Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Inovasi dan Pelayanan Publik Makassar Pinisi Business Administration Review
Suparman Mekka
Universitas Pancasakti
Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Energy Environmental Science Social Sciences Other

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
The Role of The Public Bureaucracy in Preventing Covid-19 in Indonesia (Public Administrative Perspective) Henni Zainal; Suparman Mekka; Surianti Surianti; Muhammad Jihad Firman; Maya Kasmita
Pinisi Business Administration Review Volume 4, Number 1, March 2022
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pbar.v4i1.33004

Abstract

 Indonesia is at present actually battling with Coronavirus, as are different nations on the planet. The quantity of Coronavirus cases keeps on developing for certain individuals announcing recuperation, yet the quantity of positive cases keeps on developing consistently. The reason for this study was to decide the job of the public administration in forestalling Coronavirus in Indonesia. The exploration was led with a subjective methodology with a study technique. Information assortment procedures utilized are meetings and reports. The information investigation method is information examination in the exploration interaction with a few phases that current data is passionately and judiciously founded on information or realities found in the field. The consequences of this study show that the public authority has not had the option to deal with Coronavirus in general, it tends to be demonstrated by the population tainted with Coronavirus expanding yet there are additionally some who have recuperated. The ramifications of this exploration is to work on the coordination of the public authority and state contraption, urban areas, locale, sub-regions and towns with the goal that what the local area needs can be satisfied and Coronavirus can be defeated in the public eye all in all.
ANALISIS KINERJA PEGAWAI DINAS KEHUUTANAN PROVINSI SULAWESI SELATAN Suparman Mekka; Nasir Nasir; Indra Wijaya
Jurnal Inovasi dan Pelayanan Publik Makassar Vol 6 No 1 (2022): Jurnal Inovasi dan Pelayanan Publik Makassar
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kota Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelaksanaan tugas para pegawai ditujukan untuk pencapaian tujuan yang telah ditetapkan, maka perlu memperhatikan bagaimana kinerja dari pegawai tersebut dalam pencapaian tujuan, hal ini merupakan salah satu indikasi dalam mewujudkan efisiensi dan efektifitas kerja di bidang kehutanan dalam pelaksanaan otonomi daerah pada Dinas Kehutanan Provinsi Sulawesi Selatan. Jenis penelitian yaitu secara deskriptif kualitatif untuk memberikan gambaran secara sistematis dan cermat dari fakta-fakta yang aktual. Informan dalam penelitian adalah Kepala Dinas, Staf Bagian Administrasi, Pengawas dan Pelaksana Kehutanan serta Polisi dan Penyuluh Kehutanan. Instrumen penelitian meliputi observasi, wawancara dan pengumpulan data primer dan data sekunder. Analisis data meliputi kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menemukan bahwa kinerja pegawai Dinas Kehutanan Provinsi Sulawesi Selatan ditentukan oleh kuantitas, kualitas, waktu dan biaya. Kuantitas kerja pegawai telah diaktualisasikan dengan cukup baik, sementara kualitas kerja pegawai masih belum mencapai target yang telah ditetapkan. Untuk waktu aspek penilaian kinerja pegawai sudah diterapkan dengan efisien. Demikian pula dengan biaya/anggaran telah dialokasikan sesuai program dan kegiatan bidang kehutanan. Terdapat faktor-faktor yang mendukung dan menghambat kinerja pegawai Dinas Kehutanan Provinsi Sulawesi Selatan. Faktor pendukung peningkatan kinerja pegawai meliputi potensi sumber daya hutan yang besar, retribusi hasil hutan dan permintaan pasar yang masih tinggi, kewenangan provinsi atas rehabilitasi kawasan hutan, inisiatif dan prakarsa NGO serta masyarakat lokal yang bekerjasama mengelola hutan. Sedangkan faktor penghambat kinerja pegawai yaitu ketersediaan sarana prasarana dan kompetensi pegawai.
Co-Authors Henni Zainal indra wijaya Maya Kasmita Muhammad Jihad Firman Nasir Nasir Surianti Surianti