keluarga, mulai dari penyaluran bantuan dalam bentuk bantuan konsumtif hingga bantuan yang lebih produktif, namun seringkali terkendala masalah distribusi. Dengan menggunakan analisis k-means clustering, 19 kecamatan di Kabupaten Grobogan diklasifikasi dan ditentukan karakteristiknya guna membantu pemerintah dalam melaksanakan kebijakan yang berkaitan dengan masalah kesejahteraan keluarga di setiap kecamatan. Ada dua kelompok berbeda yang diidentifikasi dalam penelitian ini. Kecamatan pada kelompok 1 memiliki tingkat kesejahteraan keluarga yang tinggi untuk keluarga tahap I, II, III, dan III+. Sementara itu kelompok 2 memiliki tingkat kesejahteraan keluarga rendah untuk keluarga tahap I, II, III, dan III+.
Analisis Clustering K-Modes Terhadap Kepuasan Sistem Rekrutmen Online Mitra Kerja BPS Kabupaten Bima Tahun 2022 Akbar, Ashabul Akbar Maulana; Rahmadi Yotenka
Emerging Statistics and Data Science Journal Vol. 1 No. 1 (2023): Emerging Statistics and Data Science Journal
Publisher : Statistics Department, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/esds.vol1.iss.1.art9

Abstract

Sejak kasus pertama Covid-19 di Indonesia pada tanggal 2 maret 2020, banyak kegiatan yang diadakan secara Offline kini dialihkan menjadi Online atau lebih dikenal dengan sebutan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat. Ditengah pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Badan Pusat Statistik Kabupaten Bima melakukan perekrutan mitra kerja untuk persiapan sensus pertanian tahun 2023. Kegiatan ini merupakan kegiatan pertama bagi Badan Pusat Statistik Kabupaten Bima dalam melakukan rekrutmen mitra kerja secara Online. Sehingga, untuk melakukan evaluasi Badan Pusat Statistik Kabupaten Bima mengadakan survei kepuasan terhadap sistem rekrutmen yang dijalankan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran umum, serta karakteristik dari Cluster yang terbentuk dengan menggunakan metode Clustering K-Modes. Didapatkan bahwa rata-rata kepuasan untuk setiap variabel survei lebih dari 8 yang artinya hampir seluruh sistem berjalan dengan baik, tetapi terjadi beberapa kendala. Untuk analisis Cluster, didapatkan sebanyak 3 Cluster optimal yang terbentuk. Dengan karakteristik masing-masing dimana Cluster 0 memiliki kategori puas terdapat 69 anggota Cluster, Cluster 1 cukup puas memiliki anggota sebanyak 38, dan Cluster 2 sangat puas dengan anggota Cluster sebanyak 104.
Analisis Agglomerative hierarchical clustering terhadap Jumlah Usaha Pertanian Perorangan Pengguna Lahan Pertanian: Analisis Agglomerative hierarchical clustering terhadap Jumlah Usaha Pertanian Perorangan Pengguna Lahan Pertanian Maulana, Rachel Hapidz; Farrel Rafa Akbar; Rahmadi Yotenka; Suparna
Emerging Statistics and Data Science Journal Vol. 3 No. 2 (2025): Emerging Statistics and Data Science Journal
Publisher : Statistics Department, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/esds.vol3.iss.2.art15

Abstract

Krisis moneter tahun 1998 menyoroti peran strategis sektor pertanian sebagai pilar perekonomian nasional Indonesia. Permintaan lahan yang terus meningkat untuk keperluan pembangunan dan pertumbuhan penduduk menyebabkan konversi lahan, yang dapat berdampak negatif pada sektor pertanian jika tidak dikelola dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan lahan pertanian di 78 kecamatan Provinsi DIY pada tahun 2023 menggunakan metode agglomerative hierarchical clustering. Metode ini diharapkan dapat memberikan gambaran mendalam tentang pengelompokan kecamatan berdasarkan penggunaan lahan pertanian dan karakteristik klaster yang terbentuk. Analisis diawali dengan statistik deskriptif untuk mengevaluasi distribusi dan variasi jumlah usaha pertanian. Selanjutnya, uji multikolinearitas dilakukan untuk memastikan asumsi dasar analisis klaster, diikuti dengan evaluasi metode klaster untuk menentukan metode yang paling optimal. Hasil analisis menunjukkan bahwa metode Ward memiliki nilai koefisien korelasi tertinggi, menghasilkan empat klaster yang berbeda dalam hal produktivitas pertanian. Klaster-klaster tersebut mencerminkan variasi dalam penggunaan lahan pertanian, dari tingkat yang sangat rendah hingga sangat tinggi. Temuan ini mengindikasikan adanya perbedaan signifikan dalam produktivitas dan pengelolaan lahan pertanian di berbagai kecamatan, yang dapat digunakan untuk merumuskan strategi pengelolaan dan pengembangan yang lebih efektif. Penelitian ini memberikan wawasan berharga bagi perencanaan dan kebijakan pertanian di Provinsi DIY, serta berkontribusi pada upaya peningkatan produktivitas dan keberlanjutan sektor pertanian.