Atiek Sismiati Subagyo
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Penerapan Teknik Jigsaw dalam Layanan Bimbingan Klasikal Terhadap Pemahaman Mengenai Fakultas Ilmu Komputer Resty Dianty Adiwinata; Retty Filiani; Atiek Sismiati Subagyo
INSIGHT: Jurnal Bimbingan Konseling Vol 1 No 2 (2012): Insight: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling, Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (484.621 KB) | DOI: 10.21009/INSIGHT.012.02

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh teknik jigsaw dalam layanan bimbingan klasikal terhadap pemahaman mengenai Fakultas Ilmu Komputer. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen berjenis pre eksperimen, dengan menggunakan model one group pre-post design. Penelitian ini menggunakan 1 kelas, yaitu kelas XI IPA 1 dengan jumlah 38 siswa dengan menggunak teknik sampling purposive. Pengukuran dilakukan dengan pemberian test pemahaman berbentuk pilihan ganda mengenai Fakultas Ilmu Komputer. Setelah dilakukan uji coba instrumen terhadap 38 siswa responden hasil pengujian validitas diperoleh 70 butir item yang valid dari 90 item. Sedangkan hasil reliabilitasnya 0,87 dengan rumus KR-20.Teknik analisa data yang digunakan adalah uji-t pada taraf signifikan 5%. Hasil uji normalitas dengan chi kuadrat diperoleh χhitung pada pre test 2,36 dan 7,25 pada post test dengan χtabel 11.070 karena χhitung < χtabel maka hipotesis kerja (H1) diterima. Dengan demikian hasil yang diperoleh dari sampel yang berasal dari populasi berdistribusi normal. Pada uji hipotesis thitung = 6,117 dengan taraf signifikansi α = 0.05 maka diperoleh ttabel = 1,68. Ternyata thitung = 6.117 > ttabel (0.05) = 1,69 jadi H0 ditolak. Kesimpulan terdapat pengaruh teknik jigsaw dalam layanan bimbingan klasikal terhadap pemahaman mengenai Fakultas Ilmu Komputer.
PENYESUAIAN SOSIAL SISWA TUNARUNGU (Studi Kasus di SMK Negeri 30 Jakarta) Karina Ulfa Zetira; Atiek Sismiati Subagyo; Dede Rahmat Hidayat
INSIGHT: Jurnal Bimbingan Konseling Vol 3 No 2 (2014): Insight: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling, Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (598.223 KB) | DOI: 10.21009/INSIGHT.032.10

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkap berbagai fakta tentang penyesuaian sosial pada siswa tunarungu di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 30 Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Penelitian dilaksanakan di SMK Negeri 30 Jakarta, dengan dua responden yaitu siswa kelas XI Busana 2 dan XII Boga 3. Responden diambil berdasarkan hasil studi pendahuluan untuk mengetahui terdapat siswa yang memiliki keterbatasan dalam mendengar (tunarungu). Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Wawancara yang dilakukan adalah wawancara terstruktur terhadap subjek atau kasus, teman sebangku, teman sebaya, wali kelas dan orang tua dengan mengacu pada teori penyesuaian sosial dari Hurlock. Data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif kualitatif melalui studi kasus, adapun penyajian data menggunakan narasi. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber data. Hasil penelitian keseluruhan menunjukan Responden RH memiliki penyesuaian sosial yang rendah. Prilaku sosial yang timbul pada RH lebih banyak diam dan menyendiri dari pada ikut serta bergabung dengan teman-teman lainnya. RH mengaku bahwa ia merasa tidak nyaman berada diantara teman- temannya, RH merasa minder dengan kondisinya sebagai anak tunarungu di sekolah umum. Hal ini karena teman-teman di kelas suka mengejeknya. RH merasa kurang dapat menyesuaikan diri di lingkungan sekolah. Sedangkan responden R memiliki penyesuaian yang cukup tinggi dibandingkan RH, perilaku sosial R mampu membangun hubungan yang baik dengan teman-temannya di sekolah, dimana R suka membantu temannya yang sedang mengalami kesulitan, berbagi cerita dengan teman-temannya, berbaur dengan kelompok saat sedang bercanda gurau. Walaupun terkadang R suka merasa minder dengan kondisinya sebagai anak tunarungu di sekolah umum tersebut, namun R selalu berusaha untuk lebih percaya diri. Diketahui bahwa RH dan R merupakan siswa SMKN 30 yang sama-sama berkebutuhan khusus yaitu tuna rungu, mereka memiliki penyesuaian sosial yang berbeda. RH memiliki penyesuaian sosial yang rendah, sedangkan R memiliki penyesuaian sosial yang cukup tinggi.
PENGARUH METODE COOPERATIVE LEARNING TEKNIK TWO STAY TWO STRAY DAN MEDIA KOMIK TERHADAP PEMAHAMAN KESEHATAN REPRODUKSI (Studi Kuasi Eksperimen pada Siswa Kelas VIII SMP 9 Tambun Selatan) Laura Oma Setia; Atiek Sismiati Subagyo; Aip Badrujaman
INSIGHT: Jurnal Bimbingan Konseling Vol 3 No 2 (2014): Insight: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling, Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1056.928 KB) | DOI: 10.21009/INSIGHT.032.12

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metodecooperative learning teknik two stay two stray dan media komik terhadap pemahaman kesehatan reproduksi peserta didik Kelas VIII di SMPN 9 Tambun Selatan.Metodepenelitian yang digunakan adalah metodekuasi eksperimen, dengan desainNonequivalent Control Group Design pretest. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes pemahaman berbentuk multiple choice dengan angka realibilitas0,87.Berdasarkan pengukuran normalitas dan homogenitas didapatkan bahwa semua data normal dan homogen. Hasil uji hipotesis menggunakan rumus independent sample t-testmenunjukan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima, yaitu terdapat pengaruh penggunaan metode Cooperative Learningteknik Two Stay Two Stray dan media komik terhadap pemahaman kesehatan reproduksi.