Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Analysis of Supplier Ability in Providing Raw Materials Cassava and Planning the Amount and Time of Arrival Raw Materials at PT. ABC Yudi Daeng Polewangi
Budapest International Research in Exact Sciences (BirEx) Journal Vol 2, No 3 (2020): Budapest International Research in Exact Sciences, July
Publisher : Budapest International Research and Critics University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33258/birex.v2i3.1078

Abstract

PT. ABC is a company engaged in the processing of cassava that produces tapioca flour. The smooth production of the company depends on the ability of suppliers to provide cassava raw materials. Problems that arise in the company are the frequent vacancies caused by the unavailability of raw materials and on other days there are high working hours due to the amount of raw materials received by the company exceeding production capacity per day by also considering the economic age of raw materials. Based on the research it was found that the ability of cassava processing companies based on production capacity amounted to 3,796 tons / month. In April 2019, total shipments of raw materials from suppliers amounted to 3,987 tons, which means it exceeded the company's capacity. But still visible emptiness of raw materials on certain days, this is due to lack of planning the arrival time of raw materials. Based on the analysis using forecasting methods, it is found that the amount of raw material provided is able to meet the production capacity each month but has not been able to meet customer demand. The steps that must be taken are determining the amount of raw materials that can be provided by the supplier, determining the amount of raw material usage, determining the amount and time of delivery of raw materials. Delivery of raw materials can be done 2 or 3 times per week with the amount of raw materials sent adjusted to the needs of the day the company.
Penggunaan Metode American Productivity Center (APC) Untuk Pengukuran Produktivitas Pada UMKM XYZ Yudi Daeng Polewangi; Hery Andrian; Marali Banjarnahor; Sirmas Munte; Ninny Siregar
JOURNAL OF INDUSTRIAL AND MANUFACTURE ENGINEERING Vol. 7 No. 1 (2023): EDISI MEI
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/jime.v7i1.8252

Abstract

Produktivitas sangat penting bagi perusahaan dalam persaingan bisnis yang sangat ketat. Produktivitas berkaitan dengan efektivitas dan efisiensi pemanfaatan sumber daya (input) dalam memproduksi output. Berdasarkan data yang diperoleh peneliti dari perusahaan, produksi yang dihasilkan pada produksi pada bulan Januari, Maret, Juni, Juli dan Oktober mengalami fluktuatif berdasarkan target produksi yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah American Productivity Center (APC). Untuk mengetahui tingkat produktivitas, profitabilitas dan faktor perbaikan harga UMKM XYZ dengan optimalisasi penggunaan sumber daya tenaga kerja, bahan baku, energi dan modal. Tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat produktivitas, profitabilitas dan faktor perbaikan harga UMKM XYZ dan Memberikan usulan perbaikan untuk meningkatkan produktivitas. Hasil dari pengukuran produktivitas pada UMKM XYZ memperlihatkan adanya penurunan produktivitas pada tahun 2020 Sebesar 14,87% dan pada tahun 2022 turun sebesar 11,79%. Pada tingkat profitabilitas juga mengalami penurunan, berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan bahwa penurunan produktivitas dikuti oleh penurunan profitabilitas. Hal ini dapat dilihat dari tahun 2020 mengalami penurunan sebesar 15%, dan tahun 2022 juga mengalami penurunan sebesar 15,02%. Indeks perbaikan harga mengalami kenaikan setiap tahunnya yaitu pada tahun 2020 1%, dan pada tahun 2022 sebesar 0.96%. Sehingga diberi usulan perbaikan dari kelima faktor tersebut dengan Analysis 5W+ IH dimana penyebab penurunannya didapatkan dari Fishbone Diagram yang dijelaskan secara detail.
Pengukuran Beban Kerja Mental Karyawan Bagian Produksi dengan Metode Defence Research Agency Workload Scale (DRAWS) pada PT. XYZ Azia Permata Azhari; Healthy Aldriany Prasetyo; Nukhe Andri Silviana; Yudi Daeng Polewangi; Sirmas Munte; Riana Puspita; Marali Banjarnahor; Haniza Haniza
JOURNAL OF INDUSTRIAL AND MANUFACTURE ENGINEERING Vol. 8 No. 2 (2024): EDISI NOVEMBER
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/jime.v8i2.13168

Abstract

PT. XYZ merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang produksi pulp. Penjualan tidak dapat memenuhi target karena penjualan menurun, lalu perusahaan berusaha agar dapat mencapai target, dengan cara menuntut para operator bekerja lebih keras, sehingga akibatnya ditunjukkan dengan menurunnya produktivitas dan tugas yang diberikan atasan kepada pekerja dilantai produksi tidak terkontrol. Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan pengukuran agar diketahui apa penyebab utama dan beban kerja mental apa yang dirasakan operator. Penelitian ini menggunakan metode DRAWS untuk melakukan pengukuran yang dilakukan sebanyak 3 kali secara bertahap di 3 stasiun kerja, kuisioner yang digunakan berisi 9 pertanyaan dengan 4 variabel DRAWS. Hasil dari pengolahan data dari total score setiap stasiun kerja menunjukkan bahwa stasiun kerja woodyard dan fiberline berada di skor <60% yang berarti bahwa kedua stasiun tersebut mengalami overload. Pada total rata-rata penilaian rating, seluruh stasiun kerja menunjukkan bahwa time pressure adalah beban kerja yang paling dominan dirasakan oleh pekerja. Untuk stasiun kerja yang memiliki rata-rata skor 61,08% atau overload ada pada stasun kerja woodyard dan faktor utama penyebab beban kerja yang tinggi ada di variabel time pressure, karena operator merasa aktivitas pekerjaan pada variabel tersebut lebih besar.
Teknologi Blockchain dalam Digitalisasi Rantai Pasokan Fachri Rizky, Sitompul; Nukhe Andri Silviana; Yudi Daeng Polewangi; Haniza Haniza
JOURNAL OF INDUSTRIAL AND MANUFACTURE ENGINEERING Vol. 8 No. 1 (2024): EDISI MEI
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/jime.v8i1.11682

Abstract

Teknologi baru yang muncul di bawah payung Industri 4.0 menciptakan model strategi bisnis baru untuk jaringan rantai pasokan. Salah satu teknologi yang paling menjanjikan adalah blockchain. Blockchain adalah buku catatan digital di mana transaksi dicatat dan didistribusikan di seluruh jaringan sistem komputer. Teknologi ini menawarkan potensi besar untuk meningkatkan transparansi, keamanan, dan efisiensi dalam rantai pasokan. Manajemen rantai pasokan adalah fungsi bisnis inti yang bertanggung jawab atas pergerakan barang dan jasa di berbagai stakeholder. Tantangan utama dari rantai pasokan tetap dalam traceability dan sistem manajemen data. Blockchain dipandang sebagai solusi untuk masalah pelacakan manajemen rantai pasokan (MRP) dan untuk menghasilkan hubungan yang lebih dekat dan dapat dipercaya antara para pihak yang terlibat dalam rantai pasokan. Penelitian ini memberikan gambaran tentang operasi teknologi blockchain di rantai pasokan dan operasinya dievaluasi oleh pihak manajemen. Penelitian ini juga akan membahas keuntungan dan tantangan potensial implementasi blockchain di bidang rantai pasokan seperti persediaan dan manufaktur. Beberapa keuntungan utama dari penerapan blockchain dalam rantai pasokan meliputi peningkatan visibilitas, pengurangan biaya, dan peningkatan efisiensi. Namun, ada juga tantangan yang perlu dihadapi, seperti masalah skalabilitas, interoperabilitas, dan kebutuhan akan standarisasi. Penulis akan menyajikan contoh praktis penerapan blockchain dalam rantai pasokan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana teknologi ini dapat dimanfaatkan secara nyata. Contoh-contoh ini akan mencakup kasus penggunaan di berbagai industri, seperti makanan dan minuman, farmasi, dan manufaktur. Akhirnya, penulis meringkas temuan dan menyarankan topik untuk penelitian lebih lanjut sebagai kesimpulan dari makalah ini. Tujuannya adalah untuk membantu pembaca memahami bagaimana teknologi blockchain bekerja dan apa manfaat dan tantangan yang ada dalam penerapannya dalam rantai pasokan berdasarkan ulasan literatur dan melalui contoh praktis. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang potensi blockchain dalam rantai pasokan, organisasi dapat membuat keputusan yang lebih terinformasi tentang apakah dan bagaimana mengadopsi teknologi ini untuk meningkatkan operasi mereka.
Production Track Balance Analysis Using The Moodie Young Method Yudi Daeng Polewangi; Sutrisno; Susilawati
International Journal of Health Engineering and Technology Vol. 1 No. 2 (2022): IJHE-JULY 2022
Publisher : CV. AFDIFAL MAJU BERKAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.494 KB) | DOI: 10.55227/ijhet.v1i2.19

Abstract

The purpose of this study was to find out the efficiency level of the production line by using the Moodie Young method. Where the method was used to determine the balance level of the production line consisted of 3 parts, namely: Line Efficiency, Balance Delay, and Smooth Index.The results showed that in the actual production line arrangement, there were 5 workstations with 7 work elements with Line Efficiency results of 40.29 %, Balance Delay of 59.70%, and Smoothness Index of 9578.22.