Articles
<![CDATA[Analisa Kelayakan Proyek e-government Untuk Pengambilan Keputusan Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process Studi Kasus pada Dinas Kominfo Medan ]]>
<![CDATA[Sary, Yoshida]]>
<![CDATA[ Jurnal TIMES Vol 3, No 1 (2014) ]]>
Publisher : <![CDATA[STMIK TIME ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (422.05 KB)
<![CDATA[Implementasi egoverment adalah sebuah harapan yang sangat menjanjikan bagi terwujudnya pemerintah yang good government dalam menjalankan tugas kepemerintahan dapat lebih cepat, akurat, transparan, efektif, efisien dan akuntabel. Namun meskipun pemerintah telah merancang blueprint untuk memudahkan dalam melaksanakan egoverment namun para pengambil keputusan masih merasa sulit menentukan proyek egoverment apa saja yang sebaiknya dilaksanakan terlebih dahulu. Berdasarkan pemikiran tersebut dalam tesis ini akan dibahas bagaimana menganalisa keputusan kelayakan proyek egoverment dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process sebagai alat bantu untuk mengukur dalam memberikan penilaian dan pengambilan keputusan. Dalam menggali informasi untuk menentukan kriteria dan alternatif diperlukan peran Kepala Dinas dan Kepala Bidang sebagai alat ukur untuk menentukan bobot nilai. Melakukan pengujian terhadap bobot nilai apakah konsisten atau tidak dengan menghitung perbandingan tiap kriteria dan alternatif menggunakan perbandingan matrik berpasangan. Jika bobot nilai sudah tidak konsisten maka diperoleh nilai normalizednya. Dari nilai ini maka dapat diperoleh proek egoverment mana yang mendapat nilai urutan prioritas, Dari nilai prioritas ini maka dicapai tujuan dalam penentuan pengambilan keputusan proyek egoverment mana yang layak untuk diambil.]]>
<![CDATA[SISTEM INFORMASI PELAPORAN PEMROSESAN IMB STUDI KASUS PADA DINAS TATA RUANG TATA BANGUNAN KOTA MEDAN ]]>
<![CDATA[Sary, Yoshida]]>
<![CDATA[ Jurnal TIMES Vol 4, No 2 (2015) ]]>
Publisher : <![CDATA[STMIK TIME ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (461.75 KB)
<![CDATA[Pemerintah dalam memberikan layanan kepada masyarakat kini tidak terlepas dengan bantuan teknologi khususnya pada pelayanan perijinan. Hal ini sangat penting mengingat kebutuhan masyarakat yang semakin tinggi sehingga dibutuhkan layanan yang efektif dan efisien. Pengurusan perijinan harus melalui prosedur tertentu yang harus dijalani sehingga membutuhkan waktu. Pencatatan permohonan ijin IMB dan proses pengurusan perijinan selama ini masih ditulis dalam buku besar. Sehingga pembuatan laporan pun menjadi tidak efektif dikarenakan butuh waktu yang cukup lama untuk memindahkan dan mencatat alur proses perijinan secara manual. Tujuan Sistem Informasi pelaporan pemrosesan IMB adalah untuk membantu Pemerintah Daerah dalam melakukan pengolahan data proses ijin mendirikan bangunan sehingga pengolahan data dapat lebih terkontrol dan tepat sasaran. Dengan adanya Sistem ini dapat membantu para pengambil kebijaksanaan memantau pelayanan perijinan mendirikan bangunan termasuk kepala daerah agar dapat segera mengetahui posisi suatu perijinan yang sedang dalam proses sehingga dapat segera mengambil keputusan dalam masalah prosedur perijinan mendirikan bangunan.]]>
<![CDATA[Analisa Kelayakan Proyek e-government Untuk Pengambilan Keputusan Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process Studi Kasus pada Dinas Kominfo Medan ]]>
<![CDATA[Yoshida Sary]]>
<![CDATA[ Jurnal TIMES Vol 3 No 1 (2014) ]]>
Publisher : <![CDATA[STMIK TIME ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (422.05 KB)
<![CDATA[Implementasi egoverment adalah sebuah harapan yang sangat menjanjikan bagi terwujudnya pemerintah yang good government dalam menjalankan tugas kepemerintahan dapat lebih cepat, akurat, transparan, efektif, efisien dan akuntabel. Namun meskipun pemerintah telah merancang blueprint untuk memudahkan dalam melaksanakan egoverment namun para pengambil keputusan masih merasa sulit menentukan proyek egoverment apa saja yang sebaiknya dilaksanakan terlebih dahulu. Berdasarkan pemikiran tersebut dalam tesis ini akan dibahas bagaimana menganalisa keputusan kelayakan proyek egoverment dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process sebagai alat bantu untuk mengukur dalam memberikan penilaian dan pengambilan keputusan. Dalam menggali informasi untuk menentukan kriteria dan alternatif diperlukan peran Kepala Dinas dan Kepala Bidang sebagai alat ukur untuk menentukan bobot nilai. Melakukan pengujian terhadap bobot nilai apakah konsisten atau tidak dengan menghitung perbandingan tiap kriteria dan alternatif menggunakan perbandingan matrik berpasangan. Jika bobot nilai sudah tidak konsisten maka diperoleh nilai normalizednya. Dari nilai ini maka dapat diperoleh proek egoverment mana yang mendapat nilai urutan prioritas, Dari nilai prioritas ini maka dicapai tujuan dalam penentuan pengambilan keputusan proyek egoverment mana yang layak untuk diambil.]]>
<![CDATA[SISTEM INFORMASI PELAPORAN PEMROSESAN IMB STUDI KASUS PADA DINAS TATA RUANG TATA BANGUNAN KOTA MEDAN ]]>
<![CDATA[Yoshida Sary]]>
<![CDATA[ Jurnal TIMES Vol 4 No 2 (2015) ]]>
Publisher : <![CDATA[STMIK TIME ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (461.75 KB)
<![CDATA[Pemerintah dalam memberikan layanan kepada masyarakat kini tidak terlepas dengan bantuan teknologi khususnya pada pelayanan perijinan. Hal ini sangat penting mengingat kebutuhan masyarakat yang semakin tinggi sehingga dibutuhkan layanan yang efektif dan efisien. Pengurusan perijinan harus melalui prosedur tertentu yang harus dijalani sehingga membutuhkan waktu. Pencatatan permohonan ijin IMB dan proses pengurusan perijinan selama ini masih ditulis dalam buku besar. Sehingga pembuatan laporan pun menjadi tidak efektif dikarenakan butuh waktu yang cukup lama untuk memindahkan dan mencatat alur proses perijinan secara manual. Tujuan Sistem Informasi pelaporan pemrosesan IMB adalah untuk membantu Pemerintah Daerah dalam melakukan pengolahan data proses ijin mendirikan bangunan sehingga pengolahan data dapat lebih terkontrol dan tepat sasaran. Dengan adanya Sistem ini dapat membantu para pengambil kebijaksanaan memantau pelayanan perijinan mendirikan bangunan termasuk kepala daerah agar dapat segera mengetahui posisi suatu perijinan yang sedang dalam proses sehingga dapat segera mengambil keputusan dalam masalah prosedur perijinan mendirikan bangunan.]]>
<![CDATA[Cryptography Generator for Prevention SQL Injection Attack In Big Data ]]>
<![CDATA[Martiano Martiano]]>;
<![CDATA[Yoshida Sary]]>
<![CDATA[ Journal of Computer Science, Information Technology and Telecommunication Engineering Vol 3, No 2 (2022) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30596/jcositte.v3i2.11566
<![CDATA[Currently, especially in Indonesia, data leaks occur in domestic agencies and private e-commerce. From these problems, cryptographic researchers are needed to make the data difficult to read, this research forms cryptography through a substitution method which will determine the number of keys that have been used and generated back in the dictionary, in its implementation the researcher uses the Devops design method, this method uses 4 stages, namely 1. ) continues development, 2) continues testing, 3) continues integration, 4) continues development. The results obtained by the text can be encrypted and described perfectly and successfully as much as 15864 data, and consumes low resources]]>
<![CDATA[Pelatihan dan Pendampingan Pemanfaatan Elearning Berbasis LMS Upaya Peningkatan Kualiatas Pembelajaran SMA Muhammadiyah 1 Dimasa Pandemi ]]>
<![CDATA[Yoshida Sary Sary]]>;
<![CDATA[Martiano Martiano]]>;
<![CDATA[Fatma Sari Hutagalung]]>;
<![CDATA[Farhan Al-iksan Al-iksan]]>
<![CDATA[ ABDI SABHA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol. 3 No. 2 (2022): Juni ]]>
Publisher : <![CDATA[CERED Indonesia Publishing ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53695/jas.v3i2.712
<![CDATA[keberhasilan hasil belajar diperoleh dengan kemampuan guru dalam menguasai media pembelajaran. Di zaman sekarang ini pengunaan ICT dalam pendidikan semakin pesat. Dan menghasilkan pembelajaran yang menarik, kapan, saja dan dimana saja. Aplikasi moodle mampu memberikan beragam fasilitas yang menunjang kegiatan guru selama proses belajara mengajar. Selama observasi 1 yang dilakukakan oleh peneliti kentutasan guru dalam menguasai moodle mencapai 63.25%. sedangkan persentase yang tidak lulus mencapai 36.75% dari hasil tersebut maka dilanjutkan pada observasi yang 2. Observasi 2 guru memperoleh nilai ketuntasan mencapai 92.25 %, sedangkan persentasi yang tidak lulus mencapai 7.75%. peningkatan hasil belajar ini deperoleh dari pemebimbingan yang tidak lepas dari guru mata pelajaran kepada peneliti melalui fasilitas seperti aplikasi Whatsap, dan Google meet sehingga manfaat dapat dirasakan langsung oleh guru yang mengikuti pelatihan moodle.]]>
<![CDATA[Analysis and Implementation of CNN in Real- time Classification and Translation of Kanji Characters ]]>
<![CDATA[Annisa, Putri]]>;
<![CDATA[Gultom, Zuli Agustina]]>;
<![CDATA[Sary, Yoshida]]>
<![CDATA[ Sinkron : jurnal dan penelitian teknik informatika Vol. 8 No. 1 (2024): Articles Research Volume 8 Issue 1, January 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Politeknik Ganesha Medan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33395/sinkron.v9i1.13176
<![CDATA[This research explores the training outcomes of the Convolutional Neural Network (CNN) algorithm applied to Kanji character recognition. It employs a CNN architecture with 10 layers for recognizing digital image of Kanji characters from N5 to N1 levels. The training of the CNN model reveals varying accuracies, influenced by factors such as architecture, training data size, and data quality. The lowest accuracy, occurring at the beginning of training, highlights challenges like poor random weight initialization and suboptimal architecture. Conversely, the highest accuracy demonstrates the optimal predictive ability of the model after multiple training iterations. The iterative training process refines the model's accuracy over time, with initial challenges paving the way for a better understanding of the data for future improvements. In the subsequent analysis and system development phase, two algorithms are compared to assess the effectiveness of the CNN algorithm in Kanji character recognition. Testing is conducted at various complexity levels to systematically evaluate accuracy. This testing involves complexity levels at each Kanji character level to assess system accuracy. The developed model shows potential for real-time classification of Kanji characters, with a focus on error rate and accuracy during training and testing. The built model can essentially be used to evaluate the ability to recognize Kanji characters effectively. The model's performance can be assessed based on the error rate and accuracy achieved during the training and testing processes.]]>
<![CDATA[Smart Monitoring System of Water Tank Based on Internet of Things ]]>
<![CDATA[Husaini, Abdillah]]>;
<![CDATA[Sary, Yoshida]]>
<![CDATA[ Hanif Journal of Information Systems Vol. 2 No. 1 (2024): August Edition ]]>
Publisher : <![CDATA[Ilmu Bersama Center ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.56211/hanif.v2i1.25
<![CDATA[The first village located in Sei Meran Village, Pangkalan Susu Subdistrict, with a population of 640 people consisting of 325 men and 315 women. The village experienced clean water scarcity and received assistance in the form of a drilled well, water pump, and water tank from the Langkat Police Chief through the POLRI Cares for the Environment program. This program significantly improved villagers' access to clean water. However, the village administration and the village head found it challenging to monitor and calculate the fair distribution of clean water. This issue was addressed by implementing an Internet of Things (IoT)-based smart water tank system. This automated system incorporates various sensors, including an ultrasonic sensor and a relay module, to control the water pump and fill the water tank. Additionally, a 4x4 keypad allows villagers to enter an access code that activates the solenoid valve and water flow sensor to measure the distributed water volume. The system can be remotely monitored via the Blynk application using internet access. The ESP8266 microcontroller serves as the data center and control unit. The test results show that the ultrasonic sensor has an average accuracy of 98.7% in measuring distance, while the flow meter sensor has an average accuracy of 98.3% in measuring water flow volume. This system can accurately and efficiently monitor water levels and water withdrawal, automating the water resource management process in the tank.]]>
<![CDATA[Analysis and Design of Queues Using Multi Phase Methods to Optimize Motor Vehicle Tax Services (Case Study of Samsat UPT BAPENDASU) ]]>
<![CDATA[Firmansyah, Denny]]>;
<![CDATA[Sary, Yoshida]]>
<![CDATA[ Bahasa Indonesia Vol 16 No 03 (2024): Instal : Jurnal Komputer ]]>
Publisher : <![CDATA[Cattleya Darmaya Fortuna ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.54209/jurnalinstall.v16i03.212
<![CDATA[The research aims to (1) characterize the queuing system which will be built using the multi-phase method, (2) improve the information and communication system and provide up to date information and help in increasing the efficiency and effectiveness of services in the queuing process at the UPT BAPENDASU Samsat. The research method uses quantitative research. The data analysis technique uses Kolmogorov-Smirnov to check that the data is Poisson distributed. Data collection was carried out using literature studies and field studies, namely (observation, interviews and document study). The researchers obtained the results that (1) The implementation of the multi-phase method had a significant positive impact, to achieve less than 10 minutes, the value of the service rate for each phase was not much different (2) In order to increase the efficiency and quality of service at the BAPENDASU UPT Samsat, the research This research has investigated and implemented a multi-phase method to optimize the queuing process in motor vehicle tax services.]]>
<![CDATA[PREDIKSI PRODUKSI MATERIAL DALAM PEMBUATAN MESIN BOILER MENGGUNAKAN METODE FUZZY TSUKAMOTO: STUDI KASUS : PT. ATMINDO TBK ]]>
<![CDATA[Ramadhan, Danial]]>;
<![CDATA[Abdi Prawira, Mahardika]]>;
<![CDATA[Sari Hutagalung, Fatma]]>;
<![CDATA[Sary, Yoshida]]>
<![CDATA[ JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika) Vol. 8 No. 6 (2024): JATI Vol. 8 No. 6 ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Teknologi Nasional Malang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36040/jati.v8i6.11715
<![CDATA[PT. Atmindo Tbk masih menggunakan metode manual untuk menentukan jumlah produksi, yang memerlukan perhitungan tertulis berdasarkan data output. Metode ini memakan waktu dan dipengaruhi oleh keterlambatan pengiriman, menyebabkan ketidakstabilan stok dan pengelolaan data yang tidak efisien. Penting untuk mempertimbangkan permintaan barang tetap dan ketersediaan stok agar kuantitas produksi dapat ditentukan dengan akurat. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan sistem yang mendukung evaluasi penentuan jumlah produksi menggunakan metode Fuzzy Tsukamoto. Penelitian ini menerapkan metode kuantitatif untuk memprediksi material dengan Fuzzy Tsukamoto. Hasil uji coba menunjukkan bahwa antarmuka aplikasi user-friendly dan metode diterapkan dengan baik. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa aplikasi Sistem Pendukung Rule Produksi Material berbasis Fuzzy Tsukamoto efektif dalam memperkirakan produksi dengan akurasi tinggi. Sistem ini memanfaatkan data pesanan, kapasitas produksi, dan stok untuk menghasilkan keputusan produksi yang lebih tepat. Dengan pengembangan berbasis web, sistem memungkinkan akses dan pengelolaan prediksi secara efisien dan real-time, sehingga meningkatkan akurasi, efisiensi, dan ketepatan waktu dalam produksi, serta membantu perusahaan menyesuaikan produksi dengan permintaan pasar dan mengoptimalkan sumber daya menjadikan proses produksi lebih terencana dan terkontrol.]]>
