Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pelatihan Budidaya Kokedama di Desa Sraten Kabupaten Ponorogo Septyana Luckyta Sari; Hari Purwanto; Diana Kartika Dewi; Lavenia Pratiwiningtyas; Widya Febriantika Kurniasari
Madaniya Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.61

Abstract

Pelatihan ini dimaksudkan untuk mendorong perekonomian masyarakat Desa Sraten Kabupaten Ponorogo melalui budidaya tanaman hias dengan teknik Kokedama. Tempat kegiatan pengabdian masyarakat ini di Balai Desa Sraten, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo. Kokedama merupakan UMKM baru di Desa Sraten. Saat ini warga Desa Sraten menjadikan budidaya kokedama sebagai salah satu dari sumber penghasilan mereka. Setiap hari warga Desa Sraten mengolah kokedama dan memasarkannya baik media online maupun offline.
JAJANAN TRADISIONAL GO ONLINE: SOSIALISASI MARKET PLACE BAGI PELAKU UMKM JAJANAN TRADISIONAL DI DESA TEMPURSARI KABUPATEN MADIUN Septyana Luckyta Sari; Prima Utama Wardoyo Putro
Jurnal Berdaya Mandiri Vol. 3 No. 1 (2021): Jurnal Berdaya Mandiri (JBM)
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.504 KB) | DOI: 10.31316/jbm.v3i1.1345

Abstract

Masih minimnya pengetahuan masyarakat pelaku UMKM terhadap pemanfaatan teknologi dalam pemasaran menjadikan pemasaran produk UMKM kurang optimal, apalagi ditengah kondisi pandemi seperti saat ini. Oleh karena itu pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan tujuan untuk memperkenalkan pemanfaatan teknologi internet dalam pemasaran produk UMKM. Objek kegiatan pengabdian masyarakat adalah UMKM jajanan tradisional yang berada di Desa Tempursari Kabupaten Madiun. Kegiatan ini meliputi pengenalan teknologi sebagai media marketing, pembuatan logo usaha, pembuatan kemasan produk, dan pembuatan akun usaha UMKM pada market place. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan beberapa tahapan seperti: identifikasi masalah, survei lapangan, perencanaan kegiatan, implementasi kegiatan, evaluasi, dan penyusunan laporan. Adapun indikator keberhasilan program ini adalah dengan mengukur tiga indikator seperti pengetahuan, sikap dan kesadaran, serta keterampilan. Hasil yang diperoleh setelah dilaksanakannya kegiatan ini adalah: 1) Bertambahnya pengetahuan pelaku UMKM terkait manfaat pemasaran secara daring, 2) Mulai tumbuh sikap dan kesadaran pelaku UMKM tentang pentingnya teknologi dalam menjalankan bisnis mereka, 3) bertambahnya keterampilan pelaku UMKM dalam hal marketing berbasis daring serta adanya keterampilan dalam membuat kemasan produk yang menarik.
Strategi Pemasaran Keripik Jantung Pisang pada Industri Rumah Tangga yang di Kelola oleh Khamir Product di Kelurahan Manisrejo Kecamatan Taman Kota Madiun Hendra Setiawan; Septyana Luckyta Sari; Indra Ayu Fatmala
Jurnal Pengabdian Masyarakat "Wiryakarya" Vol 2, No 01 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/wjpm.v2i01.15384

Abstract

Keripik jantung pisang merupakan salah satu makanan yang belum terlalu familiar oleh kalangan masyarakat. Keripik jantung pisang yang memiliki berbagai macam rasa dan tekstur yang krispy membuat keripik jantung pisang sangat digemari oleh masyarakat. Ditambah dengan harga yang relatif terjangkau membuat keripik jantung pisang dapat dinikmati oleh setiap kalangan. Hasil pada penelitian ini metode pemasaran mengunakan media Instagram, Youtube dan publikasi media massa memberikan pengaruh peningkatan penjualan secara signifikan. Kata Kunci: Strategi Pemasaran, Keripik Jantung Pisang.
Pemberian Merek Dan Kemasan Pada Produk Sambal Pecel Khas Madiun Buatan Bu Windarti Septyana Luckyta Sari; Putri Oktovita Sari
Jurnal Pengabdian Masyarakat "Wiryakarya" Vol 1, No 01 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/wjpm.v1i01.11792

Abstract

Industri sambal pecel sebagai makanan khas Madiun memerlukan berbagai inovasi dalam hal kemasan, hal ini untuk menunjang daya pemasaran yang semakain luas. Pemilihan kemasan yang berkualitas, diharapkan ketahanan sambal pecel dapat bertahan lebih lama, sehingga konsumen di berbagai wilayah dapat menikmati makanan khas Madiun dengan cara pemesanan melalui media sosial. Di lain sisi dengan semakin berkembangnya pariwisata di daerah Madiun, tentunya menjadikan sambal pecel sebagai oleh-oleh adalah hal yang harus dibaca oleh pelaku UMKM dengan cara turun gunung ke daerah wisata atau menitipkan ke toko disekitaran wisata. Pemberian merek dan logo merupakan hal yang penting untuk memulai bisnis ke sekala menengah, untuk itu kami sebagai mahasiswa memberi ide terbaik untuk produk sambal pecel dengan memberi merek selanjutnya kami membantu pembuatan logo dan mencetak di percetakan terbaik dan murah, harapannya kedepan produk sambal pecel dapat meraup keuntungan besar dan membantu menyediakan lapangan pekerjaan.Kata Kunci: Sambal Pecel, Merek, Kemasan, Pemasaran.