Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PERANCANGAN PLUS SIZE WOMENSWEAR DENGAN TERAPAN ILUSI OPTIK MENGGUNAKAN TEKNIK RESIST DYEING PADA BRAND VLI Felicia Clarissa; Enrico Enrico; Fabio Ricardo Toreh
Moda : The Fashion Journal Vol. 2 No. 2 (2020)
Publisher : Universitas Ciputra Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37715/moda.v2i2.1490

Abstract

Obesitas adalah masalah kesehatan yang sering ditemukan di seluruh dunia. Badan Kesehatan Dunia yaitu World Health Organization (WHO) mengakui obesitas adalah masalah “globesity” yang artinya obesitas yang mendunia. Masalah ini ditunjukan dengan meningkatnya prevalansi obesitas pada orang dewasa di atas 18 tahun sebesar 21,8 persen dan juga prevalensi berat badan berlebih menjadi 13,6 persen di tahun 2018. Selain meningkatnya jumlah perempuan plus size di Indonesia, masalah lainnya yang dihadapi oleh perempuan plus size adalah fat shamming atau ejekan gendut. Penelitian menunjukan adanya pengaruh buruk yang ditimbulkan dari ejekan gendut terhadap kesehatan emosional, seperti menurunnya kepercayaan diri, minder dan cemas, bahkan depresi. Disamping itu, perempuan plus size yang ingin tampil fashionable dan mengikuti tren sering kali menemukan kendala pada style dan ukuran pakaian yang tidak cocok dengan bentuk tubuhnya. Mengamati masalah ini penulis melihat adanya peluang bisnis di bidang industri fesyen untuk perempuan plus size. Dalam upaya meningkatkan kepercayaan diri pada perempuan plus size, penulis menciptakan koleksi pakaian dengan ilusi optik yang dapat memanipulasi bentuk tubuh. Perancangan ini dilakukan menggunakan metode penelitian kualitatif berupa observasi dan wawancara dengan narasumber. Proses perancangan menggunakan metode design thinking, seperti emphatise, de ne, ideate, prototype, dan test. Perancangan terdiri dari 5 desain dengan menerapkan ilusi optik dalam bentuk motif garis yang dibuat menggunakan teknik resist dyeing atau batik. Teknik piping juga digunakan yang berfungsi sebagai detail warna dan motif. Untuk mencapai ilusi yang diinginkan penulis menggabungkan warna gelap dengan warna terang pada desain.
Analisis Pemutusan Hubungan Kerja Terhadap Perusahaan Industri Startup Alden Nelson; Julia Christini; Novi Sandra; Felicia Clarissa; Weni Vivianti
YUME : Journal of Management Vol 6, No 2 (2023)
Publisher : Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/yum.v6i2.4430

Abstract

Pemutusan hubungan kerja terjadi ketika suatu perusahaan memberhentikan karyawannya karena alasan tertentu misalnya seperti kinerja, penghentian bisnis, kebangkrutan ataupun kondisi ekonomi global yang tidak stabil, absensi atau pelanggaran, dan karyawan meninggal dunia ataupun pensiun. Metode ini menggunakan penelitian kualitatif yang menghasilkan data deskriptif yang dimana merupakan studi kasus. Data sekunder didapatkan dengan mengambil data sumber yang sudah ada seperti buku, jurnal, ataupun dokumen terkait pemutusan hubungan kerja (PHK). Penelitian ini memiliki hasil bahwa dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia telah menjadi tempat bagi perkembangan pesat industri startup. Namun, seperti halnya dengan semua industri lainnya, praktik pemutusan hubungan kerja (PHK) juga terjadi di industri startup misalnya seperti Amazon, twitter, dan juga Shopee. Kemudian dalam hal terjadi Pemutusan Hubungan Kerja, pengusaha wajib membayar uang pesangon dan/atau uang penghargaan masa kerja, dan uang penggantian hak yang seharusnya diterima. Saran yang dapat diberikan dalam penelitian ini yaitu bahwa pemerintah harus lebih tegas lagi dalam menegakkan hukum yang telah dibuat, memperhatikan perlindungan atas pekerja, membayarkan segala hak yang seharusnya diterima oleh pekerja, dan juga mempertegas mengenai jenis-jenis dan alasan PHK yang diperbolehkan dalam melakukan PHK terhadap pihak lain dan ketentuan mengenai uang pesangon, uang penghargaan masa kerja ataupun uang penggantian hak.
PENGAPLIKASIAN ALAT PEMASARAN DIGITAL TERHADAP UMKM NURUTO Antony Sentoso; Lady Lady; Julia Christini; Novi Sandra; Felicia Clarissa; Tina Tina; Weni Vivianti
JURNAL ILMU MANAJEMEN SABURAI Vol 9, No 1 (2023): JURNAL ILMU MANAJEMEN SABURAI
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/jims.v9i1.2278

Abstract

Pemasaran digital telah mengubah cara bisnis beroperasi dengan perubahan perilaku konsumen yang semakin menuju ranah digital. Bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang memiliki keterbatasan sumber daya, pemasaran digital menjadi kunci untuk memperluas jangkauan pasar. Di Indonesia, UMKM merupakan mayoritas bisnis, berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja. UMKM juga berperan dalam mengurangi disparitas sosial dan ekonomi dengan memberikan peluang bagi individu yang kurang beruntung. Namun, UMKM menghadapi tantangan berupa sumber daya terbatas, anggaran pemasaran yang terbatas, akses pasar yang terbatas, persaingan dengan perusahaan besar, dan pemahaman yang tepat tentang target audiens. Dalam menghadapi tantangan tersebut, strategi inovatif dan pemasaran digital menjadi solusi efektif untuk mencapai kesuksesan. Dengan memanfaatkan teknologi digital, UMKM dapat meningkatkan visibilitas, menjangkau lebih banyak konsumen, dan memperkuat kehadiran mereka di pasar yang semakin digital.