Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

Asuhan Keperawatan Manajemen Asma Dengan Penerapan Teknik Pranayama Pada Pasien Asma Di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gombong Haryanto, Juneth Anandhita; Santoso, Dadi; Indarwati, Nur
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Mahasiswa (Student Paper Presentation)
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Penyakit asma ditandai dengan variasi luas dalam waktu yang pendek terhambatnya aliran udara dalam saluran nafas paru yang bermanifestasi sebagai serangan batuk berulang atau mengi (bengik/weezing) dan sesak nafas biasanya terjadi di malam hari. Berbagai macam terapi bisa dilakukaan untuk menangaani masalah tersebut. terutama masalah bersihan jalan nafas tidak efektif pada pasien asma. Terapi non farmakologi bertujuan sebagai penunjang khususnya untuk meningkatkan derajat kontrol asma. Salah satu terapi non farmakologis dapat meningkatkan kontrol asma adalah penerapan teknik pranayama.Tujuan Penelitian: Menjelaskan asuhan keperawatan manajemen asma dengan penerapan teknik pranayama pada pasien asma di Rumah Sakit Pku Muhammadiyah Gombong. Metode Penelitian: Metode penelitian ini menggunakan desain studi kasus untuk mengeksplorasi masalah asuhan keperawatan pada klien yang mengalami asma dengan masalah keperawatan ketidakefektifan bersihan jalan nafas dengan intervensi penerapan Teknik pranayama di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gombong. Hasil: hasil dari penerapan yang dilakukan kepada lima pasien, semuanya mengalami masalah ketidakefektifan bersihan jalan nafas dan dilakukaan beberapa intervensi yang dilakukan baik tindakan mandiri keperawataan maupun tindakaan kolaborasi dengan tenaga kesehatan dan medis, dan salah satu penerapan yang dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut dengan menggunakan penerapan Teknik pranayama dimana hal ini menunjukkan bahwa penerapan Teknik pranayama efektif dilakukan pada pasien asma untuk meningkatkan control asma. Kesimpulan: Analisis asuhan keperawatan manajemen asma dengan penerapan teknik pranayama pada pasien asma di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gombong mempunyai pengaruh yang signifikan. Rekomendasi: Diharapkan bagi peneliti selanjutnya untuk mengkaji lebih banyak sumber maupun referensi, dan menabah sampel penelitian tentang efektivitas penerapan Teknik pranayama untuk meningkatkan control gejala asma pada pasien asma agar hasil penelitian dapat lebih baik.
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kecemasan Perawat di Masa Pandemi Covid-19 di RS PKU Muhammadiyah Gombong Santoso, Dadi; Muharomah, Radita Isti; Septiwi, Cahyu
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang : Perawat merupakan salah satu tenaga kesehatan yang paling rentan untuk tertular virus Covid-19 karena perawat adalah profesi yang bersinggungan langsung dengan pasien dalam waktu yang cukup lama. Dalam penanganan di masa pandemic covid-19, perawat juga merasakan adanya kecemasan akan tertularnya virus covid-19. Tujuan : Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kecemasan di masa pandemic covid-19 di RS PKU Muhammadiyah Gombong. Metode : Penelitian ini menggunakan metode korelasi dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling menggunakan random sampling kepada 75 responden. Analisis menggunakan Chi Square. Hasil Penelitian : Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa faktor-faktor yang mem pengaruhi kecemasan cemas pada perawat berdaakarlan karakerterisitik responden jenis klamin mayoritas perempuan berada pada tingkat kecemasan berat yaitu 19 responden (25,3%), usia mayoritas 34-44 tahun berada pada cemas sedang yaitu 25 reponden (33,3%), Pendidikan mayoritas S1 Keperawatan yaitu 19 reponden (25,3%), tingkat lingkungan mayoritas di Bangsal Multazam, Husna, Salma berjumlah 19 reponden (25,3%), dan berdasarkan stressor tingkat kecemasan terjadi pada stress sedang yaitu 18 responden (24,0). Kesimpulan : pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi kecemnasan pada perawat di RS PKU Muhammadiyah gombong yaitu jenis kelamin, usia, Pendidikan, faktor lingkungan dan stressor. Rekomendasi : penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengkaji lebih dalam veriabelvariabel lain dengan metode kualitatif yang masih terlakait dengan penelitian ini.
Benefits of Empathy in Islamic Religious Patient Care: Integration of theory Basirun, Muhammad; Suwarti, Sarjono; aminatul, Umi; Mardiati, Ike; Santoso, Dadi; Nurlaila, Ela
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Empati adalah melihat, memahami, dan berbagi sudut pandang orang lain tanpamenghakimi. Makalah ini melihat manfaat empati pada pasien dari sudut pandang teori (1) The social baseline theory (SBT) dan religious Islam. Mengidentifikasi manfaat empati dalam asuhan pasien berbasis religious Islam.Systematic literature search, Basis data berikut: Google search, SagePub,NCBI, researchgate, PubMed, Elsevier, Embase, ProQuest, antara tahun 2010- 2022. Qualitative assessment was applied using Giacomini and Cook?s criteria. Proses systematic review yang ketat menghasilkan bahwa empati dalam asuhan pasien religious Islam bermanfaat dalam penyembuhan sebanyak 14 artikel, memberikan motivasi hidup, memberikan kesejahteraan batin, memudahkan komunikasi, membarikan kepuasan sebanyak 5 artikel, menyenangkan, memudahkan dalam tindakan, memudahkan kerjasama, memberikan kehangatan, meningkatkan perilaku membantu, menurunkan kecemasan sebanyak 8 artikel. Empati dalam asuhan pasien religious Islam bermanfaat dalam penyembuhan, memberikan motivasi hidup, memberikan kesejahteraan batin, memudahkan komunikasi, membarikan kepuasan, memudahkan dalam tindakan, memudahkan kerjasama, memberikan kehangatan, meningkatkan perilaku membantu.
The Impact of Chemotherapy on Physical and Psychological Conditions in Patients with Nasopharyngeal Cancer at PKU Muhammadiyah Gombong Hospital: Dampak Kemoterapi terhadap Kondisi Fisik dan Psikis pada Pasien Ca Nasofaring di RS PKU Muhammadiyah Gombong Cahyanti, Putri Nur; Santoso, Dadi
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 18th University Research Colloquium 2023: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Background: Ca nasopharynx is a malignant tumor that grows in the Rosenmuller tissue of the nasopharynx and upper part of the nasopharynx. One of the treatments performed by KNF patients is chemotherapy. This therapy causes side effects for patients physically and psychologically. Physical side effects such as alopecia, decreased appetite, nausea and vomiting. While psychologically such as depression, anxiety, and stress. Objective: To determine the impact of chemotherapy on ca nasopharynx patients at PKU Muhammadiyah Gombong Hospital. Methods: This study was a descriptive study with cross-sectional approach. Sampling in accordance with the sample criteria set by the researcher, as many as 45 respondents became respondents with total sampling technique. Results: The results of this study were dominated by male gender 29 respondents (64.4%), 21 respondents aged 41-60 years (46.7%), the last high school education as many as 18 respondents (40%), 13 respondents worked as self-employed (28.9%), long suffering from KNF <1 year as many as 19 respondents (42.2%), 24 respondents underwent the 4th chemotherapy cycle (53.3%). The impact of chemotherapy based on physical conditions was mostly categorized as moderate 30 respondents (66.7%). Based on psychological conditions at the level of depression of respondents with mild categories as many as 16 respondents (35.6%), at the level of anxiety as many as 20 respondents (44.4%), while the level of stress in the moderate category was 22 respondents (48.9%). Conclusion: The impact of chemotherapy on physical conditions is mostly categorized as moderate. While the psychological condition is divided into 3 levels, including mild depression, moderate anxiety, and moderate stress. Recommendation: Future researchers are expected to examine the Factors Affecting Physical and Psychic Conditions in Chemotherapy Patients with Nasopharyngeal Ca.