Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Aulad : Journal on Early Childhood

Enhancing Critical Thinking and Curiosity in Early Childhood Through Inquiry-Based Science Learning Agustini, Rini; Meilanie, R. Sri Martini; Pujiastuti, Sri Indah
Aulad: Journal on Early Childhood Vol. 7 No. 3 (2024): September-December 2024
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/aulad.v7i3.780

Abstract

Early childhood is a critical period for cognitive, social, and emotional development, making it essential to foster critical thinking and curiosity in educational settings. This study explores the implementation of inquiry-based science learning for children aged 5-6 years within the Merdeka Curriculum framework to enhance these key developmental skills. Using a Research and Development (R&D) approach, the study designed, implemented, and evaluated inquiry-based science modules. Data were collected through a combination of qualitative and quantitative methods, including observations, interviews, and pre- and post-tests. The findings revealed that inquiry-based learning significantly improved children’s critical thinking, curiosity, and understanding of scientific concepts, with pre-test scores improving from 46.29% to 80.57% in small group trials and from 48.38% to 80.76% in large group trials. While the approach increased student engagement and curiosity, teachers faced challenges in managing inquiry-based classrooms, indicating the need for further professional development. The study concludes that inquiry-based science learning aligns with the goals of the Merdeka Curriculum, promoting active learning and cognitive growth in early childhood education. Further support for teachers is recommended to ensure effective implementation and classroom management
Pengaruh Media Video Tutorial Bermain Musik Tradisional Manggarai terhadap Kemampuan Literasi Budaya Anak Naur, Angela Yuliani; Yetti, Elindra; Pujiastuti, Sri Indah
Aulad: Journal on Early Childhood Vol. 7 No. 3 (2024): September-December 2024
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/aulad.v7i3.783

Abstract

Literasi budaya merupakan kemampuan untuk memahami serta memaknai budaya. Literasi budaya membantu anak memahami warisan budaya mereka. Ini memperkuat rasa identitas dan kebanggaan terhadap budaya sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media video tutorial bermain musik tradisional Manggarai terhadap kemampuan literasi budaya anak. Penelitian ini mengacu pada jenis penelitian kuantitatif eksperimen Desain One Group Pre-test-Post-test. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen, observasi serta dokumentasi. Subyek penelitian yaitu 20 orang anak usia 5-6 tahun di TK Bunga Mawar Santa Elisabeth. Analisis data melalui uji normalitas dan uji t paired sample t test. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata skor literasi budaya pre-test sebesar 30,25, sedangkan skor literasi budaya post-test sebesar 50,2. nilai p-value < 0,001  nilai signifikansi 0,05, (0,001< 0,005)  ditolak dan terima , sehingga dapat disimpulkan bahwa video tutorial bermain musik tradisional Manggarai memiliki pengaruh terhadap kemampuan literasi budaya anak usia 5-6 tahun.
Perilaku Moral Anak Usia 6-8 Tahun di Suku Muna (Studi Etnografi tentang Tradisi Katoba) Sukmawati, Inda; Meilanie, Sri Martini; Pujiastuti, Sri Indah
Aulad: Journal on Early Childhood Vol. 8 No. 1 (2025): January-April 2025
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/aulad.v8i1.786

Abstract

Perkembangan moral anak usia dini merupakan proses manusiawi yang dapat diamati melalui pemahaman konsep salah dan benar yang ditunjukkan melalui penalaran, perasaan, dan perilaku anak dalam kehidupan sehari-hari anak. Tuhuan dari penelitian ini untuk melihat proses pengenalan perilaku moral anak di suku Muna tentang tradisi Katoba. Jenis penelitian ini kualitatif dengan pendekatan etnografi. Model Spradley digunakan untuk analisis. Data penelitian diperoleh dengan cara observasi, dokumentasi dan wawancara. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa proses pengenalan perilaku moral tentang tradisi katoba menunjukkan perilaku moral ketuhanan, moral kemanusiaan, moral persatuan moral kerakyatan, dan moral keadilan sosial. Beberapa perilaku moral tersebut dihasilkan melalui adanya kontribusi dan pembiasaan dari orang tua. Selain itu, aturan budaya masyarakat suku Muna yang mewajibkan semua anak usia dini untuk dikenalkan dan menerapkan perilaku moral yang positif dalam kehidupan sehari-hari melalui tradisi katoba.