p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Madaniya JAMETECH
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Monitoring kapasitas baterai buggy (club car) di The Ritz-Carlton Bali Ida Bagus Putu Yogi Pramana Putra; Ni Made Wendi Apriani; Dewa Gede Wahyu Kharisma; Made Dwika Ardiawan; I Made Purbhawa; I Ketut Parti; Putri Alit Widyastuti Santiary
Journal of Applied Mechanical Engineering and Green Technology Vol. 3 No. 3 (2022): November 2022
Publisher : Unit Publikasi Ilmiah, P3M, Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31940/jametech.v3i3.92-95

Abstract

Dalam dunia industri perhotelan mutu pelayanan merupakan senjata utama dalam persaingan di industri pariwisata. Mutu pelayanan sebaik mungkin dijaga agar tamu merasa nyaman sehingga tamu akan dating kembali ke hotel. Di The Ritz-Carlton Bali mutu pelayanan sangat dijaga demi kenyamanan tamu. The Ritz-Carlton Bali merupakan hotel resort yang memiliki luas 12,7 hektar sehingga memerlukan sarana transportasi berupa buggy dalam operasional hotel baik untuk transportasi tamu dan keperluan lainnya. Tentunya kondisi buggy harus tetap prima setiap harinya demi menjaga mutu pelayanan terhadap tamu. Namun kenyataanya di lapangan sering kali terjadi masalah pada buggy dimana buggy mogok dan mati total. Masalah tersebut disebabkan oleh faktor human error dan kondisi baterai sudah tidak layak pakai. Masalah ini juga dikarenakan pada kendaraan buggy tidak terdapat indikator kapasitas baterai sehingga saat buggy sudah melemah baru akan dilakukan pengisian baterai. Faktor ini menyebabkan kondisi baterai epat mengalami drop. Oleh sebab itu kami merancang alat yang dapat memonitoring kapasitas bateri buggy di The Ritz-Carlton Bali yang berbasis telegram sehingga memudahkan staff hotel dalam memantau kapasitas buggy kapan saja. Untuk memonitoring baterai buggy kami menggunakan sensor tegangan dan ISP8266 yang berbasis telegram. Sistem kerja alat untuk memonitoring kapasitas baterai buggy ini yakni pada saat kapasitas baterai di bawah 30% maka akan muncul notifikasi di telegram kapasitas baterai buggy dan tegangan baterai, sehingga dapat segera di charge  dan mengurangi masalah buggy mogok. Kapasitas baterai juga dapat dimonitoring lewat aplikasi telegram kapan saja, dengan demikian untuk transportasi tamu di hotel tidak mengaami kemdala dan dapat menjaga bahkan meningkatkan mutu pelayanan terhadap tamu.
Penguatan Resilience Mitra Peternak Ayam Petelur di Kecamatan Penebel Tabanan dengan IPTEKS I Ketut Swardika; Putri Alit Widyastuti Santiary
Madaniya Vol. 4 No. 4 (2023)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.609

Abstract

Covid-19 membuat berbagai aspek kehidupan masyarakat menjadi sulit dan ekonomi menjadi terpuruk. Bali tergantung pada pariwisata serta ekonomi terkait berdampak besar pada penurunan produksi. Termasuk mitra pengusul, peternak ayam petelur Utu-Babahan, Penebel-Tabanan, Bali. Seiring perjalanan waktu usaha perternakan mengalami fluktuasi akibat krisis moneter, avian-influensa, egg-drop syndrome dan virus lainnya. Terkait dengan sanitasi kandang dan keamanan, akibat pengawasan rutin berkurang. Covid-19 memaksa mitra mengurangi atau meniadakan buruh peternakan. Untuk itu, Tim PkM melakukan survei situasi ke lokasi mitra. Mitra mengungkapkan pokok permasalahan, yaitu pengawasan kesehatan lingkungan kandang. Faktor kelembaban membuat kotoran becek dan menjadi sarang bakteri, virus berkembang biak. Faktor temperatur yang kurang ideal mempengaruhi psikologis ternak. berdampak pada kualitas produksi telur dan kesehatan ternak. Pengawasan lingkungan kandang ternak terkendala sedikitnya pekerja yang dimiliki. Selain itu, peternak dan pekerja tidak selalu berada di dalam lingkungan kandang. Mitra sangat menginginkan adanya sistem yang dapat memantau kesehatan lingkungan kandang secara otomatis dan dapat dimonitor secara mobile. Melihat permasalahan mitra diatas, tim pengusul memberikan solusi dengan menerapkan IPTEKS guna pemantauan lingkungan kandang. Berupa pengadaan jaringan internet, alat monitoring klimatologi (IoT), CCTV, pendampingan dan pelatihan. Dengan solusi ini, peternak dan pekerja menjadi terbantukan dalam pekerjaannya. Kesehatan lingkungan kandang, kondisi ternak terjaga dan produksi meningkat.